Kantor Pos Layani Pembayaran Zakat hingga Kurban

Reporter

Kamis, 27 September 2012 03:51 WIB

Petugas memindahkan paket untuk di kirimkan ke alamat tujuan di Kantor Pos Besar, Solo, Jateng, Senin (6/8). ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO , Bandung: Jaringan kantor pos di Indonesia kini melayani pembayaran zakat, infak, sedekah, dan dana kurban bekerja sama sama dengan Rumah Zakat. “Pada pengirim itu tidak ada pungutan biaya,” kata Direktur Utama PT Pos Indonesia I Ketut Mardjana selepas penandatanganan kerja sama itu di Bandung, Rabu, 26 September 2012.

Ketut mengatakan layanan ini memanfaatkan fasilitas Wesel Prima milik Pos Indonesia. Hanya khusus untuk pembayaran zakat, infak, sedekah, serta dana kurban ini, sengaja tidak dikomersialkan oleh PT Pos Indonesia. “Sifatnya tidak terlalu komersial, lebih pada sifat sosialnya,” kata dia.

Dia mencontohkan transaksi keuangan dengan layanan Wesel Prima ada pungutan biaya bagi pengirim. Tapi khusus untuk layanan pembayaran ini, tidak ada kutipan itu. Jasa pengiriman berkala dibayarkan oleh Rumah Zakat. “Pola pemungutan biayanya berbeda,” kata Ketut.

Ketut mengatakan sengaja perlakuan dalam kerja sama ini tidak terlalu komersial, dengan alasan, pembayaran zakat kental dengan misi sosial. “Dalam rangka untuk membantu pengentasan kemiskinan, kesehatan , pendidikan melalui Rumah Zakat, oleh karena itu lebih pada sifatnya tidak seperti biasa, komersial,” kata dia.

Menurut dia, sudah PT Pos Indonesia sudah menjalin kerja sama dengan lebih dari 70 mitra untuk layanan jasa keuangan, dari lembaga non perbankan hingga perbankan. Ketut mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan mengembangkan kerja sama remittance untuk memperluas jaringan layanan jasa keuangan ini dengan sejumlah layanan pos sejumlah negara, di antaranya Singapura, Korea Selatan, Hong Kong, Arab Saudi, serta Uni Emirat.

CEO Rumah Zakat Nur Efendi mengatakan ada dua target dalam kerja sama ini. Pertama untuk memperluas sosialisasi soal pembayaran zakat, infak, sedekah, dan kurban. Dia mencontohkan masyarakat selama ini hanya mengenal zakat fitrah yang dikeluarkan tiap Idul Fitri.

Dia mengutip hasil riset Islamic Development Bank tahun 2011 soal zakat di Indonesia yang potensinya bisa menembus Rp 217 triliun. Sementara seluruh zakat yang dikutip sepanjang tahun pada 2011 itu hanya Rp 1,7 triliun. “Gap cukup besar,” kata Efendi.

Menurut dia, kerja sama ini, memperluas akses bagi masyarakat untuk membayarkan zakat. “Dari sisi jaringan ini luar biasa, ada 26 ribu jaringan kantor pos di seluruh Indonesia, kita optimalkan pada 4.500 jaringan,” kata Efendi.

AHMAD FIKRI

Berita lain:
Pangkas Kewenangan KPK, DPR Dinilai Lucu

Kewenangan KPK Dikebiri, Penasihat Ancam Mundur

Mengapa Tekel Pemain Liverpool Dapat Kartu Merah?

Messi Siap Perkuat Persib

DPR Terbelah Jika Kapolri Dipanggil KPK

Berita terkait

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

3 hari lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

8 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

9 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Kemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf

12 hari lalu

Kemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf

Tim ini dibentuk sebagai upaya Kemenag dalam mengoptimalkan pemanfaatan potensi besar yang terdapat dalam zakat dan wakaf.

Baca Selengkapnya

Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

12 hari lalu

Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

Ketua Kongres Pemuda Indonesia atau KPI Jakarta Sapto Wibowo Sutanto melaporkan pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya pada 19 April 2024.

Baca Selengkapnya

Farhat Abbas Laporkan Gilbert Lumoindong soal Dugaan Penistaan Agama

14 hari lalu

Farhat Abbas Laporkan Gilbert Lumoindong soal Dugaan Penistaan Agama

Khotbah Gilbert Lumoindong yang membandingkan zakat di Islam dan Kristen dilaporkan ke polisi atas tuduhan penistaan agama

Baca Selengkapnya

Lebaran Ketupat, Tradisi Muslim di Jawa Sepekan Setelah Idul Fitri

19 hari lalu

Lebaran Ketupat, Tradisi Muslim di Jawa Sepekan Setelah Idul Fitri

Tradisi Lebaran Ketupat turun temurun dilakukan di Jawa sepekan setelah Idul Fitri. Bagaimana prosesinya?

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Indonesia Laksanakan Salat Idul Fitri di KBRI Bangkok

22 hari lalu

Ribuan Warga Indonesia Laksanakan Salat Idul Fitri di KBRI Bangkok

Ribuan masyarakat Indonesia melaksanakan salat Idul Fitri 1445 H di lapangan sepak bola Kedutaan Besar RI di Bangkok, Thailand pada Rabu 10 April 2024

Baca Selengkapnya

Ikon Lebaran, Ini 5 Fakta Menarik Soal Ketupat di Indonesia

24 hari lalu

Ikon Lebaran, Ini 5 Fakta Menarik Soal Ketupat di Indonesia

Ketupat sudah ada sejak masa pra-Islam di Indonesia, mulai populer untuk Idul Fitri atau lebaran sejak dikenalkan Sunan Kalijaga.

Baca Selengkapnya

Mengenali Perbedaan Zakat Fitrah dan Zakat Mal

28 hari lalu

Mengenali Perbedaan Zakat Fitrah dan Zakat Mal

Zakat salah satu rukun Islam yang dijalankan bagi umat yang telah memenuhi syarat

Baca Selengkapnya