Korupsi Diprediksi Marak Jelang Pemilu

Reporter

Editor

Raihul Fadjri

Kamis, 10 Januari 2013 18:49 WIB

diubah dari barbadosallegiance.wordpress.com

TEMPO.CO, Yogyakarta - Peneliti Pusat Kajian Anti Korupsi (PUKAT) UGM, Hifdzil Alim, memprediksi penggangsiran uang negara untuk kebutuhan sumbangan ke partai politik bakal marak selama periode 2013 hingga 2014.

“Sumbernya bisa muncul dari berbagai sektor pendapatan dan alokasi anggaran negara,” katanya ketika merilis laporan tren korupsi semester kedua 2012 di PUKAT UGM pada Kamis, 10 Januari 2013.

Hifdzil menengarai gejala awal upaya penggangsiran anggaran ini sudah muncul ketika SBY merevisi Peraturan Presiden Nomer 70 Tahun 2012 pada September 2012 lalu. Dengan revisi itu, batasan nilai pengadaan langsung dinaikkan dari Rp 200 juta menjadi Rp 5 milyar. “Aturan ini memperbesar peluang pengumpulan dana politik secara masif lewat korupsi pengadaan barang dan jasa,” kata dia.

Hifdzil menambahkan peluang untuk menggelembungkan kas partai juga bisa datang dari korupsi kader partai yang memiliki pengaruh di BUMN (Badan Usaha Milik Negara), BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) hingga BUMDes (Badan Usaha Milik Desa). Dia menjelaskan kekhawatiran ini makin besar karena selama ini publik tak banyak tahu profil ratusan BUMN dan BUMD kecuali perusahaan dengan nama besar saja.

“Menteri, kader partai, bekas petinggi polisi maupun militer, kerap menjadi komisaris perusahaan negara seperti itu,” ujar Hifdzil.

Direktur Divisi Advokasi PUKAT UGM, Oce Madril, berpendapat bahwa aparat hukum harus rajin mengendus sumber sumbangan ke parpol dengan menganalisis profil kader penyumbang dan besaran nilai sumbangannya. Selain itu, kata dia, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) perlu lebih rajin memantau alur kas partai politik untuk mendukung kemajuan penyelidikan dugaan korupsi.

Dia mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi dan Kejaksaan memakai instrument UU Nomor 8 Tahun 2010 tentang TPPU Tindak Pidana Pencucian Uang untuk menjala kader parpol nakal. “Dugaan pencucian uang harus jadi pintu masuk. Dana bermasalah sering datang dari proyek bermasalah juga,” kata dia.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM

Berita terkait

KKP dan UGM Sepakati Kerja Sama Bidang Kelautan

50 hari lalu

KKP dan UGM Sepakati Kerja Sama Bidang Kelautan

Kerja sama melibatkan sejumlah fakultas di UGM.

Baca Selengkapnya

Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?

19 Februari 2024

Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?

Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Selama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif

18 Februari 2024

Selama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif

Sejak Pemilu 2014 sampai Pemilu 2024, terdapat tiga besar partai politik yang selalu memuncaki pemilihan legislatif (Pileg). Apa saja?

Baca Selengkapnya

Hampir 1.000 Pegawai UGM Terima Penghargaan Purnabakti dan Kesetiaan

18 Januari 2024

Hampir 1.000 Pegawai UGM Terima Penghargaan Purnabakti dan Kesetiaan

Sebanyak 907 dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan Universitas Gadjah Mada atau UGM menerima penghargaan kesetiaan dan purnabakti.

Baca Selengkapnya

5 Sikap UGM Terkait Surat Edaran Larangan LGBT Dekan Fakultas Teknik

29 Desember 2023

5 Sikap UGM Terkait Surat Edaran Larangan LGBT Dekan Fakultas Teknik

Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran, Wening Udasmoro, menegaskan UGM telah memiliki sikap dan posisi yang tegas terkait hal itu.

Baca Selengkapnya

Politik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014

1 November 2023

Politik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014

Jokowi mengundang makan siang 3 capres. Langkah yang sebelumnya pernah dilakukan SBY pada 2014, mengundang buka puasa bersama capres-cawapres.

Baca Selengkapnya

Heboh Beras Plastik, Pakar di UGM Jelaskan Mengapa Nasi Bisa Memantul

11 Oktober 2023

Heboh Beras Plastik, Pakar di UGM Jelaskan Mengapa Nasi Bisa Memantul

Wakil Ketua Pusat Halal UGM Nanung Danar Dono menyebut informasi yang beredar di media sosial terkait peredaran beras plastik adalah hoaks.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan

7 Agustus 2023

Relawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan

Relawan Jokowi yang mendukung Prabowo di Jatim dianggap tak memiliki jejak rekam mendukung Jokowi di Pemilu 2019.

Baca Selengkapnya

PPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo

27 Juni 2023

PPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo

Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi alias Awiek menilai kualifikasi diri mantan Panglima TNI Andika Perkasa cocok sebagai ketua pemenangan Ganjar Pranowo

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo, Begini 7 Poin Janji Belum Ditepati Itu

24 April 2023

Kilas Balik Perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo, Begini 7 Poin Janji Belum Ditepati Itu

Megawati punya janji terhadap Prabowo sejak 2009, perjanjian Batu Tulis namanya. Begini isi 7 poin perjanjian tersebut.

Baca Selengkapnya