TEMPO.CO, Jakarta --Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Nurul Arifin mengaku partainya tak takut dengan keberadaan Partai Nasional Demokrat. “Ini kan fenomena yang berulang untuk Golkar dengan kehadiran partai politik baru, jadi ini bukan masalah besar,” ujar Nurul saat dihubungi Tempo, Jumat, 10 Agustus 2012.
Hari ini, tiga partai politik resmi mendaftarkan diri untuk menjadi peserta Pemilu Legislatif 2014. Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK) dan Hati Nurani Rakyat (Hanura) menyerahkan berkas administratif kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU). Partai NasDem menyerahkan berkas ke Komisi Pemilihan Umum dengan diantar ribuan pendukung, termasuk artis.
Menurut Nurul, kehadiran partai politik baru tak dipandang Golkar sebagai pesaing. “Banyak partai yang sebelumnya merupakan pecahan partai Golkar,” kata dia. Dari pengalaman Golkar sebelumnya, kehadiran partai baru tidak akan menggerus suara konstituen.
“Secara alamiah, masing-masing partai akan menemukan konstituennya,” untuk itu Golkar menanggapi kehadiran Nasdem dengan biasa-biasa saja. Artis senior ini menyerahkan sepenuhnya kepada konstituen untuk memilih partai yang sesuai dengan idealisme masing-masing.
Partai Golkar sendiri tidak mendaftar ulang dalam pemilu legislatif 2014. “Sesuai dengan undang-undang, partai yang sudah lolos parlimentary treshold tak perlu lagi mengikuti verifikasi,” ujar Nurul.
SUBKHAN
Berita terkait
KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan
58 hari lalu
Yayasan Advokasi Hak Konstitusional Indonesia (YAKIN) meminta informasi real count (hitung nyata) dalam bentuk data mentah seperti file nilai dipisah
Baca Selengkapnya4 Negara Asing yang Gunakan Kotak Suara Kardus, Ada Amerika hingga Australia
14 Februari 2024
Kotak suara kardus tak hanya digunakan di Indonesia, 4 negara ini juga menggunakan hal serupa
Baca SelengkapnyaSejumlah TPS Terdampak Banjir di Komplek Maharta Tangsel, KPPS Selamatkan Logistik Pemilu
14 Februari 2024
Ketinggian genangan banjir di perumahan itu mencapai sepinggang orang dewasa sehingga TPS tidak bisa digunakan.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Polisi dan KPPS Jalan Kaki 2 Hari 1 Malam Bawa Logistik Pemilu 2024 ke Daerah Terpencil di Sulteng
14 Februari 2024
Seperti lirik lagu 'mendaki gunung, lewati lembah', potret perjalanan 5 personel Polres Parigi Moutong mengantar logistik Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaPetugas di Maluku Pikul Logistik Pemilu 2024 dan Jalan kaki 20 KM ke TPS Daerah Terpencil
14 Februari 2024
Pengawalan logistik pemilu 2024 menuju daerah terpencil di Maluku harus ditempuh dengan berjalan kaki 20 kilometer
Baca SelengkapnyaPj Bupati Banyuasin Pantau Persiapan Pemilu 2024
13 Februari 2024
Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam bersama Kapolda Sumatera Selatan, Rachmad Wibowo, meninjau langsung kesiapan TPS 17 Kelurahan Pangkalan Balai Banyuasin.
Baca SelengkapnyaPolitikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming
13 Februari 2024
Politikus Malaysia dan Timor Leste yang tergabung dalam organisasi jaringan anggota parlemen se-ASEAN mempertanyakan pencalonan Gibran Rakabuming.
Baca SelengkapnyaKPU Klaim Distribusi Logistik Pemilu 2024 Hampir 99 Persen Tersalurkan
12 Februari 2024
KPU mengatakan distribusi logistik pemilihan umum atau Pemilu 2024 dari kabupaten ke kecamatan hampir mencapai 99 persen.
Baca SelengkapnyaKPU Bekasi Distribusikan Logistik Pemilu 2024 ke Wilayah Pesisir Gunakan Perahu Pasir
11 Februari 2024
KPU Bekasi mendistribusikan logistik Pemilu 2024 dari gudang KPU di Bekasi, Jawa Barat menuju wilayah pesisir menggunakan perahu pasir
Baca SelengkapnyaPenjabat Bupati Banyuasin Beri Semangat KPU Sukseskan Pemilu 2024
11 Februari 2024
Gedung sekolah disiapkan menjadi TPS lantaran terjadi banjir di Kecamatan Banyuasin II dan Kecamatan Rantau Bayur.
Baca Selengkapnya