Masjid Akan Diawasi dari Serangan Fajar Pilkada

Reporter

Rabu, 6 Februari 2013 20:17 WIB

Ilustrasi Pilkada. ANTARA/Saiful Bahri

TEMPO.CO, Bandung -- Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Inspektur Jenderal Tubagus Anis Angkawijaya memastikan jajarannya siaga mengantisipasi terjadinya "serangan fajar" politik uang pada subuh di hari pemungutan suara pemilihan Gubernur Jawa Barat, 24 Februari 2013. Anis mengklaim sudah memahami betul modus-modus praktek jual-beli suara politik tersebut.



Salah satu modus ini, Anis menuturkan, biasanya dilancarkan oleh salah satu kubu kandidat pada pagi buta beberapa jam sebelum pencoblosan. Berkaca pada pengalaman di daerah lain, praktek culas ini bahkan dilakukan di kawasan masjid.

"Di daerah lain ada yang ramai di masjid saat subuh jelang pemilihan. Orang yang selesai salat subuh, jam setengah lima, mau pulang ke rumahnya, diberi amplop, disedekahin," kata Anis saat jumpa pers pengamanan pilgub Jawa Barat 2013 di kantornya, Rabu, 6 Februari 2013.

Karena itu, Anis sudah menginstruksikan anak buahnya untuk mengawasi dan mengantisipasi secara dini praktek yang acap disebut "serangan fajar" itu. "Kami antisipasi itu nanti dengan intelijen untuk mengawasi di masjid-masjid. Kami akan gelar pengamanan terpadu sampai razia untuk mencegah gerakan massa," kata dia.

Anis juga meyakinkan bahwa pihaknya sudah "memperhitungkan" potensi gangguan saat proses pencoblosan dan penghitungan cepat (quick count) perolehan suara para kandidat, berikut pilihan antisipasi dan penanggulangannya. "Pengamanan selama dan setelah quick count sudah kami antisipasi. Semoga nanti tak ada gangguan keamanan yang signifikan," kata dia.

Kepala Polda juga memastikan tahap pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat kali ini bakal dikawal 21.553 personel kepolisian. Seluruh personel ini bakal didukung 7.000 lebih unit kendaraan aneka jenis, termasuk 18 unit kendaraan taktis dan 1 helikopter. Selain itu, ada anjing pelacak, perlengkapan anti-huru-hara, alat komunikasi, dan 21.678 pucuk senjata api.



ERICK P. HARDI

Advertising
Advertising

Berita terkait

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

3 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

15 hari lalu

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.

Baca Selengkapnya

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

15 hari lalu

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?

Baca Selengkapnya

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

15 hari lalu

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.

Baca Selengkapnya

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

20 hari lalu

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.

Baca Selengkapnya

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

46 hari lalu

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

17 Juli 2020

Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

Bawaslu Jawa Barat menemukan 90.882 pendukung bakal pasangan calon jalur independen di Pilkada 2020 tidak memenuhi syarat.

Baca Selengkapnya

Calon Terkuat Wagub DKI? Ini Kegiatan Ahmad Syaikhu Pasca Pilkada

8 November 2018

Calon Terkuat Wagub DKI? Ini Kegiatan Ahmad Syaikhu Pasca Pilkada

Sejak ditetapkan sebagai Calon Wagub Jawa Barat mendampingi Sudrajat di Pilkada Jawa Barat 2018, Ahmad Syaikhu langsung melepas jabatan Ketua DPW PKS.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Optimistis Menangi Pilkada Jawa Barat

8 Juli 2018

Ridwan Kamil Optimistis Menangi Pilkada Jawa Barat

Hari Ini, KPU Jawa Barat pleno hasil pilkada Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Sudrajat Laporkan Dugaan Kecurangan Pilkada Jawa Barat ke Prabowo

7 Juli 2018

Sudrajat Laporkan Dugaan Kecurangan Pilkada Jawa Barat ke Prabowo

Prabowo mengatakan siap menggugat hasil pilkada bila Komisi Pemilihan Umum menyatakan pasangan yang mereka usung kalah.

Baca Selengkapnya