TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sempat melontarkan sejumlah pesan kepada penerusnya kelak. Pesan itu dia sampaikan ketika menerima sejumlah pengurus Komite Ekonomi Nasional (KEN), yang dipimpin konglomerat Chairul Tanjung, di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2013.
Saat membuka pertemuan, SBY sempat mencurahkan isi hatinya di hadapan pengurus KEN, Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, dan Sekretaris Negara Dipo Alam. Ia menceritakan kejadian banjir besar yang melanda Jakarta Januari lalu. "Ada falsafah yang mengatakan, tidak ada hari yang sama," kata SBY.
Menurut dia, yang terjadi pada hari ini berbeda dengan yang bakal terjadi di esok hari. Begitu juga dengan masalah yang dihadapi setiap hari. "Everyday ada challenges, tapi ada juga opportunities. That`s life," ujar mantan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan ini.
Karena itu, SBY meminta penggantinya sebagai Presiden RI nanti tetap bersiap diri menghadapi segala yang bakal terjadi. "Siapapun yang duduk di sini nanti, (atau) yang menjadi menteri harus siap dengan segalanya," katanya. "Bahwa tidak pernah ada hari yang sama dan tidak pernah sepi dari masalah."
Tak cukup sampai di sana, SBY lalu melanjutkan nasehatnya. "Ahli agama mengatakan, ujian dan cobaan itu akan datang selamanya, sebelum (kita) dipanggil oleh Yang Maha Kuasa," kata SBY, menutup sambutannya.
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
22 Desember 2021
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.