TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyatakan belum ada satu pun calon presiden yang memenangi hati mayoritas pemilih. Dari survei yang dilakukan pada 1-12 Februari 2012 terhadap 2.050 responden di 33 provinsi 61,6 persen pemilih belum menentukan sikap terhadap salah satu calon presiden.
"Ini menunjukkan bahwa belum ada satu pun calon yang memenuhi kriteria integritas yang diinginkan masyarakat," ujar peneliti utama LSI, Saiful Mujani, dalam konferensi pers pada 23 Februari 2012.
Menurut Saiful, saat ini belum ada calon alternatif dari partai yang dimunculkan untuk memenangi pemilu 2014. Rata-rata partai masih mengusung calon lama yang sudah tidak lagi mendapat simpati masyarakat. Dari beberapa nama, hanya empat orang yang memperoleh suara di atas 5 persen, yaitu Megawati Sukarnoputri, Prabowo Subianto, Jusuf Kalla, dan Aburizal Bakrie.
Belum ada satu pun calon dari empat nama ini yang mendapat simpati mayoritas. Nama calon presiden alternatif nonpartai, seperti Djoko Suyanto, Mahfud Md, dan Dahlan Iskan pun belum mendapat dukungan partai.
Menurut Saiful, dari hasil survei mayoritas pemilih menginginkan munculnya calon presiden yang memiliki empati besar terhadap rakyat. Mereka harus bebas dari praktek korupsi. "Lebih dari 50 persen pemilih menempatkan dua kriteria ini sebagai syarat mutlak calon presiden."
Banyak pemilih yang belum menentukan suara, kata Saiful, ini akan memaksa partai bekerja keras untuk meraup suara pemilih. LSI memprediksi Pemilu 2014 akan sangat berbeda dengan Pemilu 2004 dan 2009. Pada mendatang masyarakat dihadapkan pada incumbent yang elektabilitasnya rendah, sedangkan pada Pemilu 2009 ada incumbent dengan popularitas tinggi. "Pada 2014, semua calon punya kans yang sama untuk memenangi pemilihan presiden."
Rendahnya pilihan masyarakat terhadap salah satu calon, menurut pengamat politik Salim Said, merupakan hal wajar. Apalagi saat ini banyak calon yang muncul memiliki rekam jejak yang buruk. Menurut dia, pengalaman buruk yang dirasakan masyarakat terhadap beberapa calon di masa lalu harus disikapi partai dengan serius.
Menurut Salim, masyarakat baru akan menentukan pilihan jika menjelang Pemilu 2014 muncul calon baru yang mampu membangun kesadaran bersama menuju Indonesia yang lebih baik. Calon itu, Salim menuturkan, haruslah menunjukkan komitmen melahirkan pemerintahan yang bersih. Syarat lain tidak pernah terlibat dalam tindakan korupsi dan pelanggaran HAM. "Masyarakat menginginkan munculnya pemimpin dengan integritas tinggi dan tepercaya."
IRA GUSLINA
Berita terkait:
Demi Prabowo, Hasyim Siapkan Rp 100 Triliun
Berita terkait
Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh
3 jam lalu
Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo
Baca SelengkapnyaKadin Ingatkan Pemerintah Hati-hati Membentuk Badan Otorita Penerimaan Negara
9 jam lalu
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meminta pemerintah agar berhati-hati dalam pembentukan Badan Otorita Penerimaan Negara.
Baca SelengkapnyaDahnil Anzar Ungkap Rencana Prabowo Mau Buat Presidential Club
13 jam lalu
Prabowo ingin para mantan presiden Republik Indonesia rutin bertemu dalam wadah presidential club.
Baca SelengkapnyaPrabowo Tidak Mundur dari Jabatan Menhan Meskipun Masa Transisi Presiden Terpilih, Sebab...
19 jam lalu
Apa alasan Prabowo Subianto tak melepas jabatan Menhan, padahal sibuk transisi sebagai presiden terpilih?
Baca SelengkapnyaBahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?
1 hari lalu
Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?
Baca SelengkapnyaUcapkan Hari Buruh, Prabowo Harap Kaum Pekerja Semakin Maju dan Sejahtera
2 hari lalu
Prabowo mengajak seluruh rakyat, termasuk seluruh kaum buruh, untuk turut serta membangun masa depan gemilang.
Baca Selengkapnya5 Fakta Prabowo Dikenalkan Ke PM Singapura Terpilih Lawrence Wong
2 hari lalu
Wakil Perdana Menteri sekaligus pengganti PM Singapura Lawrence Wong mengajak Prabowo Subianto untuk foto bersama di Istana Bogor, Senin.
Baca Selengkapnya5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi
3 hari lalu
Jokowi jadi satu-satunya presiden Indonesia yang dipecat dari partai, inilah 5 Presiden Indonesia yang juga menjadi petinggi partai.
Baca SelengkapnyaMengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi
4 hari lalu
Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.
Baca SelengkapnyaDemokrat soal Peluang PKS Gabung ke Kubu Prabowo: Enggak Masalah Buat Kami
4 hari lalu
Demokrat tidak keberatan jika nantinya PKS benar akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya