Politikus Pemeras Terancam Dipecat

Reporter

Selasa, 6 November 2012 22:29 WIB

TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta--Politikus Dewan Perwakilan Rakyat yang terbukti memeras perusahaan Badan Usaha Milik Negara terancam dicopot dari keanggotaannya sebagai anggota Dewan. Pencopotan ini dilakukan setelah ada bukti-bukti kuat anggota Dewan kongkalikong dalam pembahasan anggaran dengan BUMN.

"Benar (akan dipecat)," kata Ketua Badan Kehormatan DPR, Muhammad Prakosa kepada Tempo, Selasa, 6 November 2012. Prakosa menyatakan BK akan tetap memproses meskipun belum ada transaksi antara perusahaan Badan Usaha Milik Negara dengan anggota Dewan. Syaratnya, sudah ada indikasi terjadi upaya untuk meminta jatah kepada BUMN. Menurut dia, jika sudah ada upaya meminta, hal itu sudah termasuk melanggar etika.

Seusai reses, Badan Kehormatan akan memanggil direksi BUMN yang disebut oleh Dahlan. Jika dalam pemeriksaan nanti ditemukan indikasi adanya upaya permintaan jatah atau kongkalikong, hal tersebut sudah merupakan bentuk pelanggaran etika. "Tidak usah sampai menunggu terbukti, yang penting ada saksi," kata dia.

Dalam keterangan kepada Badan Kehormatan kemarin, Menteri BUMN, Dahlan Iskan menyebut ada dua anggota DPR yang terlibat dalam upaya pemerasan kepada BUMN. Kedua anggota itu adalah Idris Laena dari Komisi BUMN dan Perdagangan dan Sumaryoto dari Komisi Keuangan. Idris diduga kongkalikong dengan PT PAL dan PT Garam sedangkan Sumaryoto diindikasikan mendekati PT Merpati Nusantara Airlines.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini menuturkan informasi yang disampaikan Dahlan ini masih berupa informasi awal yang tidak disertai bukti pendukung. Dahlan hanya mendapatkan keterangan dari direksi BUMN mengenai adanya upaya kongkalikong dalam pembahasan anggaran.

Dia mengakui, kongkalikong antara BUMN dengan anggota Dewan sebenarnya sudah menjadi rahasia umum. Hanya saja kali ini menghebohkan karena disampaikan oleh pejabat negara setingkat menteri.

WAYAN AGUS PURNOMO

Baca juga:
Lika-liku Upeti DPR
Terduga Peminta Upeti Punya Gedung Mewah

Dituding Dahlan Iskan, Apa Komentar Idris Laena?

Kekayaan Pemilik Bank Century Disita Polisi

Peminta Upeti BUMN Bisa Gugat Balik Dahlan

Berita terkait

Berkali Banjir di Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan Pernah Merasa Malu Soal Ini

41 hari lalu

Berkali Banjir di Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan Pernah Merasa Malu Soal Ini

Ruas tol Sedyatmo yang terhubung dengan pintu masuk Bandara Sekarno-Hatta mengalami banjir kemarin. Banjir ke bandara pernah berkali terjadi.

Baca Selengkapnya

Fakta Biji Pepaya yang Memiliki Manfaat Bagi Tubuh, Kebiasaan Rutin Dahlan Iskan

20 Oktober 2023

Fakta Biji Pepaya yang Memiliki Manfaat Bagi Tubuh, Kebiasaan Rutin Dahlan Iskan

Ternyata biji pepaya memiliki manfaat bagi tubuh. Meski bisa dikonsumsi, sebaiknya tetap diperhatikan dalam mengkonsumsinya.

Baca Selengkapnya

Diperiksa KPK, Dahlan Iskan Mengaku Tak Tahu Masalah Teknis Pengadaan LNG Pertamina

14 September 2023

Diperiksa KPK, Dahlan Iskan Mengaku Tak Tahu Masalah Teknis Pengadaan LNG Pertamina

Dahlan Iskan menerangkan pemeriksaan tersebut memakan waktu yang lama karena memeriksa dokumen lama.

Baca Selengkapnya

Dahlan Iskan Penuhi Panggilan KPK

14 September 2023

Dahlan Iskan Penuhi Panggilan KPK

Dahlan Iskan mendatangi gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus korupsi LNG Pertamina.

Baca Selengkapnya

KPK Akan Periksa Dahlan Iskan Hari Ini

14 September 2023

KPK Akan Periksa Dahlan Iskan Hari Ini

Eks Menteri BUMN Dahlan Iskan akan diperiksa oleh KPK dalam kasus dugaan korupsi jual beli LNG oleh Pertamina pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Eks Menteri BUMN Dahlan Iskan Akan Diperiksa KPK Hari Ini

14 September 2023

Eks Menteri BUMN Dahlan Iskan Akan Diperiksa KPK Hari Ini

Mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan akan dijadwalkan pemeriksaan pada Hari ini terkait kasus dugaan korupsi LNG PT Pertamina 2011-2014

Baca Selengkapnya

Kawasan Jajanan Kya-kya, Surabaya, Sudah Dikenal Sejak Masa SriwiJaya

30 September 2022

Kawasan Jajanan Kya-kya, Surabaya, Sudah Dikenal Sejak Masa SriwiJaya

Kya-Kya didirikan pada 31 Mei 2003, di hari ulang tahun Surabaya. Masyarakat menyukainya, namun hanya bertahan lima tahun. Kini Kya-kya dibuka lagi.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Fahmi Idris Meninggal Dunia, Laba Bukit Asam 355 Persen

23 Mei 2022

Terpopuler Bisnis: Fahmi Idris Meninggal Dunia, Laba Bukit Asam 355 Persen

Berita terpopuler ekonomi kemarin, diimulai dari kabar duka dari mantan Menteri Perindustrian, Fahmi Idris

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Dahlan Iskan Cerita Kisruh Minyak Goreng, Fahmi Idris Meninggal

22 Mei 2022

Terkini Bisnis: Dahlan Iskan Cerita Kisruh Minyak Goreng, Fahmi Idris Meninggal

Pada akhir pekan, berita tentang Dahlan Iskan yang mengomentari pencabutan larangan ekspor CPO dan minyak goreng masih menarik perhatian pembaca.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Dahlan Iskan Singgung Reputasi Jokowi, Elon Musk Terkaya

22 Mei 2022

Terpopuler Bisnis: Dahlan Iskan Singgung Reputasi Jokowi, Elon Musk Terkaya

Berita terpopuler bisnis pada Sabtu, 21 Mei 2022 dimulai dari cerita Dahlan Iskan soal kisruh minyak goreng, Lin Che Wei dan reputasi Jokowi.

Baca Selengkapnya