Calon Gubernur Dilarang Kampanye di Cirebon  

Reporter

Editor

Eni Saeni

Selasa, 29 Januari 2013 15:55 WIB

Bangunan Keraton Kasepuhan yang dibangun oleh Panembahan Pakungwati I tahun 1529 di Cirebon, Jawa Barat, (26/1). Keraton kerajaan Islam ini merupakan perluasan dari Keraton Pakungwati yang dibangun oleh Pangeran Cakrabuana. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Cirebon - Semua calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat dilarang berkampanye di Kota Cirebon. "Larangan ini dikeluarkan langsung oleh KPUD Jabar," kata komisioner KPUD Kota Cirebon, Subhan Alba, di Cirebon, Selasa, 29 Januari 2013.

KPU, kata dia, mempertimbangkan masalah keamanan dikarenakan jadwal pemilihan Wali Kota Cirebon dan Gubernur Jawa Barat bersamaan pada 24 Februari mendatang. "Larangan pun berlaku sama di Kota Sukabumi dan Kabupaten Sumedang yang menggelar pemilihan kepala daerah," kata Subhan.

Menurut Subhan, diprediksi akan ada persoalan keamanan di daerah yang menggelar pilkada gabungan dengan Pilgub Jabar. Bentrok bisa terjadi, terutama karena banyaknya perbedaan, baik perbedaan parpol pengusung masing-masing pasangan maupun perbedaan nomor urut.

Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Cirebon, Wasikin, mengatakan jika kampanye pasangan calon gubernur dan wakilnya bisa membingungkan masyarakat. Karena nomor urut masing-masing calon gubernur berbeda dengan nomor urut calon wali kota. Bahkan, partai koalisi pendukungnya pun berbeda. "Masyarakat pun bisa bingung," kata dia.

Pada 24 Februari mendatang akan digelar pemilihan Gubernur Jawa Barat dan pemilhan Wali Kota Cirebon secara bersamaan. Ada lima pasangan yang bersaing dalam pemillihan Gubernur Jawa Barat, yaitu Dikdik M Arief Mansur-Cecep Nana Suryana dari jalur independen dan Irianto MS Syafiuddin-Tatang Farhanul Hakim diusung Partai Golkar.

Dede Yusuf-Lex Laksamana diusung Demokrat, Gerindra, PAN dan PKB; Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar yang didukung PKS, Hanura, PPP dan PBB; serta pasangan Rieke Diah Pitaloka dan Teten Masduki yang diusung PDI Perjuangan.

Adapun pasangan yang bersaing dalam Pilwakot Cirebon, yaitu Bamunas S Boediman-Priatmo Adji yang diusung PDI Perjuangan dan pasangan Ano Sutrisno-Nasrudin Azis yang diusung Partai Golkar dan Demokrat.

R Nurhusein Effendi-Azrul Zuniarto yang diusung PKS dan partai gabungan, pasangan Sofyan-Sunarko yang diusung Partai Hanura dan partai gabungan, serta pasangan Saladin dan Heru cahyo yang diusung PAN, PDP, Gerindra, dan partai lainnya.

IVANSYAH

Berita terkait

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

4 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

16 hari lalu

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.

Baca Selengkapnya

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

16 hari lalu

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?

Baca Selengkapnya

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

16 hari lalu

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.

Baca Selengkapnya

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

21 hari lalu

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.

Baca Selengkapnya

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

47 hari lalu

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

17 Juli 2020

Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

Bawaslu Jawa Barat menemukan 90.882 pendukung bakal pasangan calon jalur independen di Pilkada 2020 tidak memenuhi syarat.

Baca Selengkapnya

Calon Terkuat Wagub DKI? Ini Kegiatan Ahmad Syaikhu Pasca Pilkada

8 November 2018

Calon Terkuat Wagub DKI? Ini Kegiatan Ahmad Syaikhu Pasca Pilkada

Sejak ditetapkan sebagai Calon Wagub Jawa Barat mendampingi Sudrajat di Pilkada Jawa Barat 2018, Ahmad Syaikhu langsung melepas jabatan Ketua DPW PKS.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Optimistis Menangi Pilkada Jawa Barat

8 Juli 2018

Ridwan Kamil Optimistis Menangi Pilkada Jawa Barat

Hari Ini, KPU Jawa Barat pleno hasil pilkada Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Sudrajat Laporkan Dugaan Kecurangan Pilkada Jawa Barat ke Prabowo

7 Juli 2018

Sudrajat Laporkan Dugaan Kecurangan Pilkada Jawa Barat ke Prabowo

Prabowo mengatakan siap menggugat hasil pilkada bila Komisi Pemilihan Umum menyatakan pasangan yang mereka usung kalah.

Baca Selengkapnya