Besok, Pansus Lumpur Lapindo Panggil BPLS

Reporter

Kamis, 16 Mei 2013 16:21 WIB

Seorang anggota polisi membantu para pekerja Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) untuk berhenti bekerja saat aksi pengusiran oleh korban semburan lumpur di tanggul penahan lumpur Lapindo Porong, Sidoarjo, Jatim, awal Maret 2013. ANTARA/Dwi Agus Setiawan

TEMPO.CO, Sidoarjo- Panitia Khusus Lumpur Lapindo Sidoarjo menyesalkan tindakan Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo yang melanggar janjinya untuk tidak memperbaiki tanggul sebelum pembayaran sisa ganti rugi lunas.


Ketua Pansus Lumpur Lapindo, Nur Ahmad Syaifudin, menuturkan segera memanggil BPLS, kepolisian, bupati Sidoarjo dan warga korban Lapindo sesuai peta area terdampak. Nur mengaku kecewa karena BPLS dan Kepolisian melanggar perjanjian yang pernah disepakati bersama pada 8 April 2013. "Besok, hari Jumat sudah diagendakan. Pansus akan tanya kenapa kok kesepakatan ini dilanggar?" kata Nur Ahmad kepada Tempo, Kamis 16 Mei 2013.

Dari pertemuan itu, Nur berharap BPLS bisa menjelaskan gamblang kondisi tanggul kepada warga tanpa mengabaikan kesepakatan awal. Jika warga menerima alasan BPLS, Nur Ahmad mempersilahkan BPLS beraktivitas kembali.


Disinggung kondisi tanggul penahan lumpur kritis, Nur enggan menduga-duga kebenaran itu. Tapi, pemanggilan ini tidak menyertakan PT Minarak Lapindo Jaya, juru kasir Lapindo Brantas Inc. Untuk MLJ, kata ia, akan dipanggil terpisah pada akhir bulan Mei ini. "Sikap resmi pansus akan ditentukan besok. Biarkan BPLS menjelaskan dulu," kata Nur Ahmad.

Juru bicara BPLS, Dwinanto, membenarkan kabar rencana pemanggilan oleh Pansus Lumpur Lapindo. Namun, ia enggan membuka terkait materi penjelasan yang akan disampaikan ke Pansus Lumpur.


Dwinanto berdalih, masih menunggu arahan dari pimpinan BPLS untuk menjawab keberatan Pansus Lumpur soal wanprestasi perjanjian yang pernah dibuat sebelumnya. Yang pasti, katanya, kondisi tanggul penahan saat ini dalam kondisi kritis dan harus segera diperbaiki. "Saya belum bisa komentar soal pelanggaran komitmen itu," ucapnya.

Puluhan warga korban Lapindo dari Desa Siring, Jatirejo dan Renokenongo kembali melakukan aksi menolak aktivitas BPLS memperbaiki tanggul dan pengaliran lumpur, Kamis 16 Mei 2013. Massa berusaha menghadang dan menghentikan aktivitas penanggulan yang dilakukan petugas BPLS.


Melihat warga terus merangsek, aparat TNI/Polri sigap menghalau hingga terjadi aksi dorong. Dalam aksinya, warga membawa kranda sebagai simbol matinya penegakan hukum. "Tanah ini masih hak kami. Kami keberatan adanya penanggulan sebelum ganti rugi lunas," teriak seorang warga.

DIANANTA P. SUMEDI

Advertising
Advertising

Berita terkait

Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?

17 April 2023

Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?

Sudah 17 tahun berlalu, tetapi lumpur lapindo tidak kunjung menunjukkan tanda-tanda akan berhenti. Bagaimana kondisi saat ini?

Baca Selengkapnya

Potensi Mineral Litium dari Lumpur Lapindo di Sidoarjo

2 Februari 2023

Potensi Mineral Litium dari Lumpur Lapindo di Sidoarjo

Badan Geologi ukur kandungan litium, stronsium dan logam tanah jarang dalam sampel endapan lumpur Lapindo. Dari bencana menjadi berkah. Mungkinkah?

Baca Selengkapnya

DPR Desak Pemerintah Kejar Utang Lapindo, Kemenkeu Serahkan ke Kejaksaan Agung

14 Oktober 2022

DPR Desak Pemerintah Kejar Utang Lapindo, Kemenkeu Serahkan ke Kejaksaan Agung

DPR meminta pemerintah segera menuntaskan penagihan piutang negara atas dana talangan kasus lumpur Lapindo.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Puluhan Destinasi Wisata Sidoarjo, Bukan Cuma Pulau Lumpur Lapindo

24 Mei 2022

Rekomendasi Puluhan Destinasi Wisata Sidoarjo, Bukan Cuma Pulau Lumpur Lapindo

Kabupaten Sidoarjo salah satu wilayah di Jawa Timur memiliki beragam destinasi wisata. Berikut puluhan destinasi wisata Sidoarjo.

Baca Selengkapnya

Ini Metode Ekstraksi Logam Tanah Jarang Lumpur Lapindo Menurut Pakar Kimia Unair

1 Februari 2022

Ini Metode Ekstraksi Logam Tanah Jarang Lumpur Lapindo Menurut Pakar Kimia Unair

Proses pemisahan logam tanah jarang di lumpur Lapindo bisa menggunakan senyawa ionik inprinting polimer.

Baca Selengkapnya

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Apa Itu Logam Tanah Jarang?

28 Januari 2022

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Apa Itu Logam Tanah Jarang?

Logam tanah jarang atau rare earth merupakan sebuah elemen yang terdiri dari 17 unsur logam.

Baca Selengkapnya

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Ini Beragam Manfaat Logam Tanah Jarang

28 Januari 2022

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Ini Beragam Manfaat Logam Tanah Jarang

Logam tanah jarang bermanfaat untuk penggunaan teknologi tinggi, seperti pembuatan pesawat antariksa, semikonduktor, dan lampu teknologi tinggi.

Baca Selengkapnya

Logam Tanah Jarang di Tapanuli Utara Diselidiki Tahun Ini

22 Januari 2022

Logam Tanah Jarang di Tapanuli Utara Diselidiki Tahun Ini

Kandungan critical raw material dalam Lumpur Lapindo lebih berlimpah daripada logam tanah jarang. Temuan penelitian yang baru berakhir Desember lalu

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Kecelakaan Maut di Balikpapan hingga Perpanjangan PKPU Garuda

21 Januari 2022

Terkini Bisnis: Kecelakaan Maut di Balikpapan hingga Perpanjangan PKPU Garuda

Berita terkini bisnis sepanjang siang ini dimulai dari Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia soal kecelakaan maut di Balikpapan hingga soal PKPU Garuda.

Baca Selengkapnya

Temuan Potensi Logam Tanah Jarang di Lumpur Lapindo, ESDM Ungkap Perkembangannya

21 Januari 2022

Temuan Potensi Logam Tanah Jarang di Lumpur Lapindo, ESDM Ungkap Perkembangannya

Kementerian ESDM melakukan kajian yang lebih rinci dan sistematis mengenai potensi logam tanah jarang di lumpur Lapindo, Sidoarjo.

Baca Selengkapnya