TEMPO.CO, Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan merangkul Partai Kebangkitan Nahdatul Ulama pada Pemilu 2014. Keputusan berkoalisi ini disepakati antara Ketua Umum PPP Suryadharma Ali dengan Ketua Umum PKNU Chairul Anam setelah bertemu di Surabaya, Jawa Timur.
"PPP menawarkan koalisis secara alamiah, bukan formal atau melebur," kata Suryadharma melalui keterangan pers, Sabtu, 9 Februari 2013. Pertemuan antara Suryadharma dengan Chairul dilakukan selama satu jam di Gedung Astranawa, Kantor PKNU Jawa Timur.
Suryadharma menyatakan, alasan koalisi ini karena keduanya memiliki kultur dan ideologi yang sama. Menurut dia, kedua partai ni memiliki kecocokan sehingga penyatuan keduanya akan lebih mudah. Suryadharma menjelaskan para ulama juga memberikan dukungan atas koalisi ini.
Suryadharma menuturkan, dalam waktu dekat kedua partai akan menggelar syukuran bersama dan deklarasi agar diketahui konstituen. Sedangkan hal-hal yang bersifat teknis seperti pencalegan akan dibahas oleh sekretaris jenderal masing-masing partai.
Ketua Umum PKNU Chairul Anam menyatakan keputusan berkoalisi ini disebabkan oleh kesamaan ideologi keduanya. Menurut Chairul kedua partai ini sudah berkomunikasi cukup lama. Teknis koalisi ini akan selesai dibahas pada akhir Februari 2013.
WAYAN AGUS PURNOMO
Berita terpopuler lainnya:
Tiba di Cikeas, Anas Merendahkan Posisi Duduknya
Kader Demokrat Jakarta Siap Lawan SBY
Pendiri Demokrat Tuduh SBY Melanggar AD/ART
SBY Ambil Alih Partai, Anas Diminta Fokus Kasusnya
Anas Sudah Tahu Keputusan SBY Sejak Sepekan Lalu
Anas: Saya Masih Ketua Umum Demokrat
Anas Berpesan Pada Kader HMI
Akbar Tanjung Sindir SBY dalam Rapat Golkar
Berita terkait
PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno
43 hari lalu
PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.
Baca SelengkapnyaAlasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024
46 hari lalu
Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen
46 hari lalu
Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?
Baca SelengkapnyaPPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR
46 hari lalu
Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.
Baca SelengkapnyaCatatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?
19 Februari 2024
Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSelama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif
18 Februari 2024
Sejak Pemilu 2014 sampai Pemilu 2024, terdapat tiga besar partai politik yang selalu memuncaki pemilihan legislatif (Pileg). Apa saja?
Baca SelengkapnyaPejuang PPP Dukung Prabowo, Ketua DPP: Kami Solid
30 Desember 2023
Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi atau Awiek menegaskan bahwa partainya solid.
Baca SelengkapnyaPolitik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014
1 November 2023
Jokowi mengundang makan siang 3 capres. Langkah yang sebelumnya pernah dilakukan SBY pada 2014, mengundang buka puasa bersama capres-cawapres.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan
7 Agustus 2023
Relawan Jokowi yang mendukung Prabowo di Jatim dianggap tak memiliki jejak rekam mendukung Jokowi di Pemilu 2019.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno Sebut Kesamaan Visi dengan Ganjar Pranowo: Ciptakan 4,4 Juta Lapangan Kerja Baru
23 Juli 2023
Sandiaga Uno mengatakan memiliki visi yang sama dengan Ganjar Pranowo yaitu menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru.
Baca Selengkapnya