Nilai Tak Transparan, SNMPTN Rawan Kecurangan  

Reporter

Editor

Selasa, 3 Juli 2012 05:05 WIB

Peserta SNMPTN mulai mengisi data di ITB, Bandung, Jawa Barat, (12/6). Dari jumlah pendaftar ujian di Panitia Lokal Bandung, ada 13 peserta berkebutuhan khusus termasuk yang sakit dari 40.253 peserta yang telah terdaftar. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO , Jakarta: Indonesia Corruption Watch (ICW) menilai dirahasiakannya nilai seluruh peserta ujian Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNPTN) akan membuatnya rawan kecurangan. “Karena tak ada transparansi nilai,” kata Koordinator ICW Bidang Pendidikan, Febri Hendri, kepada Tempo.

Potensi kecurangan dinilai Febri sangat besar karena tertutupnya nilai peserta yang lolos maupun tidak lolos seleksi bisa menyuburkan praktek jual-beli kursi mahasiswa di perguruan tinggi negeri. \"Kalau jual-beli kuota itu, kami dapat laporannya,\" ia menegaskan.

Untuk menghindari kecurangan, ICW menyarankan agar nilai seluruh peserta SNMPTN dibuka kepada publik. Apalagi penyelenggaraan SNMPTN dibiayai anggaran pendapatan dan belanja negara. Kalau nilai diumumkan, peserta tidak bertanya-tanya lagi mengapa ada peserta yang lolos dan ada yang tidak. Selama ini panitia SNMPTN tidak pernah mengumumkan nilai peserta seleksi, hanya nama dan jurusan yang dicantumkan. Dengan demikian, nilai dan alasan seseorang lolos atau tidak hanya menjadi misteri.

Febri melanjutkan, semestinya panitia SNMPTN bisa menggunakan beberapa cara untuk mengumumkan nilai tersebut. Pertama, dengan membuka hasil ujian secara terbuka di depan umum. Kedua, secara tertulis dan langsung diberikan kepada peserta. Ketiga, bisa dengan mengirim nilai ke rumah masing-masing peserta. \"Tapi cara kedua dan ketiga masih bisa terjadi kecurangan. Yang terbaik memang dengan terbuka,\" katanya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pusat SNMPTN, Akhmaloka, menegaskan bahwa nilai hasil ujian tidak bisa dibuka terang-terangan. Ia berkilah, nilai-nilai tersebut adalah hak masing-masing peserta ujian. \"Nilai itu bukan hak publik,\" katanya saat dihubungi kemarin.

Bahkan, begitu rahasianya nilai tersebut, Akhmaloka mencetuskan bahwa tak ada pihak mana pun yang berhak meminta agar hasil ujian tersebut dibuka. Baik itu Dewan Perwakilan Rakyat maupun Komisi Informasi Pusat. Karena itu, hingga saat ini panitia SNMPTN tak punya wacana untuk membuka nilai hasil peserta ujian. “Kalau dibuka, justru bisa mencederai hak peserta ujian. Contoh, kalau nilai anak yang tak lulus diumumkan dengan nilai anak yang lulus, kan malah kasihan anak yang tak lulus,\" katanya berdalih.

Sebelumnya, anggota Komisi Informasi Pusat, Ahmad Alamsyah Saragih, menyatakan nilai peserta SNMPTN adalah informasi terbuka yang tidak boleh ditutupi. Anggota Komisi Pendidikan Dewan Perwakilan Rakyat, Reni Marlinawati, menganggap penting dicantumkannya nilai SNMPTN dalam pengumuman nama peserta seleksi yang lolos ujian. Menurut Reni, jika mau fair, semestinya nilai bisa transparan seperti pada penerimaan siswa baru tingkat SMP atau SMA.

INDRA WIJAYA | RAHMA TW









Terpopuler:


Advertising
Advertising




Dahlan Iskan Dinilai Genit Mengejar Popularitas
Bom Waktu Dahlan Iskan

Serangan Balik terhadap Dahlan Iskan

Dahlan Iskan Seperti Koboi Mencari Lawan

Kronologi Zig-zag ala Dahlan Iskan

Tersangka Korupsi Quran Disadap KPK?

KPK Kantongi Rekaman Pembicaraan Tersangka Korupsi Quran

Imigran Muslim Lebih \'\'Inggris\'\' dari Kulit Putih

Kamera Tangkap Gambar Nenek \'\'Mesterius\'\', Hantukah?

Torres Sabet Sepatu Emas Euro 2012

Berita terkait

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

1 hari lalu

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah

Baca Selengkapnya

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

1 hari lalu

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

1 hari lalu

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

Pada Februari 2024, KPPU menyatakan memanggil empat perusahaan pinjol yang berikan pinjaman pendidikan kepada mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

7 hari lalu

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

Tenaga pendidik akan ditempatkan Kemendikbudristek di CLC yang berlokasi di perkebunan atau ladang dengan masa penugasan selama 2 tahun.

Baca Selengkapnya

Inilah 3 Profesi yang Diyakini Bill Gates Tak Bisa Digantikan AI

11 hari lalu

Inilah 3 Profesi yang Diyakini Bill Gates Tak Bisa Digantikan AI

Pendiri perusahaan teknologi Microsoft, Bill Gates, mengatakan bahwa ada tiga profesi yang tahan dari AI. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Inilah Vivi, Mahasiswa Baru Termuda Unesa yang Lulus SNBP di Usia 16 Tahun

19 hari lalu

Inilah Vivi, Mahasiswa Baru Termuda Unesa yang Lulus SNBP di Usia 16 Tahun

Begini kiat Vivi bisa lulus SNBP 2024 program studi Manajemen Informatika Unesa sebagai calon mahasiswa baru termuda.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Sebut 87 Persen Sekolah Sudah Bentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan

22 hari lalu

Kemendikbudristek Sebut 87 Persen Sekolah Sudah Bentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan

Kemendikbudristek sudah menyiapkan petunjuk teknis dan panduan untuk membantu mencegah kekerasan di sekolah.

Baca Selengkapnya

2 WNI Dapat Penghargaan Kepala Perwakilan di Luar Negeri Jepang

26 hari lalu

2 WNI Dapat Penghargaan Kepala Perwakilan di Luar Negeri Jepang

Lussy Novarida Ridwan mendapat penghargaan atas kontribusinya mempromosikan dan meningkatkan kualitas pendidikan bahasa Jepang

Baca Selengkapnya

Berikut Daftar 14 PSN yang Disetujui Jokowi Termasuk BSD dan PIK 2, Sepanjang 2013-2023 Telah Rampung 190 PSN

28 hari lalu

Berikut Daftar 14 PSN yang Disetujui Jokowi Termasuk BSD dan PIK 2, Sepanjang 2013-2023 Telah Rampung 190 PSN

Pada 2024, Jokowi menyetujui 14 PSN Baru termasuk BSD milik Sinar Mas dan PIK 2 dari Agung Sedayu Group. Rentang 2013-2023 telah rampung 190 PSN.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Pengumuman SNBP 2024, Simak Cara Registrasi Siswa yang Lolos Seleksi

33 hari lalu

Hari Ini Pengumuman SNBP 2024, Simak Cara Registrasi Siswa yang Lolos Seleksi

Jumlah pendaftar Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi atau SNBP 2024 mencapai 702.312 siswa.

Baca Selengkapnya