TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama yang baru, Anggito Abimanyu, kembali ke Yogyakarta sehari setelah ia dilantik. “Ada urusan yang harus saya selesaikan,” katanya saat dihubungi Tempo, Rabu, 27 Juni 2012.
Anggito merasa proses penetapan dan pelantikannya sebagai Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama berlangsung begitu cepat. Karena itu, pekan ini akan ia gunakan untuk menyelesaikan segala urusan berkaitan dengan tugas-tugasnya sebagai dosen di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada. “Senin pekan depan, saya akan sudah berada di Jakarta,” ujarnya.
Pria yang pernah mengabdi di Kementerian Keuangan selama sepuluh tahun ini dilantik sebagai Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah oleh Menteri Agama Suryadharma Ali kemarin. Setelah sebelumnya gagal menjadi Wakil Menteri Keuangan, Anggito akhirnya ‘berlabuh’ di Kementerian Agama.
Ditemui seusai pelantikan kemarin, Anggito mengaku, Menteri Agama berharap ia bisa melakukan pengelolaan keuangan Penyelenggaraan Haji dan Umrah dengan lebih baik. “Supaya digunakan untuk manfaat jemaah,” katanya.
Ditanya mengenai langkah-langkah apa yang akan ia lakukan untuk memperbaiki pengelolaan keuangan Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Anggito belum bisa menjawab. Ia mengatakan masih akan melakukan pemetaan masalah. “Pekan depan saja ya (saya akan menjawab),” ujarnya.
GADI MAKITAN
Berita terkait:
Akhirnya Anggito Berlabuh di Kementerian Agama
Sore Ini, Anggito Dilantik Menjadi Dirjen Haji
Anggito Abimanyu Dikabarkan Bakal Urusi Haji
Begini Olga Setelah Ditegur Soal Assalamualaikum
Mega: Kalau Mau Berantem, Kita Berantem
Berita terkait
Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah
2 hari lalu
DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.
Baca Selengkapnya23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
11 hari lalu
Kementerian Agama sedang menyiapkan dokumen dan memproses visa jemaah haji regular Indonesia.
Baca SelengkapnyaKemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf
12 hari lalu
Tim ini dibentuk sebagai upaya Kemenag dalam mengoptimalkan pemanfaatan potensi besar yang terdapat dalam zakat dan wakaf.
Baca SelengkapnyaIdul Fitri 1445 H, Kapolri Singgung soal Toleransi
23 hari lalu
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengucapkan selamat Idul Fitri 1445 H. Ia menyinggung tentang toleransi.
Baca SelengkapnyaSimak Perbedaan Metode Hilal dan Hisab Penentu 1 Syawal Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024
24 hari lalu
Menentukan 1 syawal Idul Fitri atau lebaran terdapat metode hisab dan rukyatul hilal. Apa perbedaan kedua sistem itu?
Baca SelengkapnyaSidang Isbat Menjelang Lebaran, Diadakan pada 9 April 2024 hingga Pemantauan Hilal di 120 Lokasi
25 hari lalu
Sidang isbat akan diawali dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama
Baca SelengkapnyaJemaah Masjid Aolia Gunungkidul Sudah Rayakan Idul Fitri, Begini Asal Usul Jemaah Mbah Benu
26 hari lalu
Jemaah Masjid Aolia di Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta telah merayakan Idul Fitri. Bagaimana asal usul jemaah asuhan Mbah Benu ini?
Baca SelengkapnyaBPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal
29 hari lalu
Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menolak permintaan Menteri Teten Masduki terkait penundaan wajib sertifikasi halal.
Baca SelengkapnyaJuli 2024, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Ikut Bimbingan Perkawinan
34 hari lalu
Kemenag mewajibkan calon pengantin ikut bimbingan perkawinan. Jika tidak, pengantin tak bisa mencetak buku nikah.
Baca SelengkapnyaDitjen Bimas Hindu Bahas Peradilan Agama Hindu dengan PPTKHI
43 hari lalu
Tercapai tiga rekomendasi yang disepakati 13 PTKH.
Baca Selengkapnya