Pemerintah Rugi Miliaran Akibat Tanah Terlantar

Selasa, 25 September 2012 04:43 WIB

Sejumlah massa dari berbagai organisasi petani, buruh, nelayan dan mahasiswa mengelar Hari Tani Nasional di depan kantor Badan Pertanahan Nasional, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (24/9). ANTARA/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah mengaku rugi hingga puluhan triliun rupiah karena banyaknya tanah yang memiliki sertifikat hak guna tetapi diterlantarkan. Badan Pertanahan Nasional mencatat ada 149 ribu bidang tanah atau sekitar 4,8 juta hektar tanah terlantar di Indonesia.

"Seharusnya jika dimanfaatkan misalnya untuk perkebunan maka bisa menghasilkan pendapatan bagi negara. Tetapi karena tidak dipakai, maka tanah itu jadi sia-sia," kata Kepala Pusat Hukum BPN Kurnia Toha pada Senin, 24 September 2012 di kantornya.

Tanah-tanah terlantar ini, kata Kurnia, pada dasarnya sudah dikuasai oleh pengusaha dengan izin bermacam-macam. Ada yang izin tanahnya untuk hak guna usaha (HGU), hak guna bangunan (HGB), hak pakai, atau hak pengelolaan.

Hanya saja tanah-tanah berizin tersebut malah tidak dimanfaatkan. Ada juga yang dimanfaatkan, tapi tidak sesuai dengan peruntukan izin. Kurnia menegaskan pemerintah akan mencabut status izin untuk semua tanah terlantar ini. Batas waktu yang diberikan pemerintah bagi para pengusaha untuk mengelola lahan sejak diterbitkannya izin adalah tiga tahun.

Menurut Kurnia, ada tahapan-tahapan yang menjadi syarat tanah dicap sebagai terlantar oleh pemerintah. Secara prosedur, kata Kurnia, pemerintah harus mengirim surat peringatan sebanyak tiga kali dengan rentang waktu yang berbeda-beda.

"Pada surat peringatan ketiga jika masih diabaikan maka BPN berhak mengeluarkan surat keputusan sehingga tanah tersebut dinyatakan terlantar dan bisa diambil kembali oleh negara," ujar dia.

Saat ini, lanjut Kurnia, ada 459 bidang tanah yang sudah dinyatakan terlantar oleh BPN. Hanya saja, pemerintah belum bisa meredistribusi tanah itu kepada masyarakat karena ada gugatan dari pemilik 19 bidang tanah.

Kebanyakkan, tambah Kurnia, lahan terlantar ini ada di Kalimantan dan Sumatera. Potensi tanah terlantar ini sangat besar, kata dia, dan bahkan bisa digunakan untuk mendukung program surplus beras 10 juta ton.

Berdasarkan laporan Kementerian Keuangan masih ada area tambahan dari tanah terlantar yang bisa dialihkan untuk pertanian. Untuk Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur terdapat lahan seluas 300.000 hektar yang bisa dimanfaatkan. Di Maluku ada 300.000 hektar, dan di Papua ada 500.000 hektar

SYAILENDRA

Berita Terpopuler:
''Strategi Sopir Taksi'' di Balik Kemenangan Jokowi

Penyidik KPK yang Ditarik Mengaku Diteror

Taufiq Kiemas Kapok Koalisi dengan Gerindra

Olahraga Baru Ala Jokowi

Kemenangan Jokowi Untungkan Siapa?

Berita terkait

Kasus Kades Tipu Dokter di Tangsel Disidangkan Hari Ini, Kerugian Rp 1,7 Miliar

6 Februari 2024

Kasus Kades Tipu Dokter di Tangsel Disidangkan Hari Ini, Kerugian Rp 1,7 Miliar

Ada empat bidang tanah yang dijual oleh Kades AB ternyata bermasalah, sehingga korban dirugikan hingga Rp 1,7 miliar.

Baca Selengkapnya

Mahfud MD Kritik Aparat saat Tangani Sengketa Tanah, 4 Masyarakat Adat Ini Terancam Digusur

23 Januari 2024

Mahfud MD Kritik Aparat saat Tangani Sengketa Tanah, 4 Masyarakat Adat Ini Terancam Digusur

Mahfud MD kritik aparat saat tangani sengketa tanah yang juga libatkan masyarakat adat

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Bilang Akan Tertibkan Birokrasi Pemerintah dan Aparat untuk Hindari Konflik Masyarakat Adat

21 Januari 2024

Mahfud Md Bilang Akan Tertibkan Birokrasi Pemerintah dan Aparat untuk Hindari Konflik Masyarakat Adat

Menanggapi tingkah aparat, Mahfud Md mengatakan akan menertibkan birokrasi pemerintah dan aparat penegak hukum.

Baca Selengkapnya

Menteri ATR Harap Aset Kesultanan dan Keistimewaan Pengelolaan Pertanahan di DIY Terjaga

8 Desember 2023

Menteri ATR Harap Aset Kesultanan dan Keistimewaan Pengelolaan Pertanahan di DIY Terjaga

Hadi Tjahjanto menjamin keistimewaan pengelolaan pertanahan dan aset Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Konflik Lahan di Seputaran Jakarta yang Tak Ingin Jadi Rempang Kedua, Bersengketa dengan Penguasa

7 Oktober 2023

Konflik Lahan di Seputaran Jakarta yang Tak Ingin Jadi Rempang Kedua, Bersengketa dengan Penguasa

Konflik lahan tidak hanya terjadi di Rempang, Batam, Kepulauan Riau, tetapi juga di beberapa daerah. Ada yang bersengketa dengan TNI.

Baca Selengkapnya

Bentrokan di Lokasi Kebakaran Kapuk Muara, 130 Polisi Dikerahkan

5 September 2023

Bentrokan di Lokasi Kebakaran Kapuk Muara, 130 Polisi Dikerahkan

olres Jakarta Utara mengerahkan 130 anggotanya untuk berjaga di lokasi bekas kebakaran Kapuk Muara usai terjadi bentrokan

Baca Selengkapnya

Sengketa Tanah Dago Elos Bandung, Warga Lapor Lagi ke Polda Jabar

29 Agustus 2023

Sengketa Tanah Dago Elos Bandung, Warga Lapor Lagi ke Polda Jabar

Kuasa hukum mendampingi 4 warga Dago Elos yang melapor ke polisi. Materi serupa telah 3 kali disampaikan ke Polda Jabar dan Polrestabes Bandung.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Tanah, Paramount Land Kalah Gugatan Hampir 8000 Meter Persegi

31 Juli 2023

Sidang Sengketa Tanah, Paramount Land Kalah Gugatan Hampir 8000 Meter Persegi

Dua kelompok saling berhadap-hadapan saat sidang pembacaan sita jaminan yang digelar PN Tangerang di sebuah klaster perumahan milik Paramount Land.

Baca Selengkapnya

Kronologi Viralnya Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Pengembang Serobot Lahan

27 Juni 2023

Kronologi Viralnya Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Pengembang Serobot Lahan

Warga perumahan di Bekasi yang terkungkung pagar beton ternyata berawal dari penyerobotan lahan oleh pengembang.

Baca Selengkapnya

Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Satu Rumah Terancam Dibelah

27 Juni 2023

Warga Perumahan di Bekasi Terkungkung Pagar Beton, Satu Rumah Terancam Dibelah

Sebuah rumah di kompleks perumahan Cluster Green Village, Kota Bekasi, terancam dibelah buntut sengketa tanah pengembang dengan pihak ketiga.

Baca Selengkapnya