Ada 15 Perusahaan di Jatim Membandel Tak Bayar THR  

Reporter

Editor

Selasa, 14 Agustus 2012 22:59 WIB

Supir taksi Blue Bird demonstrasi di depan gedung Blue Bird Group di Mampang Prapatan Raya, Jakarta, Kamis (7/5). Mereka menuntut hak-hak atas uang pensiun, THR tanpa syarat, jamsostek, dan status pengangkatan karyawan. TEMPO/Tri Handiyatno

TEMPO.CO, Surabaya -Dinas Tenaga Kerja Jawa timur mengumumkan ada 15 perusahaan yang hingga saat ini tak kunjung membayar Tunjangan Hari Raya (THR) kepada para karyawanya. Bagi 15 perusahaan ini, Disnaker mengancam segera melaporkan mereka ke jalur pidana.

Dihubungi Tempo, Selasa 14 Agustus 2012, Kepala Disnaker, Hary Soegiri mengatakan, 15 perusahaan ini sebenarnya telah tiga kali diperingatkan untuk segera membayarkan hak karyawannya itu, namun hingga batas akhir Senin 13 dini hari kemarin, mereka membandel tak membayarkan THR.

"Kita masih terus negosiasi, supaya mereka secepatnya melunasi pembayaran THR," kata Hary. Berkaca pada tahun lalu, jumlah perusahaan yang hingga H-7 lebaran belum membayarkan THR sebenarnya berjumlah 93 perusahaan, setelah dilakukan pendekatan lantas berkurang dan hanya menyisakan 7 perusahaan saja yang tidak bayarkan THR karyawannya.

Ke-15 perusahaan tersebut adalah CV Geovanni Sukses Makmur di Jl. Brebek Industri V/1 Sidoarjo; Kebun Binatang Surabaya di Jl. Setail, Surabaya; PT. Miho Sukses Abadi di Jl. Kali Kepiting no. 59-61 Surabaya; PT Japfa Comfeed Indonesi (Tbk) di Jl. Mangun Diprojo, Buduran, Sidoarjo; PT Suns Engineering Plastic di Jl. Brebek Industri VII/7A, Surabaya; PT Surya Dave Plastic di Jl. Brebek Industri VII/9B, Waru, Sidoarjo; dan PT Agel Langgeng di Kabupaten Pasuruan.

Selain itu juga ada, PT Mekar Jaya Mabruro di Desa Sikep, Gedangan, Sidoarjo; PT Golden Tangguh Pratama di Jl. Brebek Industri V/6 Sidoarjo; UD. Cipta Gumilang Nusantara di Jl. Simo Pomahan II Utara nomor 10 Surabaya; PT Bisana Jaya Perkasa di Jl. Banjar Kemantren, Buduran, Sidoarjo; PT Patrinsaka di Ds Kepulungan, Gempol, Pasuruan; Yayasan Barunawati di Jl. Perak Barat 173 Surabaya; PT Karya Abadi di Driyorejo, Gresik; dan PT Bilka Swalayan di Jl. Ngagel Jaya Selatan 103 Surabaya.

Disnaker sendiri mengaku telah mengirimkan pengawas ketenaga kerjaan ke perusahaan tersebut. "Masih terus kita negosiasikan. Mudah-mudahan dalam dua hari ini semua bisa melunasi THR-nya," tambah Hary.

Terpisah, Koordinator Posko pengaduan THR dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Jawa Timur, Jamaluddin, mengatakan dari data yang masuk ke posko, setidaknya terdapat 20 perusahaan. "Datanya sama dengan yang dirilis Disnaker, hanya ada lima perusahaan berbeda," kata Jamal.

Untuk lima perusahaan ini, memang baru sebatas pengaduan dan belum diklarifikasi benar tidaknya ada masalah THR.



FATKHURROHMAN TAUFIQ

Berita terkait

Ribuan Warga Padati Perayaan Lebaran Betawi

10 September 2012

Ribuan Warga Padati Perayaan Lebaran Betawi

Fauzi Bowo menyerahkan kartu Jamkesda kepada 160 artis Betawi.

Baca Selengkapnya

Jakarta Barat Pecahkan Rekor Ketupat Terbanyak

31 Agustus 2012

Jakarta Barat Pecahkan Rekor Ketupat Terbanyak

Jakarta Barat mengalahkan rekor sebelumnya, sebanyak 15 ribu ketupat di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Lalu Lintas Selama Lebaran 2012 Turun  

28 Agustus 2012

Kecelakaan Lalu Lintas Selama Lebaran 2012 Turun  

Ada 24 kejadian kecelakaan dengan dua pemudik tewas, 47 orang luka ringan, dan kerugian material Rp 31 juta.

Baca Selengkapnya

Pelayanan Kereta Api Lebaran Diperpanjang  

28 Agustus 2012

Pelayanan Kereta Api Lebaran Diperpanjang  

Kondisi angkutan kereta relatif lebih nyaman bagi pengguna kereta. Karena tidak ada kasus pencopetan, pencurian, hingga pembiusan.

Baca Selengkapnya

25 Orang Tewas Saat Perjalanan Mudik di Banten

28 Agustus 2012

25 Orang Tewas Saat Perjalanan Mudik di Banten

"Jumlah angka kecelakaan arus mudik tahun ini menurun jika dibandingkan tahun lalu."

Baca Selengkapnya

Puncak Arus Balik Terminal Pulogadung H+7  

28 Agustus 2012

Puncak Arus Balik Terminal Pulogadung H+7  

Tiap 10 menit sekali ada satu bus antarkota antarprovinsi yang tiba dan menurunkan penumpang.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Jadi Favorit Pemudik Tahun Ini

28 Agustus 2012

Kereta Api Jadi Favorit Pemudik Tahun Ini

Tahun ini, sekitar 2 juta lebih penumpang menggunakan kereta api sebagai angkutan Lebaran.

Baca Selengkapnya

Buka-Tutup Diklaim Ampuh Atasi Macet Jalur Selatan  

27 Agustus 2012

Buka-Tutup Diklaim Ampuh Atasi Macet Jalur Selatan  

Wakil Kepala Polda Jawa Barat Brigadir Jenderal Henkie Kaluara mengklaim sistem buka-tutup dan rekayasa jalur satu arah lebih ampuh mengatasi macet.

Baca Selengkapnya

Jalur Selatan Berubah Jadi Jalur Tengkorak

27 Agustus 2012

Jalur Selatan Berubah Jadi Jalur Tengkorak

Kasus kecelakaan tersebut mayoritas disebabkan faktor manusia, seperti mengantuk, kecepatan tinggi dan menggunakan handphone sambil mengemudi.

Baca Selengkapnya

2013, Polri Lebih Tegas pada Pengguna Sepeda Motor

27 Agustus 2012

2013, Polri Lebih Tegas pada Pengguna Sepeda Motor

Kepolisian meminta masyarakat turut melaporkan kondisi yang masih kurang di jalur-jalur mudik.

Baca Selengkapnya