Ini Jawaban Anas Ketika Ditanya soal Nazaruddin  

Jumat, 1 Maret 2013 13:30 WIB

Mantan ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum menangis saat jumpa pers di Dewan Pimpinan Partai Demokrat, Jakarta, (23/02). Menjadi tersangka korupsi oleh KPK, Anas Urbaningrum menyatakan mundur dari jabatannya. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika kasus Hambalang pertama kali mencuat, majalah Tempo edisi 11-17 Juli 2011 pernah mewawancarai Anas Urbaningrum, yang saat itu masih menjabat Ketua Umum Partai Demokrat. Wawancara itu dimuat dalam Laporan Utama berjudul "Salak dan Apel Dalam Catatan Nazaruddin". Berikut ini kutipan dari wawancara tersebut:

Anda menerima US$ 250 ribu dari Nazaruddin sebelum kongres?
Tidak benar.

Mungkin tim sukses Anda?
Saya tidak yakin. Justru ada yang bilang dia mendapat untung dari kongres. Saya tidak pernah tanya soal itu, tidak tertarik, dan tidak ada urgensinya. Dana tim sukses dari bantingan dan bantuan beberapa teman. Jumlahnya tidak besar. Teman-teman tim sukses tahu semua.

Tercatat di laporan pengeluaran Nazar….
Itu tidak ada dan tidak benar.

Nazar pernah memberi Anda sedan Camry?
Tidak benar kalau diberi. Yang benar adalah saya pernah dipinjami dan hanya beberapa bulan. Sudah dikembalikan tahun 2009.

Anda menjadi komisaris di PT Panahatan dan perusahaan keluarga Nazar yang lain?
Saya sudah mundur semua sejak lama. Sudah pernah dijelaskan oleh Pak Amir (Amir Syamsuddin, Sekretaris Dewan Kehormatan Demokrat).

Benarkah Nazar memberi banyak dana buat partai?
Faktanya, kas kami kosong. Kegiatan partai berjalan karena gotong-royong dari para kader dan simpatisan. Kalau diberi banyak dana, Partai Demokrat sudah menjadi partai yang berkecukupan, dong? Kenyataannya kan tidak begitu.

Tapi Nazar pernah memberi dana ke kader partai, termasuk Anda?
Soal orang lain, saya tidak tahu. Kalau tentang saya, jauh-jauh hari sebelum kongres, bahkan sebelum pemilu legislatif, sudah saya selesaikan. Termasuk soal pinjam pakai mobil itu.

Sebenarnya bagaimana awal kedekatan Anda dengan Nazar?
Dia kan wakil bendahara umum periode lalu. Suatu hari, dia bilang disuruh ibunya belajar politik ke saya. Mungkin karena Pak Hadi Utomo suka menyebut saya “empu politik”.

Bagaimana hubungan Anda dengan Nazar setelah kongres?
Setelah kongres, dia curhat ke beberapa teman. Mengapa kok Ketua Umum jaga jarak. Itu memang sikap saya agar dia sadar.

Mengapa Anda melaporkan Nazar ke polisi?
Teman-teman menilai saya terlalu sabar. Saya memang tidak suka ribut. Ketika dia melempar fitnah-fitnah yang sudah kelewat takaran, ya dibawa saja ke jalur hukum.

TIM TEMPO

Berita Terpopuler:
Djoko Susilo Ternyata Punya Istri Lain di Jakarta

Beredar Dokumen Soal Dana Hambalang untuk Ibas

Marzuki Alie: Anas Ngotot Masukkan Nazar ke Partai

Ibas Terima Uang Hambalang? Hatta Rajasa: Fitnah

Ketua Pemuda Pancasila Kunjungi Anas Urbaningrum

Berita terkait

Ini Alasan Anas Urbaningrum Belum Tentukan Dukungan ke Salah Satu Capres-Cawapres

23 Desember 2023

Ini Alasan Anas Urbaningrum Belum Tentukan Dukungan ke Salah Satu Capres-Cawapres

Ketum Partai Kebangkitan Nusantara Anas Urbaningrum ungkap alasan partainya belum tentukan arah dukungan ke pasangan capres-cawapres pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Belum Tentukan Arah Mendukung Pasangan Capres, Inilah Profil PKN

30 Oktober 2023

Belum Tentukan Arah Mendukung Pasangan Capres, Inilah Profil PKN

Soal dukungan capres dan cawapres di Pilpres 2024 akan dibahas di Majelis Agung PKN.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Bicara Drama Bacapres: Pada Waktunya PKN Bersikap

10 September 2023

Anas Urbaningrum Bicara Drama Bacapres: Pada Waktunya PKN Bersikap

Anas Urbaningrum memastikan PKN akan mendukung salah satu capres. Namun belum saat ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan dan Anas Urbaningrum Dijadwalkan Berkunjung ke Sumatera Selatan

7 September 2023

Anies Baswedan dan Anas Urbaningrum Dijadwalkan Berkunjung ke Sumatera Selatan

Anies Baswedan bakal berakhir pekan di Palembang. Di hari yang sama, Anas Urbaningrum juga dijadwalkan ke Sumatera Selatan

Baca Selengkapnya

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

Hadiri Deklarasi Prabowo Subianto oleh PBB, Ini Profil Cak Imin, Anis Matta, dan Anas Urbaningrum

31 Juli 2023

Hadiri Deklarasi Prabowo Subianto oleh PBB, Ini Profil Cak Imin, Anis Matta, dan Anas Urbaningrum

Cak Imin, Anas Urbaningrum, dan Anis Matta hadiri deklarasi Prabowo Subianto sebagai Capres 2024 oleh PBB. Ini profil ketiga ketua umum partai itu.

Baca Selengkapnya

Profil Partai Kebangkitan Nusantara, Eks Sayap Partai Demokrat yang Disebut Anas Urbaningrum Bukan Partai Keluarga

16 Juli 2023

Profil Partai Kebangkitan Nusantara, Eks Sayap Partai Demokrat yang Disebut Anas Urbaningrum Bukan Partai Keluarga

Anas Urbaningrum sebut Partai Kebangkitan Nusantara bukan partai keluarga yang ekslusif. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat

16 Juli 2023

Anas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat

Anas Urbaningrum kembali terjun ke dunia politik setelah bebas. Gede Pasek sempat singgung hak berserikat.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Bilang PKN Bukan Partai Keluarga

16 Juli 2023

Anas Urbaningrum Bilang PKN Bukan Partai Keluarga

Anas Urbaningrum optimistis partai ini akan menjadi magnet bagi hadirnya calon kader baru yang ingin bergabung.

Baca Selengkapnya

Profil Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara

15 Juli 2023

Profil Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara

Anas Urbaningrum terpilih sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara yang baru. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya