TEMPO.CO, Brasilia - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto bakal bicara di Brasilia tentang sulitnya mengusut korupsi yang dilakukan anggota Dewan Perwakilan Rakyat. Sebabnya, negara memberi legislator kekebalan politik yang tak mudah ditembus.
Bambang akan mendiskusikan masalah tersebut dalam sesi "Does Immunity Lead to Impunity?" (Apakah Kekebalan Berujung pada Impunitas?) pada 15th International Anti-Corruption Conference, Rabu sore, 7 November 2012. Koordinator Kampanye Publik Indonesia Corruption Watch, Illian Deta Sari, terlibat pula dalam diskusi itu.
Warga Indonesia lainnya juga menjadi pembicara dalam perhelatan dwi tahunan yang diselenggarakan Transparency International itu. Antara lain, Ahmad Dermawan dari CIFOR dalam sesi pencegahan korupsi dalam pembiayaan REDD+, Dadang Trisasongko dari Kemitraan dalam sesi peran masyarakat dalam membongkar korupsi dan mengkonsolidasikan demokrasi, serta Tanti Budi Suryani dari Yayasan TIFA dalam sesi promosi hak mendapatkan informasi publik.
Tak kurang dari 1.500 partisipan dari 130 negara ikut serta dalam acara yang berlangsung pada 7-10 November 2012 itu. Indonesia tercatat sebagai negara yang masuk dalam sepuluh pengirim peserta terbanyak bersama, antara lain, tuan rumah Brasil, Amerika Serikat, dan Jerman.