Sejak 2010 Malaysia Tangkap 357 Nelayan Indonesia

Reporter

Sabtu, 13 April 2013 04:01 WIB

Kapal Nelayan Malaysia. ANTARA/Septianda Perdana

TEMPO.CO, Medan--Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Syahrin Abdurrahman mengungkapkan sejak 2010 hingga 2013, Malaysia telah menangkap 357 nelayan dari Indonesia. Dari jumlah itu, 340 nelayan termasuk 179 nelayan asal Sumatera Utara telah berhasil dipulangkan.

Data tersebut diungkapkan Syahrin usai menyerahkan enam nelayan asal Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, kepada keluarganya, Jumat sore, 12 April 2013. Syahrin menegaskan upaya pembebasan yang dilakukan pemerintah Indonesia hingga kini masih terus dilakukan.

"Sejak 2010, advokasi terhadap nelayan dilakukan. Dan, Indonesia dengan Malaysia telah menandatangani MoU," kata Syahrin. Kini pemerintah tengah melobi pemerintah Malaysia untuk membebaskan 11 nelayan yang masih ditahan di Malaysia.

Menurut dia, mayoritas nelayan yang ditangkap oleh petugas penjaga perbatasan wilayah perairan Malaysia karena memasuki wilayah negara jiran itu. "Penyebabnya karena nelayan tradisional kita tidak memiliki GPS dan memang minim peralatan," kata Syahrin.

Keminiman peralatan kapal nelayan diakui Amri, nelayan baru dibebaskan oleh Malaysia. "Kami tidak memiliki GPS dan tidak tahu itu wilayah Malaysia," ujar Amri, nelayan asal Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batubara. Amri ditangkap Maret lalu oleh petugas perairan Malaysia. "Kapal kami mengalami kebocoran ketika hendak pulang," Amri mengungkapkan.

SOETANA MONANG HASIBUAN

Topik Terhangat:
Sprindik KPK
| Partai Demokrat | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo | Nasib Anas


Baca juga:
Pejabat DKI Mundur, Meninggalkan Jokowi

Cara Pargono Memeras Asep Hendro

DPRD Jakarta Tuding Jokowi Sebabkan Pejabat Mundur

Pilihan 2014 Cuma Mega, Prabowo, dan Ical

Berita terkait

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

29 hari lalu

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Dukung Kemudahan Berbisnis Intra-ASEAN

7 September 2023

Mendag Zulkifli Hasan Dukung Kemudahan Berbisnis Intra-ASEAN

Pentingnya mempermudah segala aspek perdagangan intra-ASEAN, termasuk pengiriman barang dan proses keluar-masuk barang

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Dukung UKM Indonesia Tingkatkan Ekspor ke Malaysia

8 Juni 2023

Mendag Zulkifli Hasan Dukung UKM Indonesia Tingkatkan Ekspor ke Malaysia

Domart merupakan minimarket pertama yang 100 persen menjual produk Indonesia

Baca Selengkapnya

Mendag RI dan MITI Malaysia Bahas Perjanjian Perdagangan Perbatasan

8 Juni 2023

Mendag RI dan MITI Malaysia Bahas Perjanjian Perdagangan Perbatasan

Indonesia dan Malaysia memiliki kepentingan yang sama untuk melindungi rakyat dan petani kecil.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan: Perkuat Kerja Sama Dagang Indonesia-Malaysia

11 Mei 2023

Mendag Zulkifli Hasan: Perkuat Kerja Sama Dagang Indonesia-Malaysia

Kedua menteri menekankan pentingnya kedua negara untuk meningkatkan kerja sama perdagangan

Baca Selengkapnya

JIM Digelar, Sekjen Kemendagri Berharap Kerja Sama Survei Demarkasi Semakin Baik

19 Agustus 2022

JIM Digelar, Sekjen Kemendagri Berharap Kerja Sama Survei Demarkasi Semakin Baik

Kegiatan tersebut penting dilakukan secara berkesinambungan dan harus ditingkatkan kualitasnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sambut Kedatangan Mahathir Mohamad di Bandara Halim

28 Juni 2018

Jokowi Sambut Kedatangan Mahathir Mohamad di Bandara Halim

Mahathir Mohamad datang untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Jokowi setelah menjadi Perdana Menteri Malaysia untuk kedua kalinya.

Baca Selengkapnya

Dua Anggota TNI yang Ditangkap di Malaysia Masih Ditahan

26 Maret 2018

Dua Anggota TNI yang Ditangkap di Malaysia Masih Ditahan

Dua prajurit TNI yang ditangkap kepolisian Diraja Malaysia di daerah Lundu, sampai kini masih ditahan. TNI telah melaporkan kejadian ini ke Kemenlu.

Baca Selengkapnya

Hendak Tanding Sepak Bola, 28 WNI Malah Dideportasi dari Malaysia

26 Maret 2018

Hendak Tanding Sepak Bola, 28 WNI Malah Dideportasi dari Malaysia

Sebanyak 28 WNI yang akan bertanding sepak bola dan bola voli di Malaysia, justru ditahan dan akan didepotasi karena tak membawa dokumen keimigrasian.

Baca Selengkapnya

Festival Lintas Perbatasan Indonesia-Malaysia Digelar Agustus

8 Maret 2018

Festival Lintas Perbatasan Indonesia-Malaysia Digelar Agustus

Dia ingin acara ini membuat wisatawan tidak hanya berkunjung saat festival digelar.

Baca Selengkapnya