Pantauan Satelit, Ada 64 Titik Panas di Kalteng

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 25 Juni 2013 14:53 WIB

Seorang wanita terlihat mengenakan masker saat berjalan di kota Singapura, (20/6). Populasi asap kebakaran hutan di Indonesia membuat warga Singapura mengenakan masker saat pergi keluar rumah. (AP Photo/Joseph Nair)

TEMPO.CO, Palangkaraya - Kebakaran hutan dan atau lahan tak hanya terjadi di area Riau, Jambi. Di Kalimantan Tengah saat ini diketahui terdapat puluhan titik panas.


"Dugaan sementara itu titik panas itu terjadi karena adanya kebakaran lahan yang terjadi di beberapa wilayah. Misalnya dari hasil pantauan telah terjadi kebakaran lahan di Kota Palangkaraya kemarin ditemukan kebakaran lahan di KM 55 dan juga terjadi di Kabupaten Kotawaringin Timur serta Kapuas," kata Petugas Penyaji Data Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Manggala Agni Balai Konservasi Sumber DayaAalam (BKSDA) Provinsi Kalteng Andreas Dodi kepada wartawan, Selasa, 25 Juni, di Palangkaraya.


Menurut Dodi, 64 titik panas yang ditemukan dalam bulan Juni 2013 ini memang masih lebih kecil dibandingkan bulan Juni tahun 2012 lalu yang mencapai 145 titik panas, namun pihaknya tidak mau mengambil resiko dengan melihat penurunan angka tersebut, tapi pihak Manggala Agni BKSDA Kalteng sudah mempersiapkan peralatan dan melakukan patroli serta pemadaman dini sehingga api tidak meluas.


"Saat ini berdasarkan laporan petugas kami di lapangan sudah ditemukan kebakaran lahan dan untuk itu dalam waktu dekat akan Pemerintah Provinsi Kalteng akan melakukan apel siaga pada tanggal 8 Juli mendatang dengan seluruh instansi terkait," ujarnya. "Apel siaga ini dilakukan setiap tahun untuk kesiapan kita dalam hal peralatan dan petugasnya dalam menghadapi kebakaran lahan dengan melakukan antisipasi-antisipasi dini."


Di kesempatan terpisah Gubenur Kalteng Agustin Teras Narang kepada wartawan mengatakan bahwa dirinya akan meminta aparat TNI AD untuk membantu melakukan pemadaman kebakaran lahan dan meminta kepada Polda Kalteng menindak tegas pelaku pembakaran lahan.


Advertising
Advertising

"Saya meminta dengan Polda Kalteng khusunya untuk menindak tegas bila ditemukan pelaku pembakaran lahan itu berasal dari perusahaan perkebunan kelapa sawit ." tegasnya, Selasa 25 Juni 2013.


Dijelaskan Teras, sama seperti tahun kemarin tidak ada lagi perusahaan perkebunan kelapa sawit yang melakukan pembukaan lahan dengan membakar karena akan merugikan semua orang denga polusi asapnya. Untuk itu perlu ditindak tegas sesuai ketentuan hukum yang berlaku.


"Dan dalam waktu dekat kita akan melakukan apel siaga untuk menghadapi terjadinya kebakaran hutan dan lahan di Kalteng dengan mengaktifkan semua peralatan, petugas dan posko pengendalian kebakaran hutan dan lahan di Kalteng," tuturnya.

KARANA WW


Topik terhangat:
Ridwan Kamil
| Razia Bobotoh Persib | Puncak HUT Jakarta | Penyaluran BLSM

Berita lainnya:

Hitung Cepat, Ridwan Kamil Jadi Wali Kota Bandung
Menang Pilkada Bandung, PKS: Masih Dipercaya Warga

Ini Sikap Persib Soal Penyerangan Bus Mereka

Farhat Abbas Kicau Foto Cium Bastian Coboy Junior

Berita terkait

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

5 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya

Pertama di Dunia, Yunani Berikan Liburan Gratis sebagai Kompensasi Kebakaran Hutan 2023

14 hari lalu

Pertama di Dunia, Yunani Berikan Liburan Gratis sebagai Kompensasi Kebakaran Hutan 2023

Sebanyak 25.000 turis dievakuasi saat kebakaran hutan di Pulau Rhodes, Yunani, pada 2023, mereka akan mendapat liburan gratis.

Baca Selengkapnya

BNPB Ingatkan Banyaknya Kasus Kebakaran Hutan dan Lahan di Sumatera

39 hari lalu

BNPB Ingatkan Banyaknya Kasus Kebakaran Hutan dan Lahan di Sumatera

Dari data BNPB, kasus kebakaran hutan dan lahan mulai mendominasi di Pulau Sumatera sejak sepekan terakhir.

Baca Selengkapnya

Risiko Karhutla Meningkat Menjelang Pilkada 2024, Hotspot Bermunculan di Provinsi Rawan Api

42 hari lalu

Risiko Karhutla Meningkat Menjelang Pilkada 2024, Hotspot Bermunculan di Provinsi Rawan Api

Jumlah titik panas terus meningkat di sejumlah daerah. Karhutla tahun ini dinilai lebih berisiko tinggi seiring penyelenggaraan pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Penugasan Jokowi, BMKG Bentuk Kedeputian Baru Bernama Modifikasi Cuaca

43 hari lalu

Penugasan Jokowi, BMKG Bentuk Kedeputian Baru Bernama Modifikasi Cuaca

Pelaksana tugas Deputi Modifikasi Cuaca BMKG pernah memimpin Balai Besar TMC di BPPT. Terjadi pergeseran SDM dari BRIN.

Baca Selengkapnya

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

43 hari lalu

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

Menurut BMKG, El Nino akan segera menuju netral pada periode Mei-Juni-Juli dan setelah triwulan ketiga berpotensi digantikan La Nina.

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Karnavian Minta Pemda Susun Regulasi Terkait Karhutla

44 hari lalu

Mendagri Tito Karnavian Minta Pemda Susun Regulasi Terkait Karhutla

Regulasi dinilai penting karena akan mempengaruhi perumusan program dan anggaran penanganan kebakaran.

Baca Selengkapnya

Para Menteri Sudah Rapat Kebakaran Hutan dan Lahan, Ancang-ancang Hujan Buatan

44 hari lalu

Para Menteri Sudah Rapat Kebakaran Hutan dan Lahan, Ancang-ancang Hujan Buatan

Saat banyak wilayah di Indonesia masih dilanda bencana banjir, pemerintah pusat telah menggelar rapat koordinasi khusus kebakaran hutan dan lahan.

Baca Selengkapnya

Suhu Udara Global: Bumi Baru Saja Melalui Februari yang Terpanas

48 hari lalu

Suhu Udara Global: Bumi Baru Saja Melalui Februari yang Terpanas

Rekor bulan terpanas kesembilan berturut-turut sejak Juli lalu. Pertengahan tahun ini diprediksi La Nina akan hadir. Suhu udara langsung mendingin?

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hutan Kerap Terjadi di Sumatera dan Kalimantan, Ini Cara Antisipasi Karhutla

55 hari lalu

Kebakaran Hutan Kerap Terjadi di Sumatera dan Kalimantan, Ini Cara Antisipasi Karhutla

Kebakaran hutan kerap terjadi di beberapa daerah di Pulau Sumatera dan Kalimantan. Bagaimana cara mengantisipasinya?

Baca Selengkapnya