Rusuh, Polres Kutai Barat Jadi Tempat Perlindungan  

Reporter

Minggu, 25 November 2012 14:09 WIB

Pengamanan Kerusuhan. ANTARA/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Samarinda -- Kantor Polres Kutai Barat, Kalimantan Timur, menjadi tempat perlindungan sementara bagi salah satu kelompok yang berkonflik. Mereka berkumpul di lapangan yang terletak di lingkungan kantor Polres.

"Ya, mereka berlindung sementara di kantor Polres. Jumlahnya masih belum pasti. Kami masih mendata sampai sekarang," kata Kepala Divisi Humas Polda Kalimantan Timur, Komisaris Antonius Wisnu Sutirta, Minggu, 25 November 2012.

Selama mengungsi di kantor Polres Kutai Barat, warga tinggal di aula Polres. Sebagian juga mendiami tenda-tenda yang didirikan di lapangan bagian tengah Polres. Sedangkan sebagian barang-barang yang berhasil diselamatkan diletakkan di halaman depan kantor Polres.

Kondisi Kabupaten Kutai Barat sampai kini belum sepenuhnya normal. Suasana mencekam masih mewarnai kabupaten perbatasan itu. Sekitar 800 anggota polisi dari Brimob Polda Kalimantan Timur disiagakan. Bahkan, untuk mengatur pengamanan, empat pejabat dari Polda disiagakan di Kabupaten Kutai Barat, Kasat Brimob Polda, Kombes Leo Bonalubis, Direktur Intel Kombes Juhartana, Wakil Direktur Reskrim Um, AKBP Kurdi, dan Wakil Direktur Narkoba (mantan Kapolres Kubar) AKBP Yosep.

Kerusuhan di Kutai Barat diawali dengan pengeroyokan warga lokal di APMS Barong Tongkok, Jumat kemarin. Warga dari sebuah kelompok dianiayai tiga petugas APMS. Tak terima dengan perlakuan ini, korban menyerang APMS bersama puluhan kerabatnya.

Polisi sudah menangkap ketiganya. Namun, untuk melampiaskan ketidakpuasannya, mereka merusak dan membakar toko-toko milik kelompok lawan.

FIRMAN HIDAYAT

Baca juga:

Video Jokowi Ahok Ditonton 5 Juta Orang

Curhat Arthur Irawan Setelah Dicoret dari Timnas

Pergub Parkir Disomasi David, Jokowi Malah Senang

Wartawan Kecele Mobil Patroli Jokowi

Sehari dengan Ahok: Woi Hok, Berangkat Lu!

Berita terkait

Ibu Kota Haiti Chaos: Crazy Rich dan Toko Dirampok, Mayat Bergelimpangan di Jalanan

39 hari lalu

Ibu Kota Haiti Chaos: Crazy Rich dan Toko Dirampok, Mayat Bergelimpangan di Jalanan

Haiti dilanda kerusuhan setelah geng kriminal menguasai negara ini dan memaksa perdana menteri Ariel Henry mundur.

Baca Selengkapnya

Bawaslu RI Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada 2024, Kerusuhan Selalu Ada

43 hari lalu

Bawaslu RI Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada 2024, Kerusuhan Selalu Ada

Bawaslu RI menyebut potensi kerawanan Pilkada 2024 dikarenakan persaingan yang sangat tinggi antarcalon kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Situasi Makin Kacau, Geng Kriminal Haiti Ancam Perang Saudara Jika PM Tak Mundur

50 hari lalu

Situasi Makin Kacau, Geng Kriminal Haiti Ancam Perang Saudara Jika PM Tak Mundur

Haiti dikuasai geng kriminal yang mengancam akan melakukan pembantaian massal jika Perdana Menteri Ariel Henry tak mundur dari jabatannya.

Baca Selengkapnya

34 Terdakwa Kerusuhan Aksi Bela Rempang Dituntut Beragam, Dari 3 Bulan Sampai 10 Bulan

54 hari lalu

34 Terdakwa Kerusuhan Aksi Bela Rempang Dituntut Beragam, Dari 3 Bulan Sampai 10 Bulan

Kerusuhan di Pulau Rempang antara warga dan aparat pecah pada 7 Agustus 2023. Warga menolak pengukuran lahan yang dilakukan pemerintah

Baca Selengkapnya

Perang Suku di Papua Nugini Tewaskan 64 Orang, Mayat-mayat Tergeletak di Jalanan

19 Februari 2024

Perang Suku di Papua Nugini Tewaskan 64 Orang, Mayat-mayat Tergeletak di Jalanan

Papua Nugini dilanda perang suku terbesar dalam sejarah. PM Australia ikut resah.

Baca Selengkapnya

Ketidaksetaraan Jadi Pemicu Kerusuhan Sampit 2001

18 Februari 2024

Ketidaksetaraan Jadi Pemicu Kerusuhan Sampit 2001

Apa pemicu kerusuhan Sampit? Kondisi ekonomi yang sulit dan ketidaksetaraan dalam distribusi sumber daya memperburuk ketegangan antara kedua komunitas

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 23 Tahun Tragedi Kerusuhan Sampit Kalimantan Tengah

18 Februari 2024

Kilas Balik 23 Tahun Tragedi Kerusuhan Sampit Kalimantan Tengah

Kerusuhan Sampit ini menyebabkan lebih dari 500 orang meninggal dengan lebih dari 100.000 penduduk Madura kehilangan tempat tinggal di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Di Mata Media Asing: Penculik, Pemicu Kerusuhan Hingga Menang Berkat Jokowi

17 Februari 2024

Prabowo Di Mata Media Asing: Penculik, Pemicu Kerusuhan Hingga Menang Berkat Jokowi

Media asing Al Jazeera berikan penilaian terhadap Prabowo yang menang pemilu 2024 hasil quick count

Baca Selengkapnya

Pilpres 2024, Ini 3 Hal yang Bisa Menyebabkan Pemilu Ditunda

13 Februari 2024

Pilpres 2024, Ini 3 Hal yang Bisa Menyebabkan Pemilu Ditunda

Penetapan tanggal pemilu melibatkan proses diskusi yang panjang antara KPU, pemerintah, dan DPR. Bahkan, proses tersebut dapat memakan waktu hingga satu tahun.

Baca Selengkapnya

Migran Tewas Gantung Diri Picu Protes Berujung Kerusuhan di Italia

6 Februari 2024

Migran Tewas Gantung Diri Picu Protes Berujung Kerusuhan di Italia

Unjuk rasa di pusat repatriasi bagi migran di Roma, Italia, berubah menjadi kerusuhan setelah

Baca Selengkapnya