Tim Pencari Fakta Demokrat Bersaksi untuk Angie  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Kamis, 8 November 2012 11:42 WIB

Angelina Sondakh. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Jaksa penuntut Komisi Pemberantasan Korupsi menghadirkan politikus Partai Demokrat, Edi Sitanggang, dalam sidang terdakwa Angelina Sondakh alias Angie di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 8 November. "Kesaksian saya mengenai keberadaan Tim Pencari Fakta (TPF) Partai Demokrat," kata Edi yang sudah hadir di pengadilan siang ini.

Edi dicurigasi anggota tim pencari fakta yang sempat menginterogasi Angelina saat isu keterlibatannya mencuat dalam kasus suap wisma atlet SEA Games, Palembang. Namun, Edi membantah keberadaan tim itu. Ia hanya menyatakan, partainya sempat berencana membentuk tim untuk menelisik kasus yang membelit kadernya, tapi tidak terealiasasi.

"Intinya tidak ada karena kasus sudah ditangani Dewan Kehormatan Demokrat," ujar Edi. Tim Pencari Fakta mengemukakan ini saat M Nazaruddin, terpidana suap Wisma Atlet, menjadi buronan. Dalam pelariannya, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu membeberkan sejumlah koleganya yang mengaku menerima duit dari proyek Wisma Atlet. Pengakuan itu diungkapkan dalam sidang Tim Pencari Fakta.

Lembaga antikorupsi langsung merespons bocoran Nazaruddin dengan memanggil sejumlah politikus Demokrat sebagai saksi. Salah satunya Edi dan Max Sopacua. Namun, Max yang juga dijadwalkan menjadi saksi bagi Angie berhalangan hadir di persidangan. Meski menjadi saksi, Edi menolak mengomentari perkara yang menjerat Angelina. "Soal kasus nanti saja di persidangan."

Selain memanggil politikus Demokrat, jaksa penuntut umum juga memanggil fotografer Tribun Timur Abbas Sandji dan Budi Juwono, fotografer dari Kapanlagi.com. Keduanya pernah memotret Angie memegang telepon mirip BlackBerry. Keterlibatan Angie awalnya terungkap dari pesan ponsel cerdas itu kepada Mindo Rosalina Manulang, terpidana kasus Wisma Atlet.

TRI SUHARMAN



Terpopuler:
Dahlan Akui Ada Oknum Kabinet Ingin Mendepaknya

Di Istana, Mega-SBY Belum Juga Bertegur Sapa

Soeharto Dinilai Tak Layak Menjadi Pahlawan

Dicopot dari Jabatan Gubernur, Syamsul Arifin Menggugat

Marzuki Alie: Dahlan Pemberani, Jangan Takut

Berita terkait

KPK Sebut Eks Dirut PTPN XI Mark Up Anggaran untuk Beli Lahan Tebu

6 jam lalu

KPK Sebut Eks Dirut PTPN XI Mark Up Anggaran untuk Beli Lahan Tebu

KPK menjelaskan konstruksi perkara atas penetapan tiga tersangka kasus korupsi pengadaan lahan yang diperuntukkan penanaman tebu oleh PTPN XI.

Baca Selengkapnya

Soal Draf RUU Penyiaran, KPK Anggap Jurnalisme Investigasi Bantu Pemberantasan Korupsi

6 jam lalu

Soal Draf RUU Penyiaran, KPK Anggap Jurnalisme Investigasi Bantu Pemberantasan Korupsi

Pasal 50 B Ayat 2 huruf c draf RUU Penyiaran mengatur larangan penayangan eksklusif jurnalisme investigasi.

Baca Selengkapnya

KPK Ungkap Alasan Belum Tahan Windy Idol di Kasus TPPU Hasbi Hasan

8 jam lalu

KPK Ungkap Alasan Belum Tahan Windy Idol di Kasus TPPU Hasbi Hasan

Windy Idol berstatus sebagai tersangka TPPU sejak Januari 2024.

Baca Selengkapnya

KPK Tetapkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Lahan PTPN XI

8 jam lalu

KPK Tetapkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Lahan PTPN XI

KPK menetapkan tiga tersangka kasus korupsi pengadaan lahan hak guna usaha yang diperuntukkan sebagai lahan penanaman tebu oleh PTPN XI.

Baca Selengkapnya

Usai Diperiksa Lagi di Kasus TPPU Hasbi Hasan, Windy Idol Irit Bicara

8 jam lalu

Usai Diperiksa Lagi di Kasus TPPU Hasbi Hasan, Windy Idol Irit Bicara

Windy Idol diperiksa kembali sebagai tersangka pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Jadi Ujian Terakhir Presiden Jokowi, Memperbaiki atau Merusak?

10 jam lalu

Pansel KPK Jadi Ujian Terakhir Presiden Jokowi, Memperbaiki atau Merusak?

Sejumlah pihak menyatakan pembentukan Pansel KPK menjadi ujian terakhir bagi pemerintahan Presiden Jokowi. Pemberantasan korupsi semakin suram?

Baca Selengkapnya

PN Jakarta Selatan Kabulkan Permohonan Pencabutan Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor untuk Perbaikan Materi

11 jam lalu

PN Jakarta Selatan Kabulkan Permohonan Pencabutan Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor untuk Perbaikan Materi

PN Jakarta Selatan mengabulkan pengajuan pencabutan permohonan praperadilan oleh kuasa hukum bekas Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor.

Baca Selengkapnya

Eksepsi Eks Hakim Agung Gazalba Saleh: Penuntut Umum KPK Tak Berwenang Menuntut Perkara TPPU

11 jam lalu

Eksepsi Eks Hakim Agung Gazalba Saleh: Penuntut Umum KPK Tak Berwenang Menuntut Perkara TPPU

Bekas Hakim Agung Gazalba Saleh keberatan mengenai kedudukan penuntut umum KPK yang tidak berwenang menuntut dalam perkara TPPU.

Baca Selengkapnya

Adu Sanggah soal Duit Rp 60 Miliar Seret Kepala Bea Cukai Purwakarta

13 jam lalu

Adu Sanggah soal Duit Rp 60 Miliar Seret Kepala Bea Cukai Purwakarta

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy terseret saling lapor ke polisi dan KPK soal uang Rp 60 miliar yang diduga digelapkan rekan bisnis.

Baca Selengkapnya

Aktivis Antikorupsi Beri Saran Jokowi untuk Pansel KPK, Novel Baswedan: Ujian Terakhir Pemerintah

14 jam lalu

Aktivis Antikorupsi Beri Saran Jokowi untuk Pansel KPK, Novel Baswedan: Ujian Terakhir Pemerintah

Presiden Jokowi akan mengumumkan Pansel KPK bulan ini. Sejumlah aktivis antikorupsi memberi masukan, termasuk Novel Baswedan.

Baca Selengkapnya