TEMPO.CO, Jakarta -Tempo menyatakan tak pernah membuat spanduk berukuran 1x3 meter bergambar cover Majalah Tempo yang akan terbit pada Senin, 25 Februari 2013. Kepala Devisi Markom Tempo, Meiky Sofyansyah membantah keterlibatan Tempo dalam kampanye hitam dalam pemilihan kepala daerah Jawa Barat. "Tempo tidak pernah mencetak spanduk seperti yang dikatakan," kata Meiky di Jakarta, Ahad, 24 Februari 2013.
Firman Hidayat, Tim Advokasi Ahmad Heryawan- Deddy Mizwar sebelumnya menangkap dua pria saat akan menyebar spanduk kampanye hitam untuk pasangan nomor 4, Aher-Deddy, di Bandung, Jawa Barat. Dari keterangan Firman, dikatakan keduanya memesan 100 spanduk, dengan jumlah yang telah tercetak sebanyak 70 buah. Spanduk berukuran 1x3 meter tersebut bergambat cover Majalah Tempo yang akan terbit pada Senin, 25 Februari 2013.
Menurut Meiky, Tempo memang akan menerbitkan Majalah Tempo dengan sampul Aher berjudul Runyam Aher Bank Dibobol pada edisi terbarunya. Namun, Majalah Tempo versi digital sudah bisa diakses sebelum waktu terbit. "Versi digitalnya sudah bisa diakses sejak Sabtu tengah malam, 23 Februari 2013," kata Meiky.
Meiky mengatakan, siapapun yang mengakses Tempo versi digital dapat mendownload berkas atau sampul majalah tersebut. Meiky menegaskan, Tempo tidak pernah mencetak spanduk di titik-titik tertentu. "Enggak ada untungnya," kata dia. "Semua announced lewat media sosial, tidak pernah lewat spanduk."
