Gaji Orang Tua, Separuh Lulusan SNMPTN UGM Bohong

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Minggu, 14 Juli 2013 19:27 WIB

Para peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri mengikuti ujian di Fakultas Teknik Fisika Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Selasa (31/5).. Sebanyak 540.928 peserta mulai hari ini mengikuti ujian secara tertulis serentak di seluruh Indonesia dan berlangsung hingga 1 Juni 2011 besok untuk memperebutkan 110.149 kursi di 60 perguruan tinggi negeri (PTN). TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Yogyakarta - Universitas Gadjah Mada merilis data bahwa separuh dari 3.317 peserta, yang lolos Seleksi Masuk Nasional Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) di kampus ini, mengisi data penghasilan orang tua dengan tidak benar ketika pertama kali mendaftar.


Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UGM, Iwan Dwiprahasto, mengatakan informasi penghasilan orang tua dari 1.752 calon mahasiswa itu tidak konsisten antara yang terisi di berkas pendaftaran SNMPTN dengan data yang ditulis ulang ketika melakukan registrasi.

Menurut Iwan, data penghasilan orang tua, yang diberikan oleh calon mahasiswa ketika melakukan registrasi di UGM, lebih jujur. Sebabnya, kata dia, dalam proses registrasi, calon mahasiswa diwajibkan melampirkan surat pernyataan yang memastikan kebenaran informasi di biodatanya.

Surat pernyataan itu menyatakan UGM bisa membatalkan status calon mahasiswa, yang sudah lolos SNMPTN, apabila informasi biodatanya tidak sesuai dengan hasil verifikasi yang dilakukan lewat survei ke rumah keluarga mereka. Iwan meyakini surat pernyataan ini mendorong banyak calon mahasiswa baru bersikap jujur dan mengubah data informasi pendapatan orang tua. "Kebenaran data penghasilan orang tua ini penting untuk menentukan besaran Uang Kuliah Tunggal yang mereka bayar," kata dia pada Minggu, 14 Juli 2013.

Iwan menduga, akibat adanya surat itu, 1.752 calon mahasiswa UGM tadi mau mengubah informasi penghasilan orang tua, yang berbeda dengan data di berkas pendaftaran SNMPTN, ketika melakukan registrasi. "Mereka tidak jujur ketika mengisi data dalam pendaftaran SNMPTN," kata Iwan.

Dia mencatat, dalam proses registrasi di UGM, 1.398 calon mahasiswa baru mengisi informasi pendapatan orang tua dengan nilai lebih tinggi dari data yang mereka tunjukkan ketika mendaftar di SNMPTN. Sementara data penghasilan orang tua dalam registrasi 354 calon mahasiswa baru bernilai lebih rendah dari yang tercantum di berkas pendaftaran SNMPTN. "Selisihnya bervariasi," kata dia.

Iwan menjelaskan hampir separuh dari 1.752 calon mahasiswa baru UGM dari jalur SNMPTN tersebut mengoreksi nilai pendapat orang tua dengan memberi penambahan sampai Rp 5 juta. Dia mencontohkan, di berkas pendaftaran SNMPTN, sebagian calon mahasiswa mengisi data penghasilan orang tua senilai Rp1 juta per bulan. Namun, data itu kemudian mereka koreksi ketika registrasi di UGM menjadi Rp 6 juta.

Dia menambahkan sekitar 15 persen dari 1.752 calon mahasiswa baru UGM yang lolos jalur SNMPTN tersebut malah mengoreksi nilai pendapatan orang tua saat melakukan registrasi hingga bertambah menjadi menjadi Rp10 juta. Pada berkas pendaftaran SNMPTN, mereka menulis informasi pendapatan orang tua sebesar Rp 5 juta per bulan. Namun, saat registrasi di UGM, mereka mengoreksinya menjadi Rp 15 juta per bulan.


Hanya sekitar 35 persen dari 1.752 calon mahasiswa baru mengubah data penghasilan orang tua, saat melakukan registrasi di UGM, menjadi bernilai lebih rendah. "Sekitar 354 calon mahasiswa saja," kata dia.

