UN SMP di Kabupaten Bogor Diundur Dua Jam  

Reporter

Editor

Zed abidien

Senin, 22 April 2013 10:38 WIB

Sejumlah siswa Sekolah Menengah Pertama mengikuti Ujian Nasional di SMP Negeri 6 Makassar, Senin (22/4). Sebanyak 137.959 siswa SMP dan sederajat dari 2.192 sekolah di Sulsel akan mengikuti UN pada 22-25 April 2013. TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Bogor - Ujian nasional tingkat SMP dan Mts di Kabupaten Bogor, yang digelar Senin hari ini, diundur hingga dua jam. Hal ini disebabkan adanya keterlambatan pendistribusian soal dari percetakan di Tangerang.

"Dari 72.173 siswa peserta UN tingkat SMP, 30 persen atau sekitar 13 ribu siswa di 146 sekolah kekurangan soal UN, dan itu baru bisa didistribusi jam 5 pagi," kata Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Aman Mulslihat Noor, Senin, 22 April 2013.

Dengan adanya keterlambatan pendistribusian itu, Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor langsung minta izin kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat. "Kami mendapat persetujuan dari Jawa Barat untuk pengunduran waktu pelaksanaan UN hingga 2 jam, seharusnya mulai pukul 07.30, kita mulai pukul 09.30," kata Aman Muslihat

Aman mengatakan, wilayah yang siap melaksanakan UN sesuai waktu hanya tiga lokasi, yaitu di Cibinong Utara, Ciawi, dan Ciampea. "Selebihnya wilayah lain yang jauh dari lokasi awal distribusi soal ditunda pelaksanaannya pada pukul 09.30," kata dia

Wilayah yang terlambat melaksanakan UN, kata Aman, seperti daerah Bogor Barat, di antaranya Parung Panjang dan Cigudeg, serta wilayah Bogor Timur, seperti Cileungsi, Cariu, Tanjungsari, Sukamakmur, Rumpin, Gunung Sindur, Tenjo, dan Jasinga

"Karena pengirim soal dari percetakan di Tangerang dilakukan tiga kali, Minggu jam 5 sore, jam 7 malam, tapi masih kurang. Akhirnya baru tadi pagi jam 5. Padahal dari Minggu malam saya sudah tungguin di percetakan," kata Aman Muslihat.

Jumlah peserta UN SMP dan MTs di Kabupaten Bogor sebanyak 72.173 siswa, sementara yang mengalami keterlambatan sekitar 13.270 siswa. "Pengunduran jadwal UN ini atas persetujuan dari Provinsi," ujarnya.

M SIDIK PERMANA


UN

Berita terkait

Mengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?

24 Agustus 2022

Mengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?

Kemendikbudristek menginisiasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK untuk SD, SMP, dan SMA sederajat sebagai pengganti Ujian Nasional (UN).

Baca Selengkapnya

KPAI Usulkan Soal UN untuk Sekolah Darurat Dibedakan

9 Januari 2019

KPAI Usulkan Soal UN untuk Sekolah Darurat Dibedakan

KPAI juga meminta kebijakan pembedaan soal UN diberlakukan untuk para siswa yang pindah sekolah akibat bencana di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Hasil Analisis UN Diharapkan Bisa Mendongkrak Mutu Pendidikan

18 April 2018

Hasil Analisis UN Diharapkan Bisa Mendongkrak Mutu Pendidikan

Hasil telaah akan digunakan untuk mendiagnosa topik-topik yang harus diperbaiki di setiap sekolah untuk setiap mata pelajaran.

Baca Selengkapnya

Mendikbud Tanggapi Soal UN Matematika yang Dianggap Sulit

18 April 2018

Mendikbud Tanggapi Soal UN Matematika yang Dianggap Sulit

Soal UN SMA mata pelajaran matematika membuat gaduh para siswa karena dinilai terlalu sulit dan tak pernah diajarkan.

Baca Selengkapnya

Soal HOTS yang Bikin Gaduh Peserta UN SMA

14 April 2018

Soal HOTS yang Bikin Gaduh Peserta UN SMA

Peserta Ujian Nasional atau UN tingkat SMA mengeluhkan soal yang tak sama dengan kisi-kisi. Soal UN yang dikeluhkan kebanyakan adalah matematika.

Baca Selengkapnya

UN SMP 2018, Kementerian Pendidikan: Soal Berbentuk Esai

15 Juni 2017

UN SMP 2018, Kementerian Pendidikan: Soal Berbentuk Esai

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyatakan soal ujian nasional (UN) tingkat sekolah menengah pertama pada 2018 tidak lagi berbentuk pilihan ganda, melainkan esai.

Baca Selengkapnya

USBN SD, Menteri Pendidikan: Ujian Itu Penting, tapi Utamakan Kejujuran

16 Mei 2017

USBN SD, Menteri Pendidikan: Ujian Itu Penting, tapi Utamakan Kejujuran

Menteri Muhadjir meminta guru terus menanamkan semangat integritas kepada anak-anak sebagai penerus bangsa untuk memperkuat rasa nasionalisme.

Baca Selengkapnya

UNBK SMP, Ombudsman Temukan 16 Indikasi Kesalahan

5 Mei 2017

UNBK SMP, Ombudsman Temukan 16 Indikasi Kesalahan

Ombudsman Bidang Penyelesaian Laporan Ahmad Suaedy menerima laporan sejumlah maladministrasi selama UNBK.

Baca Selengkapnya

Konvoi Hasil UN SMA di Klaten Brutal, Polisi Dalami Dugaan Klitih  

2 Mei 2017

Konvoi Hasil UN SMA di Klaten Brutal, Polisi Dalami Dugaan Klitih  

Kepolisian Resor Klaten mendalami dugaan adanya keterlibatan kelompok klitih dalam konvoi pelajar yang melakukan aksi brutal di sejumlah wilayah, hari ini.

Baca Selengkapnya

Depok Klaim Kota Pertama UNBK 100 Persen di Jawa Barat

2 Mei 2017

Depok Klaim Kota Pertama UNBK 100 Persen di Jawa Barat

Akibat keterbatasan ruangan, beberapa SMP menumpang di sekolah lain.

Baca Selengkapnya