TEMPO.CO, Kupang - Yoseph Antagoni, kontributor Sindo TV di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), terkena peluru karet polisi di bagian dada ketika sedang meliput demonstrasi sengketa pemilihan kepala daerah yang berbuntut anarkistis, Senin kemarin, 7 Januari 2013.
Selain terkena tembakan peluru karet aparat kepolisian, Yoseph juga terkena siraman minyak tanah dari bom molotov yang dilemparkan para pendemo. "Saya kaget karena merasa perih di bagian dada, seperti lelehan plastik yang dibakar," kata Yoseph ketika dihubungi Tempo dari Kupang, Selasa, 8 Januari 2013.
Akibat tembakan itu, Yoseph merasa perih di bagian dada yang mulai memar. Dia mengaku peluru berasal dari senjata aparat kepolisian yang hendak membubarkan aksi demo, yang mulai anarkistis. "Itu peluru aparat yang ditembakkan saat bubarkan aksi demo itu," katanya.
Setelah terkena tembakan dan siraman minyak tanah dari bom molotov, korban langsung kembali ke rumahnya untuk membasuh badannya dan matanya yang perih terkena minyak tanah. "Saya hanya merawat memar di dada di rumah. Tidak sempat dibawa ke rumah sakit," kata Yoseph.
Sementara itu, Kapolres Manggarai Barat, Ajun Komisaris Besar Enday, mengatakan belum mengetahui adanya wartawan yang terkena tembakan peluru karet. "Saya belum dapat laporan tentang penembakan itu," katanya.
Namun, dia membantah anggota polisi menembak menggunakan peluru karet. Sebab, saat demo kemarin, polisi menggunakan peluru hampa. "Hanya peluru hampa, tidak ada peluru karet," katanya.
Ratusan massa, Senin kemarin, melakukan aksi demo di kantor Bupati Manggarai Barat menuntut agar bupati dan wakil bupati terpilih mundur dari jabatannya. Sebab, jabatan yang diemban tidak sah, setelah gugatan Menteri Dalam Negeri ke Mahkamah Agung terkait sengketa Pilkada Manggarai Barat tahun 2010 ditolak MA. Baca berita-berita kekerasan terhadap wartawan.
YOHANES SEO
Berita terkait
Dewan Pers Ungkap Kronologi Penganiayaan Jurnalis oleh TNI AL: Dipukul hingga Dicambuk Selang
46 hari lalu
Dewan Pers mengungkap motif penganiayaan oleh 3 anggota TNI AL itu. Korban dipaksa menandatangani 2 surat jika penganiayaan ingin dihentikan.
Baca SelengkapnyaJurnalis Dianiaya 3 Anggota TNI AL, Dewan Pers Desak Tiga Hal
46 hari lalu
"Dewan Pers akan memantau betul peristiwa ini, memastikan proses hukumnya berjalan, dan memastikan korban dalam perlindungan," ujar Arif Zulkifli.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI Diduga Siksa Jurnalis di Halmahera Selatan, KontraS: Tak Manusiawi
47 hari lalu
Danlanal Ternate meminta maaf atas insiden kekerasan terhadap wartawan yang terjadi di Bacan, Halmahera Selatan.
Baca SelengkapnyaAJI Kecam Penyerangan Wartawan dengan Air Keras di Bangka Belitung
27 November 2023
AJI mendesak kepolisian untuk segera mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku
Baca SelengkapnyaKekerasan Jurnalis saat Kericuhan di Dago Elos, Polisi Bandung Bungkam
17 Agustus 2023
Dua jurnalis mendapat kekerasan saat meliput di Dago Elos. Dipukul di bagian pundak, perut, paha, tangan, rambut dijambak, dan kepala dipentung.
Baca SelengkapnyaWartawan Diserang saat Liput Diskusi tentang Golkar, Dewan Pers Dampingi Pelaporan ke Polisi
29 Juli 2023
Sejumlah wartawan diserang saat meliput diskusi tentang Partai Golkar di Restoran Pulau Dua, Senayan
Baca SelengkapnyaPolda Metro Terima Laporan Dugaan Penganiayaan Jurnalis di Acara Diskusi soal Golkar
27 Juli 2023
Sejumlah jurnalis diserang saat meliput diskusi tentang Partai Golkar
Baca SelengkapnyaJurnalis Diserang saat Diskusi tentang Golkar, AJI Jakarta Desak Polisi Tangkap Pelaku
27 Juli 2023
Sejumlah jurnalis menjadi korban penyerangan saat meliput diskusi Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) di Restoran Pulau Dua, Senayan
Baca SelengkapnyaBaru Dieksekusi ke Rutan, 2 Polisi Penganiaya Jurnalis Tempo Dibawa Lagi ke Mapolda Jatim
6 Juni 2023
Pemindahan dua tahanan penganiaya jurnalis Tempo ini dikhawatirkan sebagai upaya mengulur masa penahanan.
Baca SelengkapnyaLaporan Yayasan Tifa: Kekerasan terhadap Jurnalis di Level Mengkhawatirkan
21 Mei 2023
Jumlah kasus kekerasan terhadap jurnalis per tahun masih di atas 40 kasus.
Baca Selengkapnya