TEMPO.CO, Bandung - Sebuah bola raksasa dari bambu memenuhi lapangan Campus Center Timur ITB setelah selesai dibuat sejak Senin lalu. Bola itu bergaris tengah 10 meter setinggi 13 meter. Pembuatannya menghabiskan biaya Rp 14 juta lebih.
Bola raksasa itu dibentuk dari struktur batang bambu betung. Menurut pembuatnya, Mifta, dibutuhkan 720 batang bambu yang telah dihaluskan dan dibentuk pipih sepanjang 1 meter.
Selain itu, 1.700 baut serta 3.400 ring baut. "Bambunya berasal dan dibentuk di Tasikmalaya," katanya kepada Tempo, Kamis 21 Maret 2012.
Ratusan batang bambu itu dipasang bersilangan dengan teknik anyam. Pada bola, kerangka itu menghasilkan bentuk lubang pentagonal atau segi lima dan heksagonal atau segi enam. Bentuk itu seperti garis jahitan kulit bola zaman dulu ketika masih berwarna hitam dan putih.
Menurut Mifta, bola raksasa itu perwujudan rancangan kekuatan struktur dari Bamboo Shelter Project. Pembuatannya antara lain hasil kerja sama dosen Desain Produk, Arsitektur, dan Prof. Takaaki Bando dari Department of Science of Design, Musashino Art University, Jepang. "Kami mengujinya dengan bahan yang lunak dan fleksibel dari bambu dulu. Nanti bisa lebih kuat jika pakai bahan logam," ujarnya.
Rancangan struktur itu, kata Mifta, untuk pengembangan gagasan bangunan tahan gempa, khususnya rumah tinggal. Konsepnya, warga tak perlu lari berlindung keluar rumah, melainkan cukup di dalam rumah. Agar layak sebagai tempat berlindung, struktur bangunan harus tahan guncangan gempa.
ANWAR SISWADI
Berita terkait
Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB
1 jam lalu
Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.
Baca SelengkapnyaTop 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina
4 jam lalu
Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.
Baca SelengkapnyaKenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini
1 hari lalu
Kenaikan UKT bagi mahasiswa angkatan 2024 di ITB memuncaki Top 3 Tekno Tempo hari ini, Sabtu, 4 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya
1 hari lalu
ITB menaikkan UKT untuk para mahasiswa angkatan 2024. Kenaikannya berkisar 15 persen dibanding angkatan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaCerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua
1 hari lalu
Nila Armelia Windasari, dosen muda ITB menceritakan pengalamannya meraih gelar doktor di usia 27 tahun.
Baca SelengkapnyaKM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja
3 hari lalu
Keberadaan UU Cipta Kerja tidak memberi jaminan dan semakin membuat buruh rentan.
Baca SelengkapnyaAgar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman
4 hari lalu
Mengatasi peserta yang berpakaian kurang pantas, panitia UTBK SNBT 2024 menyediakan kostum pinjaman, umumnya berupa kemeja dan sepatu.
Baca SelengkapnyaCara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK
4 hari lalu
Pusat Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Bandung menerapkan berbagai macam cara untuk mengantisipasi kecurangan saat UTBK SNBT 2024
Baca SelengkapnyaLulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude
5 hari lalu
Bersama lulusan lain, dokter Tirta menghadiri Sidang Terbuka Wisuda Kedua ITB Tahun Akademik 2023/2024 di Gedung Sabuga, ITB.
Baca SelengkapnyaPotensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan
5 hari lalu
Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar
Baca Selengkapnya