Juru Bicara UGM, Wijayanti menambahkan, proses verivikasi data penghasilan orang tua calon mahasiswa baru akan segera dilaksanakan seusai proses registrasi. "Metodenya dengan mengunjungi rumah mereka," kata dia.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM


Berita Terhangat:
Bara LP Tanjung Gusta
| Bursa Capres 2014 | Ribut Kabut Asap | Tarif Progresif KRL | Bencana Aceh


Berita Populer
SBY Marah, Menteri-menteri Ekonomi Percepat Rapat

Latihan Arsenal Diwarnai Insiden

Demo Pro dan Kontra Khofifah Berhadap-hadapan

Jika Lancar, Produksi LCGC 5 Ribu Unit Per Bulan

Kubu Khofifah Minta KPU Jatim Bertindak Adil

Cory Monteith Jalani Rehabilitasi Obat Terlarang

Advertising
Advertising

Berita terkait

Pengumuman SNBP 2024, ITB Sisihkan Hampir 14 Ribu Pendaftar

38 hari lalu

Pengumuman SNBP 2024, ITB Sisihkan Hampir 14 Ribu Pendaftar

ITB menerima sebanyak 1.950 calon mahasiswa baru program sarjana melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi atau SNBP 2024.

Baca Selengkapnya

Di Balik Prestasi Raditya Arief, Mahasiswa Tunanetra UI yang Lulus Cum Laude

58 hari lalu

Di Balik Prestasi Raditya Arief, Mahasiswa Tunanetra UI yang Lulus Cum Laude

Raditya terlahir tunanetra. Bagaimana dia kemudian bisa masuk UI dan lulus cum laude?

Baca Selengkapnya

30 Jurusan Persaingan Terketat di SNMPTN 2022, Buat Prediksi SNBP 2023

6 Januari 2023

30 Jurusan Persaingan Terketat di SNMPTN 2022, Buat Prediksi SNBP 2023

Simak di sini daftar jurusan dan kampus dengan keketatan tertinggi untuk persiapan SNBP 2023.

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2022: Ada Gempa Jakarta, Kisruh SBM ITB, SNMPTN

27 Desember 2022

Kaleidoskop 2022: Ada Gempa Jakarta, Kisruh SBM ITB, SNMPTN

Berikut ini Kaleidoskop 2022 sains, pendidikan, digital, dan lingkungan, untuk periode Maret-April.

Baca Selengkapnya

Ini Perbedaan SNMPTN dengan SNBP, Seleksi Masuk PTN Jalur Prestasi 2023

4 Desember 2022

Ini Perbedaan SNMPTN dengan SNBP, Seleksi Masuk PTN Jalur Prestasi 2023

Walaupun memiliki perbedaan yang signifikan, tetapi mekanisme SNMPTN dan SNBP memiliki persamaan yang telah ada sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Unair Lakukan Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru 2023, Apa yang Beda degan Tahun Lalu?

3 Desember 2022

Unair Lakukan Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru 2023, Apa yang Beda degan Tahun Lalu?

Universitas Airlangga (Unair) menggelar sosialisasi penerimaan mahasiswa baru 2023, sejauh apa berbeda dengan PMB tahun lalu?

Baca Selengkapnya

Kapan Pendaftaran dan Jadwal UTBK SBMPTN 2023? Ini Penjelasan Kemendikbud

13 Oktober 2022

Kapan Pendaftaran dan Jadwal UTBK SBMPTN 2023? Ini Penjelasan Kemendikbud

Para siswa dan orang tua menunggu Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi mengumumkan jadwal dan aturan lengkap UTBK SBMPTN 2023.

Baca Selengkapnya

Unpad Dukung Aturan Baru Masuk PTN 2023 karena 3 Hal Ini

16 September 2022

Unpad Dukung Aturan Baru Masuk PTN 2023 karena 3 Hal Ini

Unpad sudah lama menerapkan tes potensi skolastik untuk seleksi penerimaan mahasiswa baru lewat jalur mandiri.

Baca Selengkapnya

Nadiem Ubah Aturan Masuk PTN 2023, ITB Pertahankan Jalur Peminatan

16 September 2022

Nadiem Ubah Aturan Masuk PTN 2023, ITB Pertahankan Jalur Peminatan

Jalur peminatan akan tetap dipertahankan karena jalur ini dinilai sumbangsih ITB kepada berbagai bidang keilmuan.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Lampung Nahdiyin Center di Kasus Rektor Unila

14 September 2022

KPK Geledah Lampung Nahdiyin Center di Kasus Rektor Unila

KPK berharap Rektor Unila Karomani berterus terang dalam penyidikan kasus suap penerimaan mahasiswa baru.

Baca Selengkapnya