TEMPO.CO, Purwokerto - Panen raya di sejumlah daerah di Banyumas membuat harga gabah terus menurun. Saat ini harga gabah kering giling sudah di bawah harga pembelian pemerintah (HPP). Bahkan diperkirakan harga tersebut akan terus turun. ''Harga gabah akan terus turun hingga beberapa bulan ke depan," kata Manajer KUD Patikraja Kabupaten Banyumas, Faturahman, Jumat, 12 April 2013.
Saat ini harga gabah kering Logawa hanya Rp 3.900 per kilogram. Harga itu jauh di bawah harga pembelian pemerintah yang ditentukan saat ini, yaitu Rp 4.300 per kilogram.
Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo mengatakan pihaknya telah meminta Bulog untuk mengintensifkan pembelian gabah petani supaya harga tidak terus merosot. ''Bulog harus menstabilkan harga gabah dan beras. Kasihan petani kalau harga gabah terus jatuh,'' katanya.
Dia mengatakan dalam kondisi panen melimpah seperti sekarang ini, tekanan terhadap harga gabah dan beras memang menjadi cukup berat. Namun, metinya Bulog bisa mengantisipasi agar harga tidak terjun bebas. ''Pemerintah juga sudah menetapkan HPP, sehingga mestinya harga tidak jatuh di bawah HPP,'' dia menambahkan.
Bibit menjelaskan, Jawa Tengah merupakan salah satu provinsi penyangga beras terbesar di Indonesia. Ia mengatakan Jateng menyangga sekitar 16 persen ketahanan pangan nasional. ''Kasihan petani yang sudah bekerja keras meningkat produksi gabahnya, kalau harganya ternyata anjlok di bawah HPP,'' katanya.
ARIS ANDRIANTO
Berita terkait
Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI
53 menit lalu
Grandmaster Garry Kasparov menjajal bertanding main catur dengan super komputer IBM, Deep Blue, pada 3 Mei 1997.
Baca SelengkapnyaBorussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini
1 jam lalu
Borussia Dortmund telah mengumumkan bahwa Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen
1 jam lalu
Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.
Baca SelengkapnyaNasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel
1 jam lalu
Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaMampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi
1 jam lalu
Tzuyu membagikan beberapa momen saat di Jakarta
Baca SelengkapnyaSuhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata
1 jam lalu
Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG
Baca SelengkapnyaPiala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal
1 jam lalu
Taiwan akan menjadi lawan Indonesia pada babak semifinal Piala Thomas 2024. Chou Tien Chen mengalahkan Viktor Axelsen.
Baca SelengkapnyaKelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya
1 jam lalu
Cuaca panas dapat berdampak lebih serius pada kesehatan orang-orang yang rentan, seperti lansia, ibu hamil, dan anak-anak karena dehidrasi.
Baca SelengkapnyaPenyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang
1 jam lalu
Kehilangan orang yang disayangi memang berat. Tak jarang, kesedihan bisa berlangsung lama, bahkan sampai bertahun-tahun.
Baca SelengkapnyaJokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh
2 jam lalu
Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.
Baca Selengkapnya