Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie bersama dua Wakil Ketua DPP Partai Golkar Agung Laksono (kanan) dan Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham (kiri). TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, menyatakan strategi kemenangan partainya hanya ada satu. "Konsisten dengan motto Golkar, yaitu 'Suara Golkar adalah Suara Rakyat'," ujarnya di Kantor DPP Golkar, Rabu, 16 Januari 2013.
Golkar mengadakan rapat konsolidasi perdana setelah penetapan nomor urut Pemilihan Umum 2014. Partai berlambang pohon beringin itu mendapat nomor urut 5.
Dalam rapat itu, menurut Ical, sapaan akrab Aburizal, dibahas tiga hal pokok. Pertama adalah perkembangan politik di 2013. "Politik akan memanas yang ditandai dengan meningkatnya potensi konflik internal dan eksternal," kata dia.
Karena itu, Ical mengajak partainya untuk menjalin komunikasi politik yang baik antar kader. "Soliditas dijadikan modal dasar untuk kemenangan," ujarnya.
Poin berikutnya, Ical mengajak semua partai peserta pemilu bekerja sama. "Ini untuk pemilu berkualitas dan menghindari fitnah politik," ujar dia.
Sedangkan poin terakhir adalah pemantapan partai itu untuk memenangkan Pemilu 2014. "Pembahasan untuk memastikan kesiapan Golkar menjelang pemilu," kata Ical.
Ical menegaskan, konsisten dengan harapan pencapaian partainya. "Selama ini angka yang logis untuk target kursi di DPR adalah 30 persen jumlah suara," ujarnya.
