Dana BOS Belum Cair, Madrasah Berhutang

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 24 Mei 2013 05:15 WIB

ANTARA/Noveradika

TEMPO.CO , Pamekasan:Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk madrasah ibtidaiyah (MI) dan tsanawiyah (MTs) di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, belum cair. Akibatnya banyak madrasah yang terlilit hutang. "Selama 2013 ini dana bos belum ada yang cair," kata Hamid, pengelola sebuah MI dan MTs di Kecamatan Tlanakan, Kamis 23 Mei 2013.

Hamid mengaku sudah berhutang hampir Rp 10 juta. Dana itu, kata dia, digunakan untuk membiayai operasional sekolah seperti pemberian peralatan penunjang belajar mengajar dan untuk menggaji guru swasta. "Saya sudah menanyakan ke kemenag, tapi tidak ada kejelasan," katanya lagi.

Menurut Hamid, besaran dana BOS untuk siswa madrasah ibtidaiyah sebesar Rp 48.333 per siswa per bulan, sementara untuk siswa tsanawiyah sebesar Rp 93.000 per siswa perbulan. "Kata pihak kemenag, pencairan dana bos diatur langsung pusat, bukan daerah," ujarnya.

Dia berharap dana bos untuk triwulan pertama 2013 segera dicairkan karena pihaknya sudah kesulitan untuk mencari pinjaman. "Apalagi pinjaman yang sebelumnya sudah mau jatuh tempo," katanya.

Sementara itu, Kepala Kemenag Pamekasan Normaluddin menolak berkomentar soal belum dana BOS hingga membuat sekolah berhutang. "Nanti saja, saya terburu-buru," katanya saat ditemui wartawan.



MUSTHOFA BISRI
Hangat:
Kisruh Kartu Jakarta Sehat
| Menkeu Baru | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah

Perlu baca:
EDSUS Tebar Cinta dan Uang ala Fathanah

Gadis Pemotong 'Burung' Ditahan di Lapas Wanita
Kriminolog: Potong 'Burung' Bukan Tindak Kriminal
Diajak Mesum, Gadis Bercadar Nekat Potong 'Burung'


Berita terkait

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

3 menit lalu

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

Suriah mengatakan delapan personel militernya terluka akibat serangan Israel di sekitar ibu kota Damaskus.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

14 menit lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

14 menit lalu

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjadi sorotan karena memiliki harta Rp 51,8 miliar

Baca Selengkapnya

Striker Irak Ali Jasim Berharap Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

19 menit lalu

Striker Irak Ali Jasim Berharap Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Penyerang Irak U-23 Ali Jasim mendoakan Timnas Indonesia menyusul negaranya, Jepang, dan Uzbekistan, berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Siap-siap, Ada 60 Ribu Formasi CPNS MA dan Kejagung 2024

21 menit lalu

Siap-siap, Ada 60 Ribu Formasi CPNS MA dan Kejagung 2024

Kemenpan RB menyiapkan jumlah formasi yang cukup besar bagi kejaksaan agung dan MA untuk formasi rekrutmen CPNS pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

26 menit lalu

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

Tim Prabowo-Gibran mengatakan gugatan PDIP ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terhadap KPU RI tidak akan mempengaruhi pelantikan pemenang Pilpres

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

30 menit lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Respons Serangan 3 Hari Berturut-turut di Intan Jaya, Satgas Cartenz Terjunkan Brimob dan Kopassus

30 menit lalu

Respons Serangan 3 Hari Berturut-turut di Intan Jaya, Satgas Cartenz Terjunkan Brimob dan Kopassus

Kepala Operasi Damai Cartenz Komisaris Besar Faizal Ramadhani mengatakan, OPM telah melakukan serangan selama 3 hari di Intan Jaya, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

31 menit lalu

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memperkuat jejaring pengelolaan kawasan konservasi di NTT.

Baca Selengkapnya

Dianggap Tak Serius Hadapi Sidang Sengketa Pileg oleh MK, Komisioner KPU Kompak Membantah

40 menit lalu

Dianggap Tak Serius Hadapi Sidang Sengketa Pileg oleh MK, Komisioner KPU Kompak Membantah

Komisioner KPU menegaskan telah mempersiapkan sidang di MK dengan sungguh-sungguh sejak awal.

Baca Selengkapnya