TEMPO.CO, Jakarta- Markas Besar Kepolisian RI telah mengidentifikasi pelaku bom bunuh diri di Markas Polres Poso, Sulawesi Tengah, pada Senin dua pekan lalu. "Pelaku diketahui bernama Zainul Arifin, 34 tahun," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Komisaris Besar Polisi Boy Rafli Amar di kantornya, Rabu, 19 Juni 2013.
Identitas Zainul diperoleh dari pemeriksaan sampel darah dengan ibu kandung Zainul, Zumaroh, yang tinggal di Lamongan, Jawa Timur. Zainul diketahui memiliki nama alias Arif Petak yang lahir di Lamongan, 26 Juni 1979. Semasa hidupnya, kata Boy, Zainul aktif mengikuti pengajian di Lamongan. "Dia memiliki istri bernama Fatimah yang berprofesi sebagai guru TK di Lamongan," kata Boy.
Hingga kini, menurut Boy, pihak keluarga belum bisa memberikan informasi tentang Zainul. "Kami maklum, tapi, sample DNA sudah dipastikan cocok, tidak terbantahkan," kata dia.
Boy menjelaskan polisi masih melakukan pendalaman hubungan Zainul dengan pihak lain. Zainul, kata Boy, memang disiapkan menjadi pengantin pada lokasi yang sudah ditentukan sebelumnya. "Yang bersangkutan selalu berkordinasi dengan pelaku lain yang berinisial A dan JUN," kata Boy. Sampai saat ini, kepolisian masih menggali peran A dan JUN.
Pada Senin pagi dua pekan lalu, seorang pria menerobos Mapolres Poso dengan mengendarai motor. Saat itu polisi baru saja melakukan apel pagi. Petugas berusaha menghentikannya, namun kemudian terdengar ledakan kecil. Baru pada ledakan kedua, pria tersebut meledak tak jauh dari mesjid di Mapolres dan tewas seketika. Tak ada anggota polisi yang terluka dalam bom bunuh diri tersebut.
TRI ARTINING PUTRI
Terhangat:
EDSUS HUT Jakarta | Kenaikan Harga BBM | Rusuh KJRI Jeddah
Baca Juga:
Mereka Tertolong dengan KJS ala Jokowi-Ahok
Eddies Adelia Kaget Ully Artha Telah Mualaf
Nazaruddin 'Paksa' Kurir Jadi Dirut
Radja Nainggolan: Saya Bukan Tentara Bayaran!
Berita terkait
Pengadilan Prancis Vonis Hukuman Seumur Hidup untuk Pelaku Teror Paris 2015
30 Juni 2022
Pengadilan Prancis menjatuhkan vonis seumur hidup kepada Salah Abdeslam, satu-satunya pelaku teror Paris 2015 yang masih hidup
Baca SelengkapnyaPengakuan Pelaku Bom Bunuh Diri Paris 2015: Saya Tidak Melukai Siapa pun
10 Februari 2022
Salah Abdeslam mengatakan bahwa ia tidak meledakkan rompi bom bunuh dirinya dalam serangan teroris di Paris, November 2015 yang menewaskan 130 orang
Baca SelengkapnyaPrancis Mulai Adili 20 Terdakwa Serangan Teror di Bataclan
8 September 2021
Prancis pada Rabu mengadili 20 orang terdakwa yang diduga terlibat dalam serangkaian aksi teror di Bataclan, Paris, pada 13 November 2015.
Baca SelengkapnyaTeror Paris, Pria Ini Ledakkan Diri Saat Menabrak Mobil Polisi
20 Juni 2017
Teror Paris kembali terjadi ketika pengemudi mobil sedan meledakkan diri saat berusaha menabrak iringan mobil polisi.
Baca SelengkapnyaTeror di Paris, Begini Kata Pelaku Serangan Katedral Notre-Dame
7 Juni 2017
Pelaku penyerang perwira polisi di Katedral Notre-Dame, dalam teror di Paris, Selasa waktu setempat dalam aksinya sempat mengatakan: Ini untuk Suriah
Baca SelengkapnyaTeror di Paris, Pelaku Serang Polisi di Katedral Notre Dame
7 Juni 2017
Teror terjadi di Paris. Seorang pria menyerang polisi di depan Katedral Notre Dame, Paris.
Baca SelengkapnyaPengacara Teroris Paris Mundur, Ini Alasannya
12 Oktober 2016
Pengacara sempat memprotes kamera pengawas di sel Abdeslam.
Baca SelengkapnyaPrancis Tangkap Dua Orang yang Diduga Terlibat dalam Pembunuhan Pastor
1 Agustus 2016
Polisi Prancis menangkap dua orang yang diduga terlibat dalam
pembunuhan terhadap seorang pastor di sebuah gereja di Normandia.
Pelaku Kedua Pembunuh Pastor di Prancis Bisa Diidentifikasi
28 Juli 2016
Jenazahnya lebih sulit diidentifikasi daripada Kermiche karena tubuhnya sudah rusak dalam penembakan.
Baca SelengkapnyaJK: Terorisme Meluas dari Negara Gagal ke Negara Stabil
16 Juli 2016
Sesi Retreat KTT ASEM membahas isu-isu mengenai Brexit, migrasi, terorisme, serta isu-isu keamanan dan perdamaian di kawasan itu.
Baca Selengkapnya