Polisi Bandung Perangi Lagi Judi Togel  

Reporter

Selasa, 16 April 2013 14:55 WIB

Ilustrasi kupon judi togel. TEMPO/ Gatot Sri Widodo

TEMPO.CO, Bandung -- Setelah sempat melempem, Kepolisian Resor Kabupaten Bandung kembali memerangi tindak pidana judi toto gelap (togel). Belakangan judi dengan pelaku dan peserta warga jelata ini kembali marak di wilayah Kabupaten Bandung.

"Seminggu terakhir kami tangkap 10 tersangka dari 7 kecamatan," ujar Kepala Bagian Operasi Polres Kabupaten Bandung Komisaris Polisi Sharly Sollu saat ekspose kasus ini di kantornya, Selasa, 16 April 2013.

"Polres Bandung menyatakan perang terhadap perjudian, khususnya judi togel. Yang belum tertangkap sedang kami kejar," katanya lagi. Sharly mengakui pihaknya sejauh ini belum berhasil meringkus pengepul dan bandar togel yang biasanya tinggal jauh dari lokasi penjualan kupon togel.

"Bandar-bandarnya juga sedang diselidiki dan dikejar. Kalau ada aparat polisi yang mem-back-up para pelaku, tentu akan kami tindak secara internal. Kalau aparat instansi lain kami serahkan kepada yang berwenang," kata Sharly.

Para pelaku tertangkap adalah AS (54 tahun), HS (43), IS (71) warga Kecamatan Dayeuhkolot. AJ (37) dari Majalaya, AR dari Arjasari. MKS (42) dari Katapang, Cc (55) dari Paseh. Jn (75) dari Ciwidey, AR dari Pasirjambu, dan DT dari Solokan Jeruk.

Dari para tersangka, polisi menyita uang tunai Rp 1,8 juta, 44 buku kupon togel, 14 buku kupon togel yang sudah terisi, dan 4 telepon genggam. Juga 3 buku rekapan togel, 3 lembar brosur ramalan togel, dan lainnya. "Para tersangka dijerat Pasal 303 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. Ancamannya bisa sampai 10 tahun penjara," kata Sharly.

Salah satu tersangka, Alek Suganda, mengaku dia ditawari seseorang bernama Samosir untuk menjual togel secara eceran. Aslinya, dia seorang kuli bangunan. "Tapi karena lagi menganggur, tawaran jual togel saya terima sekitar 2 bulan lalu," akunya di Polres Bandung.

Alek mengaku lebih banyak menjual kupon kepada warga satu kampung di Sekebirus, Dayeuhkolot. Satu kupon dijual minimal Rp 1.000. Untuk pemenang kupon dua angka berhak mendapat duit Rp 60 ribu. Pemenang kupon tiga angka bakal beroleh Rp 400 ribu.

"Sehari saya mendapat untung 15 persen dari total uang yang dipasang pembeli kupon," kata Alek. Pelaku lainnya adalah seorang kakek 75 tahun, Janul, warga Ciwidey. Seperti Alek, dia juga pengecer togel di kampungnya. "Enggak ada kerjaan lain buat cari uang kebutuhan sehari-hari. Sehari untung 10 persen," kata Janul.

ERICK P. HARDI

Topik Terhangat:
Lion Air Jatuh | Serangan Penjara Sleman| Harta Djoko Susilo | Nasib Anas


Baca juga:
EDISI KHUSUS Tipu-Tipu Jagad Maya

Gayus Tambunan Beli Rumah Dekat Penjara Sukamiskin

VIDEO Bom Meledak di Boston, #prayforboston

Ustad Indonesia Orang Berpengaruh di New York

Berita terkait

7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online

8 hari lalu

7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online

PPATK menemukan bahwa 3,2 juta warga Indonesia menjadi pemain judi online dengan perputaran uang mencapai Rp 100 triliun. Ini 7 cara berhenti main judi online.

Baca Selengkapnya

3,2 Juta Pemain Judi Online di Indonesia, Kenali Modus, Kategori, dan Sanksi Hukumnya

8 hari lalu

3,2 Juta Pemain Judi Online di Indonesia, Kenali Modus, Kategori, dan Sanksi Hukumnya

Data PPATK menunjukkan sekitar 3,2 juta warga Indonesia yang bermain judi online. Berikut modus, kategori, dan jerat pasal hukum di KUHP dan UU ITE.

Baca Selengkapnya

Penggerebekan Lapak Diduga Tempat Perjudian di Ciracas, Tak Ada Penjudi yang Tertangkap

34 hari lalu

Penggerebekan Lapak Diduga Tempat Perjudian di Ciracas, Tak Ada Penjudi yang Tertangkap

Polisi sudah mengidentifikasi sejumlah warga di sekitar lokasi perjudian itu untuk mencari pemilik atau bandar lapak judi tersebut.

Baca Selengkapnya

Demi Capai 40 Juta Wisatawan Asing, Thailand Berencana Legalkan Kasino

34 hari lalu

Demi Capai 40 Juta Wisatawan Asing, Thailand Berencana Legalkan Kasino

Legalisasi perjudian pernah dibahas di Thailand di masa lalu, namun belum bisa dilaksanakan karena penolakan publik.

Baca Selengkapnya

Thailand Berencana Legalisasi Kasino untuk Tingkatkan Pemasukan dan Lapangan Kerja

35 hari lalu

Thailand Berencana Legalisasi Kasino untuk Tingkatkan Pemasukan dan Lapangan Kerja

Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin mengatakan jika disahkan oleh parlemen, undang-undang kasino akan menghasilkan lebih banyak lapangan kerja

Baca Selengkapnya

Cina Larang Warganya Berjudi di Singapura, Apa Sebabnya?

44 hari lalu

Cina Larang Warganya Berjudi di Singapura, Apa Sebabnya?

Cina melarang warganya main judi di Singapura, yang memiliki dua kasino mewah.

Baca Selengkapnya

Bruno Mars Diduga Terjerat Utang, Apa Tanggapan MGM?

45 hari lalu

Bruno Mars Diduga Terjerat Utang, Apa Tanggapan MGM?

Bruno Mars diduga terjerat utang perjudian. MGM sudah menanggapi tudingan itu. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Polri Sebut Ada 1.673 Gangguan Kamtibmas, Ada Tren Penurunan

48 hari lalu

Polri Sebut Ada 1.673 Gangguan Kamtibmas, Ada Tren Penurunan

Dari catatan Polri pada Kamis lalu, ada 25 orang meninggal, 30 luka berat, dan 262 orang luka ringan akibat kecelakaan.

Baca Selengkapnya

Massa Datangi Lokasi Penembakan Anggota Ormas Islam di Colomadu, Desak Polisi Usut Kasus dan Tangkap Pelaku

28 Januari 2024

Massa Datangi Lokasi Penembakan Anggota Ormas Islam di Colomadu, Desak Polisi Usut Kasus dan Tangkap Pelaku

Ormas Islam di Solo berencana beraudiensi dengan polisi untuk memberikan dukungan terhadap pemberantasan premanisme.

Baca Selengkapnya

Anggota Parlemen Inggris Serukan Liga Premier Kurangi Volume Iklan Perjudian

21 Desember 2023

Anggota Parlemen Inggris Serukan Liga Premier Kurangi Volume Iklan Perjudian

Pengurangan volume iklan perjudian di Liga Premier untuk meminimalkan paparannya terhadap anak-anak.

Baca Selengkapnya