Pengamat: OC Kaligis Cengeng

Reporter

Editor

Jumat, 24 Agustus 2012 14:30 WIB

OC Kaligis. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pengamat Politik Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Ari Dwipayana, mengkritik laporan Otto Cornelis Kaligis kepada polisi terkait dengan kicauan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana di jejaring sosial. "Itu tindakan cengeng,” kata Ari kepada Tempo, Jumat 24 Agustus 2012.

Seharusnya kicauan Denny di jejaring sosial Twitter pada Sabtu 18 Agustus 2012, yang menyebutkan bahwa "advokat koruptor adalah koruptor" disikapi lebih dewasa. “Jejaring sosial itu media alternatif, untuk menuangkan gagasan karena kebuntuan komunikasi dari media resmi. Bukan untuk dikriminalisasi,” kata dia.

Menurut Ari, pelaporan terhadap Denny tersebut sebagai persoalan serius bahwa telah ternodainya ruang publik. Seharusnya apa yang diungkapkan Denny jika tidak disetujui dibuka lebih luas melalui debat intelektual.

Ari pun menilai pelaporan atas Denny itu justru semakin menimbulkan kecurigaan pada publik, bahwa ada yang memang merasa terserang. “Kriminalisasi menjadi semacam strategi alat menyerang balik dengan memunculkan hukuman baru agar jalan menyerang bagi koruptor tertutup,” ujar dia.

Menurut dia, seorang pengacara seharusnya tidak hanya bermain dalam ranah hukum dalam membangun opini. Tapi juga membuka pada ruang publik yang lain termasuk media alternatif. “Ini namanya opini yang dikriminalisasi. Mematikan ruang publik sekaligus mematikan opini.”

Denny sendiri memposting pernyataannya tersebut untuk mengkritisi malapraktek yang dilakukan oknum advokat yang "maju tak gentar membela yang bayar" dalam kasus korupsi. Dirinya pun menerima pelaporan itu.

PRIBADI WICAKSONO

Berita Terpopuler

Pakar: Penyidikan Kasus Simulator SIM Bakal Kacau

KPK Lacak Harta Jenderal Polisi

Polri Persilakan KPK Telisik Duit Tersangka

Masih Ada Celah KPK Ambil Alih Kasus Simulator SIM

Semena-mena, Perusahaan Outsourcing Bakal Ditutup

Hakim Kartini Bantah KPK Sita Duit Suap

Djoko Susilo: Kami Baru Mulai, Belum Selesai

Presiden Setujui Rencana Pilkada Serentak

Hakim Kartini dan Heru Diberhentikan Sementara

Polisi Periksa Djoko Susilo Besok




Berita terkait

Yassonna Laoly Rombak Jabatan di Kemenkumham: Reynhard Silitonga Jadi Irjen, Posisi Dirjen PAS Kosong

37 hari lalu

Yassonna Laoly Rombak Jabatan di Kemenkumham: Reynhard Silitonga Jadi Irjen, Posisi Dirjen PAS Kosong

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly melantik 18 pejabat hasil perombakan di Kemenkumham hari ini

Baca Selengkapnya

Pungli di Rutan KPK, Sekjen Segera Tindaklanjuti Putusan Pelanggaran Etik dari Dewas

17 Februari 2024

Pungli di Rutan KPK, Sekjen Segera Tindaklanjuti Putusan Pelanggaran Etik dari Dewas

Dalam langkah mitigasi, lembaga antirasuah telah melakukan rotasi kepada para pegawai yang terlibat perkara pungli di rutan KPK ke unit kerja lain.

Baca Selengkapnya

Vonis Gayus Tambunan 13 Tahun Lalu, Dijuluki Mafia Pajak yang Judi dan Nonton Tenis saat Dipenjara

19 Januari 2024

Vonis Gayus Tambunan 13 Tahun Lalu, Dijuluki Mafia Pajak yang Judi dan Nonton Tenis saat Dipenjara

Setelah genap 13 tahun mendekam di penjara, begini kilas balik kasus Gayus Tambunan

Baca Selengkapnya

Koalisi Sipil Catat 6 Laporan Polisi Diajukan Pendukung Prabowo-Gibran per Awal Januari 2024

11 Januari 2024

Koalisi Sipil Catat 6 Laporan Polisi Diajukan Pendukung Prabowo-Gibran per Awal Januari 2024

Koalisi Sipil menilai pelaporan masalah Pemilu oleh pendukung Prabowo-Gibran ke polisi adalah mencederai demokrasi.

Baca Selengkapnya

513 Narapidana di Jawa Barat Dapat Remisi Natal, 29 dari Kasus Korupsi

26 Desember 2023

513 Narapidana di Jawa Barat Dapat Remisi Natal, 29 dari Kasus Korupsi

Kepala Kanwilkumham Jawa Barat saat meninjau Lapas Kelas IIA Bekasi: 3 di antara yang mendapat remisi Natal langsung bebas.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Dirjen Kemenkumham sebagai Saksi Kasus Eddy Hiariej

19 Desember 2023

KPK Periksa Dirjen Kemenkumham sebagai Saksi Kasus Eddy Hiariej

KPK memeriksa Dirjen AHU Kemenkumham Cahyo Rahadian Muzhar sebagai saksi kasus dugaan rasuah yang menyeret eks Wamenkumhan Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

Tim Hukum PDIP Rencana Cabut Laporan Terhadap Rocky Gerung, Apa Alasan Laporan Polisi Bisa Dicabut?

1 Desember 2023

Tim Hukum PDIP Rencana Cabut Laporan Terhadap Rocky Gerung, Apa Alasan Laporan Polisi Bisa Dicabut?

Tim Hukum PDIP rencana mencabut laporan polisi terhadap Rocky Gerung ke Bareskrim Polri. Apa alasan suatu laporan dapat dicabut atau dibatalkan?

Baca Selengkapnya

Penjelasan Direskrimsus Polda Metro Jaya Ihwal Pemerasan oleh Firli Bahuri terhadap Syahrul Yasin Limpo Dibuat oleh Polisi Sendiri

26 November 2023

Penjelasan Direskrimsus Polda Metro Jaya Ihwal Pemerasan oleh Firli Bahuri terhadap Syahrul Yasin Limpo Dibuat oleh Polisi Sendiri

Ade Safri menjelaskan setelah pengaduan masyarakat ditindaklanjuti oleh Polda Metro Jaya, maka dilakukan pulbaket. Lalu dibuat laporan model a.

Baca Selengkapnya

Wamenkumham Eddy Hiariej Terseret Korupsi, UGM : Sudah Bukan Bagian Kami

15 November 2023

Wamenkumham Eddy Hiariej Terseret Korupsi, UGM : Sudah Bukan Bagian Kami

Sosok Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej belakangan menjadi sorotan atas kasus dugaan korupsi yang melilitnya.

Baca Selengkapnya

Awas Modus Penipuan DPO dan Laporan Polisi Palsu, Ini Cara Mengeceknya

11 November 2023

Awas Modus Penipuan DPO dan Laporan Polisi Palsu, Ini Cara Mengeceknya

Marak penipuan dengan modus membuat Daftar Pencarian Orang (DPO) dan laporan polisi palsu

Baca Selengkapnya