TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Amir Syamsuddin mengatakan desakan untuk mencopot Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Pekanbaru harus disertai dengan data.
“Itu harus obyektif,” ujar Amir saat dihubungi Tempo, Senin, 9 April 2012. Amir mempersilakan pihak-pihak yang memiliki data mengenai hal tersebut untuk menyerahkannya kepada dirinya.
Amir mengatakan ia tidak ingin pembelaan dari para sipir atas insiden penamparan petugas lapas yang diduga dilakukan Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Denny Indrayana belum lama ini menjadi sebuah polemik.
Sebelumnya diberitakan, Indonesia Police Watch (IPW) mendesak pencopotan jabatan atas Kepala Lembaga Pemasyarakatan Pekanbaru, Kepala Kantor Wilayah Hukum dan Hak Asasi Manusia Riau, serta Direktur Jenderal Pemasyarakatan.
Pencopotan jabatan tersebut diusulkan karena diduga ada upaya melindungi para bandar narkotik, khususnya di Lapas Pekanbaru. Menurut Ketua Presidium IPW Neta S. Pane, para pejabat tersebut mencoba memberikan perlindungan dengan cara mengalihkan isu-isu peredaran narkoba di Lapas. Neta memaparkan dua alasan keharusan pencopotan tersebut.
Ketiga pejabat tersebut, dikatakan Neta, tidak mendukung program Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam pemberantasan narkoba melalui program Indonesia Bebas Narkoba tahun 2015. Selain itu, Neta menilai ketiga pejabat tersebut tidak responsif sehingga membiarkan peredaran narkoba di Lapas.
Menurut Neta, aksi pembiaran itu harus diusut secara pidana oleh Polri untuk mengetahui keterlibatan para pejabat tersebut. Selain mendesak pencopotan ketiga pejabat tersebut, Neta menyampaikan usulan untuk menghentikan peredaran serta perkembangan jaringan narkotik di lapas.
Neta mengusulkan rotasi rutin bagi para tahanan yang menjadi bandar narkoba, pemasangan pengacak sinyal, operasi penggerebekan rutin, serta segera mengeksekusi para tahanan narkotik dengan vonis hukuman mati.
Neta pun mengajukan usulan agar dilakukan pencopotan kepala lapas yang di tempat tugasnya ditemui peredaran narkoba. Selain itu, dirinya pun mengusulkan agar para sipir yang berkolusi dengan para tahanan pengendali serta pengedar narkotik dihukum seberat-beratnya.
Sampai saat ini, Amir menyatakan pihaknya belum pernah mengadakan pertemuan dengan IPW untuk membahas pencopotan para pejabat tersebut. “Belum pernah ada komunikasi dari IPW,” kata Amir.
MARIA YUNIAR
Berita terkait
Denny Diminta Tetap Pimpin Sidak Lapas
IPW: Kalapas Pekan Baru Harus Dicopot
Kronologi Sidak Lapas Pekan Baru Versi Setgab
Tanpa MoU, BNN Tetap Bisa Mendadak Inspeksi Lapas
BNN Periksa Rekening Sipir Tersangka Kasus Narkoba
Denny Tak Mau Disamakan dengan Jenderal Patton
Kronologi Inspeksi Lapas: Sipir Teriak Ada Wamen!
3 Tersangka Jaringan Lapas Pekanbaru Ditangkap
Berita terkait
Adu Prediksi Tim Prabowo dan Denny Indrayana soal Putusan MK
6 hari lalu
Tim hukum Prabowo-Gibran menghormati prediksi yang sudah disampaikan Denny Indrayana, tapi dia mengatakan analisis itu sangat ekstrem dan keliru.
Baca SelengkapnyaJelang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Apa Prediksi Para Pakar?
6 hari lalu
Putusan sidang sengketa Pilpres 2024 akan dibacakan Senin, 22 April 2024. Berikut prediksi para pakar.
Baca SelengkapnyaDenny Indrayana Soroti Upaya Intervensi Hakim MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres
6 hari lalu
Dia menuturkan, semakin kuat hakim MK menjaga independensinya, semakin besar putusannya sejalan dengan rasa keadilan kepemililuan.
Baca SelengkapnyaDenny Indrayana Prediksi MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024
6 hari lalu
Sidang sengketa Pilpres tengah bergulir di Mahkamah Konstitusi. Putusan itu akan diputuskan pada Senin besok.
Baca SelengkapnyaDenny Indrayana Bicara Kemungkinan MK Diskualifikasi Gibran
6 hari lalu
Setelah putusan 90, Denny menilai MK tidak pernah berhasil keluar dari kerangkeng putusan yang problematik tersebut.
Baca SelengkapnyaDenny Indrayana Sebut 4 Opsi Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024
12 hari lalu
Denny Indrayana memprediksi beberapa opsi putusan sengketa pilpres di MK. Salah satunya potensi diskualifikasi Gibran sebagai cawapres.
Baca SelengkapnyaDenny Indrayana soal Prabowo Dilantik tanpa Gibran: Jika Terbukti Langgar Konstitusi, MPR Bisa Lantik Cawapres Lain
15 hari lalu
Denny menjelaskan terkait opsi lain sengketa Pilpres 2024, yakni pelantikan Prabowo tanpa Cawapresnya, Gibran jika terbukti melanggar konstitusi.
Baca SelengkapnyaHendak Menikah, Almas Tsaqibbirru Absen Sidang Gugatan Rp 500 Miliar Melawan Denny Indrayana
20 Februari 2024
Almas Tsaqibbirru sibuk mempersiapkan pernikahan sehingga absen sidang mediasi kedua atas gugatan terhadap Denny Indrayana senilai Rp 500 miliar.
Baca SelengkapnyaAlmas si Pembuka Jalan Gibran Jadi Cawapres Mau Menikah, Ingin Jadi Pengacara Tapi Belum Cukup Umur
19 Februari 2024
Ditengah-tengah kesibukannya menggugat Gibran dan Denny Indrayana, Almas Tsaqibbirru mempersiapkan acara pernikahan.
Baca SelengkapnyaPTUN Tolak Permohonan Intervensinya di Gugatan Anwar Usman, Begini Respons Kubu Denny Indrayana
16 Februari 2024
Kubu Denny Indrayana kecewa dengan PTUN yang menolak permohonan intervensinya dalam gugatan Anwar Usman pada Ketua MK
Baca Selengkapnya