KH Mustofa Bisri Berharap Anak Muda Pimpin NU

Reporter

Editor

Kamis, 30 September 2004 17:30 WIB

TEMPO Interaktif, Surabaya: Tokoh NU yang juga budayawan KH Mustofa Bisrie berharap ke depan anak-anak muda memimpin NU. "Sekarang miliknya anak muda, masak Nabi Adam suruh memimpin terus sampai sekarang, jaman itu berbeda. Misalnya, jaman Nabi Adam yang pas nabi Adam, jaman Nabi Nuh, Nabi Adam tak pas," katanya kepada wartawan seusai memberikan tausyiah (nasihat) kepada 100 anggota DPRD Jawa Timur, Kamis (30/9). Pengasuh Pondok Pesantren Roudlotul Thalibin, Rembang, Jawa Tengah ini mendorong pada anak-anak muda NU berani maju dan tidak menyalahkan orang tua karena tidak bersedia turun. Anak muda NU, kata kiai yang akrab dipanggil Gus Mus ini, harus berani. Kedepan kata Gus Mus, anak muda harus diberi kesempatan. Tapi masalahnya, anak muda sering diberi kesempatan tapi tak berani memegang tongkat estafet, alasannya para orang tua masih ada. Disinggung kesediaannya memimpi NU, sambil tersenyum Gus Mus menjawab, "Saya sudah 60 lebh sudah terlalu tua." Menggunakan stelan jas warna abu-abu lengkap dengan dasinya, Gus Mus mengingatkan bahwa ke depan perlu ada perubahan di tubuh NU, terutama perubahan mental. Wawasan dan pemahaman tentang politik juga perlu diubah. Ditanya soal perubahan kepemimpinan di tubuh NU, Gus Mus mengatakan, perubahan itu tidak harus perubahan kepemimpinan, tapi bisa juga berupa perubahan orientasi, dan perubahan pemahaman.Soal Hasyim Muzadi yang berencana ingin maju kembali dalam muktamar nanti, Gus Mus menegaskan bahwa hal itu adalah hak Hasyim sebagai warga NU. Bukan hanya Hasyim seluruh warga NU berhak maju memimpin NU.Adi Mawardi - Tempo

Berita terkait

Manuver Merebut Suara NU

2 September 2023

Manuver Merebut Suara NU

Dipilihnya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar disebut-sebut untuk mengerek elektabilitas mereka dengan mendulang suara NU.

Baca Selengkapnya

Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

24 Juli 2023

Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

Muhaimin Iskandar alias Cak Imin didukung sebagai bakal capres maupun cawapres oleh kiai dan santri. Berikut profil Muhaimin Iskandar.

Baca Selengkapnya

Sahur Bersama Menag, Gus-gus Se-Jawa Berikrar Siap Berdayakan NU Demi Kemaslahatan Umat

16 April 2023

Sahur Bersama Menag, Gus-gus Se-Jawa Berikrar Siap Berdayakan NU Demi Kemaslahatan Umat

Para putra kiai pesantren siap mengabdikan diri secara aktif dalam rangka memberdayakan NU agar bisa terus memberikan kemaslahatan yang luas

Baca Selengkapnya

Pesan Yandri Susanto saat Pelantikan PC/PAC Fatayat NU

5 Maret 2023

Pesan Yandri Susanto saat Pelantikan PC/PAC Fatayat NU

Yandri meminta Fatayat NU menjalankan dakwah dengan sejuk, sekaligus mensosialisasikan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Baca Selengkapnya

Lobi Menjelang Vonis Mati Ferdy Sambo

19 Februari 2023

Lobi Menjelang Vonis Mati Ferdy Sambo

Sebelum vonis dijatuhkan, berbagai lobi dilancarkan untuk meringankan hukuman Ferdy Sambo.

Baca Selengkapnya

Indicting Indosurya, Again

13 Februari 2023

Indicting Indosurya, Again

THE West Jakarta District Court acquitted the owner of Indosurya Saving and Loan Cooperative, Henry Surya, despite ...

Baca Selengkapnya

Saling Lapor Petinggi KPK karena Formula E

8 Februari 2023

Saling Lapor Petinggi KPK karena Formula E

Kengototan KPK mengusut kasus Formula E berdampak pada perpecahan antar-petinggi lembaga itu.

Baca Selengkapnya

Zuhri, Santri Penjual Pecel Lele Lamongan yang Raih Beasiswa S3 di Cina

10 November 2022

Zuhri, Santri Penjual Pecel Lele Lamongan yang Raih Beasiswa S3 di Cina

Ahmad Syaifuddin Zuhri, pria asal Lamongan, Jawa Timur berhasil menuntaskan studi doktoralnya di Cina berkat beasiswa pemerintah Cina.

Baca Selengkapnya

Setelah Heru Budi Sowan PBNU, PWNU DKI: Jangan Segan Komunikasi dengan Tokoh Agama Jakarta

19 Oktober 2022

Setelah Heru Budi Sowan PBNU, PWNU DKI: Jangan Segan Komunikasi dengan Tokoh Agama Jakarta

PWNU DKI Jakarta meminta agar Heru Budi Hartono tidak segan berkomunikasi, meminta pendapat dari tokoh ormas dan agama Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kemenag Buka Pendaftaran Bantuan Pesantren Hingga Ormas, Bisa Dapat Hingga Rp 200 Juta

3 Oktober 2022

Kemenag Buka Pendaftaran Bantuan Pesantren Hingga Ormas, Bisa Dapat Hingga Rp 200 Juta

Kemenag memberikan besaran bantuan mulai dari Rp 50-200 juta. Pendaftaran ditutup hingga akhir Oktober. Simak cara dan syaratnya.

Baca Selengkapnya