TEMPO.CO, Jakarta- Jumlah korban meninggal akibat gempa Aceh mencapai 22 orang, demikian catatan Badan Nasional Penanggulangan Bencanasampai Rabu, 3 Juli 2013, pagi. "Data sementara dampak gempa ada 22 orang meninggal dan 210 orang mengalami luka-luka," kata Juru Bicara BNPB, Sutopo Purwo Nugroho.
Menurut Sutopo, Kepala BNPB, Syamsul Ma'arif, sudah melaporkan perkembangan terkini dampak gempa Aceh berkuatan 6,2 skala richter, yang terjadi Selasa, 2 Juli 2013, kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Selain korban meninggal dan luka, ribuan rumah dilaporkan mengalami kerusakan.
Berdasarkan laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah, di Aceh Tengah terdapat 10 orang meninggal, 140 orang luka-luka dan dirawat di rumah sakit. Sebanyak 1500 bangunan yang meliputi rumah, masjid, madrasah, dan kantor pemerintah mengalami kerusakan. Beberapa ruas jalan mengalami longsor. Untuk sementara pemerintah telah menyiapkan pengungsian di 10 tempat.
Di Kabupaten Bener Meriah, tedapat 12 orang meninggal, 70 orang dirawat di rumah sakit dan puskesmas. Kerusakan bangunan dan rumah masih dilakukan pendataan. Sutopo mengatakan hingga kini upaya penanganan gempa terus dilakukan. Tim BNPB, Satuan Reaksi Cepat, Kementerian Sosial, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Pekerjaan Umum, terus melakukan koordinasi.
IRA GUSLINA SUFA
Berita terpopuler:
Demonstran Wanita 'Diraba-raba' di Tahrir Square
Militer Mesir Beri Waktu Mursi 48 Jam
Jawaban 21 Negara yang Dimintai Suaka Snowden
Bush: Snowden Rugikan Amerika
Mesir Memanas, KBRI Tingkatkan Pengawasan WNI