TNI Akan Cegah Laskar Jihad ke Ambon

Reporter

Editor

Kamis, 29 April 2004 15:07 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Panglima TNI Jenderal TNI Endriartono Sutarto mengatakan pihaknya akan mencegah Laskar Jihad mengirimkan pasukan ke Ambon yang kembali dilanda kerusuhan. "Kita akan ambil langkah-langkah supaya hal ini tidak terjadi," kata Panglima sebelum sidang kabinet di Sekretariat Negara Jakarta, Kamis (29/4). Panglima mengatakan masalah Ambon adalah masalah negara karena terkait dengan kelompok RMS yang melakukan makar. Oleh sebab itu untuk mengantisipasinya, lanjutnya, pemerintah sudah mempunyai perangkat tersendiri. "Jadi tidak ada ceritanya mengirimkan orangnya ke sana," katanya.Lagipula, Panglima menambahkan, kondisi Ambon sudah semakin terkendali. Ia menilai kerusuhan di kota itu betul-betul dipicu oleh masalah RMS bukan menyangkut pertikaian agama, sehingga ia meminta dua kelompok agama yang telah bertikai sejak 1999 yang lalu, tidak terprovokasi kembali.Panglima juga berjanji akan menindak penembak-penembak jitu (sniper) yang meresahkan dan telah menelan korban dan pihak aparat kepolisian. Ia mengatakan, persoalannya bukan menyangkut mahir tidaknya penembak gelap itu. "Kalau korbannya itu aparat dan orang tidak berdosa, itu jelas melanggar hukum yang jelas harus disikat," katanya.Meski begitu, Panglima mengatakan, masalah itu masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Siapa yang sudah tertangkap? "Polisi itu, kalau soal tangkap-tangkap," katanya mengelak. Ia juga menambahkan, untuk Ambon belum perlu penerapan kembali status darurat sipil. Deddy Sinaga - Tempo News Room

Berita terkait

Wisata Sejarah Jejak Portugis di Ambon, Papalvo Papalele Tak Pernah Ingkar Janji

21 Desember 2020

Wisata Sejarah Jejak Portugis di Ambon, Papalvo Papalele Tak Pernah Ingkar Janji

Papalele memainkan peran yang amat penting selama konflik Ambon terjadi pada 1999. Prinsipnya kemanusiaan, kepercayaan, dan kesetiaan.

Baca Selengkapnya

Ketimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara

2 Mei 2020

Ketimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memilih bertugas sebagai tentara ketimbang menteri.

Baca Selengkapnya

Traveling Cuma Sehari di Kota Ambon

1 Agustus 2018

Traveling Cuma Sehari di Kota Ambon

Kami menginap di hotel yang berlokasi di tengah Kota Ambon untuk memulai traveling.

Baca Selengkapnya

Reformasi TNI di Masa Presiden Jokowi Dinilai Berjalan Mundur

7 Februari 2018

Reformasi TNI di Masa Presiden Jokowi Dinilai Berjalan Mundur

Sejumlah kalangan menilai reformasi di tubuh TNI mengalami langkah mundur di masa Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Polri Dinilai Beri Pintu Masuk TNI Masuk ke Ranah Ketertiban

4 Februari 2018

Polri Dinilai Beri Pintu Masuk TNI Masuk ke Ranah Ketertiban

Pengamat hukum Bivitri Susanti meminta nota kesepahaman Polri dan TNI soal pemeliharaan keamanan dan ketertiban dibatalkan.

Baca Selengkapnya

YLBHI: Sistem Peradilan Militer Harus Segera Diperbarui

16 Desember 2017

YLBHI: Sistem Peradilan Militer Harus Segera Diperbarui

Pengacara publik dari Lembaga Bantuan Hukum Julius Ibrani mengatakan reformasi sektor militer di Indonesia masih belum mencapai targetnya.

Baca Selengkapnya

Hut TNI 72 Tahun, Simak Cuitan Netizen

7 Oktober 2017

Hut TNI 72 Tahun, Simak Cuitan Netizen

Topik mengenai TNI di lini masa merupakan salah satu isu yang selalu "in" di mata Netizen, terutama marak dibicarakan saat merayakan HUT TNI kali ini

Baca Selengkapnya

Ini Alutsista yang Dipamerkan pada Acara HUT TNI di Cilegon

5 Oktober 2017

Ini Alutsista yang Dipamerkan pada Acara HUT TNI di Cilegon

Peringatan HUT TNI ke-72 dilaksanakan di Dermaga Indah Kiat Cilegon, Banten, Kamis 5 Oktober 2017. Acara ini dimulai pukul 08.00.

Baca Selengkapnya

Kodim Brebes Gelar Nobar Film G30S PKI di Desa dan Sekolah

22 September 2017

Kodim Brebes Gelar Nobar Film G30S PKI di Desa dan Sekolah

Komando Distrik Militer 0713/Brebes akan menggelar nonton bareng film G 30S PKI di setiap desa dan beberapa sekolah.

Baca Selengkapnya

Wiranto: TNI Tak Bisa Dinilai dari Kinerjanya di Masa Lalu  

22 September 2017

Wiranto: TNI Tak Bisa Dinilai dari Kinerjanya di Masa Lalu  

Wiranto beralasan tidak adil bila ada pihak yang menilai kinerja TNI di masa lalu dengan situasi saat ini yang sudah berbeda.

Baca Selengkapnya