TEMPO.CO, Jakarta -Bos Grup Artha Graha, Tomy Winata mengatakan sejak awal tak mau ikut campur dalam urusan megaproyek kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP). Tapi konflik putranya, Andi Winata, dengan kongsinya Paulus Tannos dalam proyek ini, membuat Tomy terpaksa turun tangan.
“Saya hanya menengahi. Paulus mengajak damai,” katanya kepada Ananda Badudu dari Tempo ketika dihubungi, Kamis pekan lalu. Saat dihubungi, sang taipan mengaku berada di Bangkok.
Menurut Tomy, Paulus pernah meminta dirinya menengahi konfliknya dengan Andi. Berniat membantu, ia pun menemui Paulus di Hotel Conrad Hongkong dan Hotel Borobudur.
“Semua atas permintaan Paulus. Dia minta tolong kepada saya untuk menengahi persoalannya, melalui Jack Budiman,” kata dia. Jack merupakan teman kongsi Paulus yang lain, yang juga dekat Tommy Winata.
Paulus adalah pemilik PT Sandipala Arthaputra, perusahaan pencetak surat berpengaman khusus yang kebagian proyek e-KTP dari Kementerian Dalam Negeri. Ia tergabung dalam konsorsium Percetakan Negara Republik Indonesia, bersama empat perusahaan lain, mengerjakan pembuatan 172 juta kartu senilai Rp 5,8 triliun.
Paulus berkongsi dengan Andi Winata dalam hal penyediaan keping ST-Micro untuk proyek e-KTP. Perusahaan Oxel System Ltd, milik Andi merupakan agen tunggal keping merek itu di Indonesia.
Rupanya kerja sama proyek triliunan rupiah ini tak berjalan mulus. Bersama Jack, Andi melaporkan Paulus ke Mabes Polri atas tuduhan menipu dan menggelapkan dana pada Maret dan April lalu.
Laporan Andi dan Jack ke Mabes Polri ini berakibat buruk bagi Paulus. Sejak 6 Juni, namanya dan putrinya, Catherine Tannos, terpajang dalam daftar buron di portal Interpol. Saat ini, Paulus dan keluarganya bersembunyi di Singapura. (Baca: Tomy Winata: Konflik Paulus Bukan dengan Andi)
MUNAWWAROH | ANANDA BADUDU
Berita Terpopuler
Marzuki Alie Minta Warga Terima Pemimpin Non Muslim
Selebaran Megawati, Tim Jokowi-Ahok Cuek
Tim Jokowi Minta Polisi Usut Video Koboy
Ibunda Pemimpin Syiah Sampang Kritis
Bentrok Sampang, Djoko Suyanto Salahkan Ulama
Misteri ‘Piramida’ Gunung Padang
Sampang Bergejolak, Mahfud MD Kaget
Obama Setuju Jual Rudal ke Indonesia
Berita terkait
5 Fakta Jabodetabekjur, Jakarta yang Diperluas hingga Cianjur
41 hari lalu
Jakarta dengan istilah Jabodetabekjur juga tidak lagi menjadi ibu kota. Nama itu baru akan digunakan ketika ibu kota sudah pindah.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Komunikasi dengan Bodetabek Bahas Masalah Kependudukan
29 September 2023
Pemprov DKI telah berkomunikasi dengan pemerintah Bodetabek untuk membahas masalah kependudukan.
Baca SelengkapnyaData Pribadi Kependudukan Diduga Bocor, ELSAM: Harus Dilakukan Mitigasi
19 Juli 2023
Dugaan kebocoran data pribadi tersebut terungkap dari adanya penjualan sedikitnya 337.225.465 data di situs breachforums.vc.
Baca SelengkapnyaSyarat dan Cara Mengurus Akta Kelahiran Anak Baru Lahir
20 Mei 2023
Pengurusan akta kelahiran anak dianjurkan untuk dilakukan selambat-lambatnya 60 hari setelah kelahiran.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan Penduduk Mulai Melambat, Bappenas: 2045 RI Tak Lagi Keempat Terbesar Dunia
16 Mei 2023
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengungkapkan Proyeksi penduduk Indonesia periode 2020-2045.
Baca SelengkapnyaAgar Terhindar dari Penonaktifan NIK, Alamat KTP Harus Sesuai dengan Domisili Tempat Tinggal
11 Mei 2023
Warga DKI diminta untuk menyesuaikan alat KTP dengan domisili tempat mereka tinggal agar terhindar penonaktifan NIK.
Baca SelengkapnyaRencana Penonaktifan NIK, Penduduk ber-KTP DKI Harus de facto Tinggal di Jakarta
4 Mei 2023
Kepala Dinas Dukcapil DKI menyatakan penonaktifan NIK warga yang sudah tidak lagi tinggal di Jakarta untuk administrasi kependudukan.
Baca Selengkapnya11 Ribu Ekspatriat di Kuwait Dideportasi karena Melanggar Aturan Kependudukan
30 April 2023
Kuwait mendeportasi 11 ribu imigran dari berbagai negara karena melanggar hukum kependudukan.
Baca SelengkapnyaDisdukcapil DKI Sebut Pendataan Pendatang Baru Bagian dari Program Nasional
30 April 2023
Disdukcapil DKI menyatakan pendataan terhadap pendatang baru merupakan bagian dari program nasional.
Baca SelengkapnyaCara Buat Akta Kelahiran 2023 dan Persyaratannya
23 April 2023
Untuk membuat akta kelahiran, Anda perlu menyiapkan sejumlah persyaratan. Berikut cara membuat akta kelahiran yang mudah
Baca Selengkapnya