12 Legislator Tolak Rehab Kantor Bupati Banyuwangi  

Reporter

Kamis, 20 Desember 2012 11:12 WIB

Wisatawan terlihat sedang berselancar di atas gulungan ombak Pantai Plengkung Taman Nasional Aas Purwo, Banyuwangi. Ombak di Pantai Plengkung terkenal nomor dua terbaik di dunia setelah Hawaii. (Foto: Humas Protokol Banyuwangi)

TEMPO.CO, Banyuwangi - Setelah melalui perdebatan yang alot, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, menyetujui anggaran rehabilitasi gedung kantor bupati senilai Rp 35 miliar.

Pembahasan anggaran rehab kantor bupati dilakukan dalam Sidang Paripurna DPRD yang berlangsung hingga Rabu malam, 19 Desember 2012.

Sidang paripurna beragenda pengesahan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2013 menjadi Peraturan Daerah (Perda). Adapun anggaran rehab kantor bupati masuk menjadi bagian dari APBD.

Persetujuan terhadap anggaran rehab kantor bupati dicapai setelah mayoritas anggota DPRD yang hadir dalam sidang paripurna menerima Raperda tentang APBD disahkan menjadi Perda.

Namun, pengesahan dilakukan melalui voting. Dari 38 anggota yang hadir, sebanyak 12 anggota dari Fraksi Demokrat, Gerindra, dan PKNU menolak pengesahan APBD yang mengalokasikan anggaran rehab gedung kantor bupati. Bahkan, enam anggota Fraksi Demokrat melakukan walk-out. "Kami menolak karena gedung bupati saat ini masih layak digunakan," kata anggota Fraksi Demokrat, Handoko.

Anggota Fraksi PKNU, Nasiroh, mengemukakan alasan bahwa kalaupun kantor bupati harus direhab, maka harus dilakukan secara bertahap dengan pola pembiayaan multiyears atau tahun jamak. "Kalau rehab dengan anggaran Rp 35 miliar dikerjakan dalam setahun, risikonya besar," ujarnya.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan bahwa adanya penolakan oleh sejumlah anggota DPRD menjadi bagian dari demokrasi. "Tidak masalah. Kami menghargai penolakan mereka,” ucapnya.

Menurut Bupati Abdullah, bila rehab dilakukan dengan pola pembiayaann multiyears, maka diperkirakan akan terimbas inflasi akibat naiknya harga-harga material bangunan.

Kantor Bupati Banyuwangi yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani tersebut akan direhab secara total. Gedung yang semula hanya satu lantai diubah menjadi tiga lantai. Selain untuk kegiatan operasional bupati dan stafnya, lima instansi yang terkait dengan pelayanan publik akan disatukan dalam gedung itu.

Tender akan dibuka mulai Januari 2013. Pemerintah Kabupaten Banyuwangi telah menunjuk Adi Purnomo sebagai konsultan arsitektur bangunan.

Sebelumnya, Koordinator Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Jawa Timur, Dahlan, mengatakan sebaiknya anggaran Rp 35 miliar tersebut diarahkan untuk penanggulangan kemiskinan.

Dahlan mengatakan angka kemiskinan di Banyuwangi cukup tinggi, yakni 20 persen dari jumlah penduduk yang mencapai 1,6 juta jiwa. ”Semakin megahnya gedung bagi pegawai negeri tidak menjamin pelayanan publik bisa menjadi lebih baik,” tuturnya.

IKA NINGTYAS

Berita terkait

Hari Ini 75 Tahun Kepergian Chairil Anwar, Sastrawan Pelopor Angkatan 45

1 menit lalu

Hari Ini 75 Tahun Kepergian Chairil Anwar, Sastrawan Pelopor Angkatan 45

Menurut Abdul Hadi WM dalam ceramahnya Peringatan 30 Tahun Wafatnya Penyair Chairil Anwar mengatakan penamaan Angkatan 45 datang dari Chairil Anwar.

Baca Selengkapnya

Tanpa Diautopsi, Jenazah Polisi yang Diduga Bunuh Diri dalam Alphard Dimakamkan di Manado Hari Ini

9 menit lalu

Tanpa Diautopsi, Jenazah Polisi yang Diduga Bunuh Diri dalam Alphard Dimakamkan di Manado Hari Ini

Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi, polisi yang diduga bunuh diri di dalam mobil Alphard di Mampang dimakamkan di Manado. Tidak diautopsi.

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

25 menit lalu

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

Dasco mengatakan Gerindra terbuka untuk melakukan dialog mengenai keinginan PKS bergabung ke kubu Prabowo.

Baca Selengkapnya

Promo Gajian di Yoshinoya, Pepper Lunch, dan HokBen: Diskon 50 Persen hingga Beli 1 Gratis 1

26 menit lalu

Promo Gajian di Yoshinoya, Pepper Lunch, dan HokBen: Diskon 50 Persen hingga Beli 1 Gratis 1

Sejumlah merchant makanan menawarkan ragam promo di pekan terakhir April 2024. Cek daftar lengkap promo tersebut berikut ini.

Baca Selengkapnya

Soal Peluang PKS Gabung Kubu Prabowo, Politikus PAN Mengaku Senang

35 menit lalu

Soal Peluang PKS Gabung Kubu Prabowo, Politikus PAN Mengaku Senang

Viva Yoga mengatakan PAN tidak keberatan jika nantinya PKS benar akan bergabung.

Baca Selengkapnya

Ketua RT Palugada di Balik Rekor MURI Jalan Gang 8 Malaka Jaya Duret Sawit

40 menit lalu

Ketua RT Palugada di Balik Rekor MURI Jalan Gang 8 Malaka Jaya Duret Sawit

Salah satu Rukun Tetangga (RT) di wilayah Jakarta Timur kini tercatat dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).

Baca Selengkapnya

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

51 menit lalu

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

Halalbihalal PBNU juga akan dihadiri duta besar negara sahabat.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

53 menit lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Prediksi Tottenham Hotspur vs Arsenal di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi

57 menit lalu

Prediksi Tottenham Hotspur vs Arsenal di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi

Duel Tottenham Hotspur vs Arsenal akan tersaji pada pekan ke-35 Liga Inggris 2023-2024. The Gunners butuh kemenangan untuk jaga peluang.

Baca Selengkapnya

PKS Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Prabowo, Gerindra Bilang Belum Pernah Komunikasi Langsung

59 menit lalu

PKS Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Prabowo, Gerindra Bilang Belum Pernah Komunikasi Langsung

Dasco juga menyebut, ketidakhadiran Prabowo di acara Halalbihalal PKS tidak dapat dikaitkan dengan sinyal penolakan pada PKS.

Baca Selengkapnya