TEMPO.CO, Jakarta - Sementara isu kenaikan harga BBM memanas, Partai Demokrat justru memilih "menghebohkan" penyebaran serangga tomcat. "Walaupun isu tomcat tidak 'seseksi' isu BBM, Partai Demokrat tetap mengusung tema ini demi mencari solusi terpadunya," kata Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dalam pembukaan seminar tersebut di Kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat di Jakarta, Senin, 26 Maret 2012.
Ketua Departemen Pertanian DPP Partai Demokrat, Herman Khaerom, malah menyatakan isu tomcat lebih penting. Sebab isu itu merupakan sinyal kuning adanya mata rantai ekosistem yang terputus. "Ada sinyal akan gangguan pada lingkungan," kata Herman.
Acara yang yang diselenggarakan oleh Departemen Kesehatan dan Departemen Pertanian DPP Partai Demokrat ini diisi oleh empat pembicara. Keempatnya berasal dari dari Kementerian Kesehatan, Kementerian Pertanian, dan dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Para pembicara menyepakati bahwa serangga tomcat sebenarnya tidak berbahaya bagi manusia. Bahkan, serangan serangga ini telah terjadi jauh sebelum masyarakat membicarakannya beramai-ramai di jejaring sosial.
"Misalnya pada tahun 2008 di Kota Gresik, penderita gatal akibat tomcat mencapai 50 orang," kata Tjandra Yoga. Selain itu, berdasarkan catatannya, wabah tomcat juga terjadi di Surabaya pada 2009 dengan 20 penderita dan juga di Bekasi tahun 2011 dan di Tulung Agung di tahun 2004. Tjandra mengatakan efek racun tomcat tidak berbahaya bagi manusia karena tidak menimbulkan kematian.
"Itu juga alasan kami untuk mengadakan seminar," ucap Herman. Ia mengatakan partainya merasa perlu melakukan sosialisasi mengenai tomcat. Tujuannya agar masyarakat tidak panik dan resah.
Selain itu, ia juga menginginkan masyarakat mengetahui bahwa tomcat tidaklah semenakutkan yang masyarakat kira dan malah bermanfaat bagi petani. Karena itu ia merasa isu tomcat harus disosialisasikan. "Daripada BBM, kami pilih tomcat. Kalau soal BBM sudah banyak yang melakukan sosialisasi," kata Herman di akhir acara.
RAFIKA AULIA
Berita Pilihan:
Heboh BBM Naik, Demokrat Sibuk Diskusi Tomcat
BBM Naik, Perempuan yang Pusing
Pemilik Sugar Grup Seret Kepala Bandara Soeta
Demokrat Minta Kenaikan BBM Tak Dipolitisir
'Demokrat Cuma Gertak Koalisi, PKS Tak Jantan'
Sebanyak 63 Persen Anggota DPR Merangkap Pengusaha
Polisi Siap Antisipasi Demo Anti-kenaikan BBM
Aneh Pejabat Ikut Tolak Kenaikkan Harga BBM
Berita terkait
Ini Alasan Anas Urbaningrum Belum Tentukan Dukungan ke Salah Satu Capres-Cawapres
23 Desember 2023
Ketum Partai Kebangkitan Nusantara Anas Urbaningrum ungkap alasan partainya belum tentukan arah dukungan ke pasangan capres-cawapres pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBelum Tentukan Arah Mendukung Pasangan Capres, Inilah Profil PKN
30 Oktober 2023
Soal dukungan capres dan cawapres di Pilpres 2024 akan dibahas di Majelis Agung PKN.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Bicara Drama Bacapres: Pada Waktunya PKN Bersikap
10 September 2023
Anas Urbaningrum memastikan PKN akan mendukung salah satu capres. Namun belum saat ini.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan dan Anas Urbaningrum Dijadwalkan Berkunjung ke Sumatera Selatan
7 September 2023
Anies Baswedan bakal berakhir pekan di Palembang. Di hari yang sama, Anas Urbaningrum juga dijadwalkan ke Sumatera Selatan
Baca SelengkapnyaKalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI
10 Agustus 2023
rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat
Baca SelengkapnyaHadiri Deklarasi Prabowo Subianto oleh PBB, Ini Profil Cak Imin, Anis Matta, dan Anas Urbaningrum
31 Juli 2023
Cak Imin, Anas Urbaningrum, dan Anis Matta hadiri deklarasi Prabowo Subianto sebagai Capres 2024 oleh PBB. Ini profil ketiga ketua umum partai itu.
Baca SelengkapnyaProfil Partai Kebangkitan Nusantara, Eks Sayap Partai Demokrat yang Disebut Anas Urbaningrum Bukan Partai Keluarga
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum sebut Partai Kebangkitan Nusantara bukan partai keluarga yang ekslusif. Ini profilnya.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum kembali terjun ke dunia politik setelah bebas. Gede Pasek sempat singgung hak berserikat.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Bilang PKN Bukan Partai Keluarga
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum optimistis partai ini akan menjadi magnet bagi hadirnya calon kader baru yang ingin bergabung.
Baca SelengkapnyaProfil Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum terpilih sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara yang baru. Berikut profilnya.
Baca Selengkapnya