TEMPO.CO, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera optimistis meraih posisi tiga besar dalam Pemilihan Umum 2014. "Pokoknya tiga besar. Semuanya sudah dituliskan di lauhil mahfudz, tinggal kami yang bekerja keras untuk mewujudkan target tiga besar yang diputuskan oleh DPP PKS," ujar Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada PKS Syahfan Badri Sampurno, Senin, 3 September 2012.
Dia mengaku tak khawatir dengan hasil survei yang menyebut perolehan suara PKS cenderung melorot. "Secara faktual, temuan kader kami di lapangan justru berbeda dengan hasil survei," kata dia. Syahfan menganggap hasil survei sebagai masukan saja. Ia mengklaim jumlah struktur, kader, dan simpatisan PKS justru kian bertambah.
Syahfan juga tak risau dengan prediksi sejumlah lembaga survei bahwa partai Islam akan kehilangan pemilih. Penurunan, kata dia, juga dialami oleh semua partai. Ia yakin PKS mampu mendulang suara lebih banyak. "Lihat saja hasil pemilu 2009, hanya PKS dan Partai Demokrat yang perolehan suaranya naik," kata Syahfan.
Dalam survei terbaru yang dirilis oleh Lembaga Charta Politika pada 29 Agustus 2012 lalu, PKS hanya mampu menempati posisi keenam dengan perolehan 3,9 persen. Perolehan ini berada di bawah Partai Gerakan Indonesia Raya dan Partai Nasional Demokrat yang masing-masing memperoleh 4,7 dan 4,3 persen.
