Anas yang Batalkan Rapat Pencopotan Angie  

Reporter

Editor

Rabu, 15 Februari 2012 06:01 WIB

Angelina Sondakh (kedua kiri). TEMPO/ Arie Basuki

TEMPO.CO , Jakarta:- Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum membatalkan rapat yang akan membahas rekomendasi pencopotan Angelina Sondakh dan sejumlah kader lainnya dari kepengurusan partai kemarin.

Sedianya rapat yang dihadiri jajaran wakil sekretaris jenderal sampai ketua umum itu akan membahas pengesahan rekomendasi Dewan Kehormatan soal pencopotan sejumlah kader yang dinilai bermasalah. Tapi Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat mengirim kabar pembatalan rapat melalui pesan pendek kepada peserta rapat.

"Diundurkan, sampai kapan nanti dikabari lagi," kata Wakil Sekretaris Jenderal Demokrat Saan Mustopa, Selasa 14 Februari 2012.


Menurut Wakil Sekretaris Jenderal Ramadhan Pohan, penundaan rapat ini hanya masalah teknis. Tak akan mempengaruhi keputusan Dewan Kehormatan yang telah merekomendasikan pemecatan Angie, sapaan Angelina, dari jabatan wakil sekretaris jenderal. "Mungkin banyak yang tak bisa hadir karena kesibukan."

Wakil Ketua Umum Demokrat Max Sopacua mengungkapkan rencana rapat pleno itu dua hari lalu. Menurut dia, rapat akan dipimpin oleh Anas untuk membicarakan sejumlah pengurus yang akan diberhentikan karena melakukan pelanggaran etika.

Angie direkomendasikan dilengserkan dari jabatan wakil sekretaris jenderal setelah Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan dia sebagai tersangka kasus suap dalam proyek Wisma Atlet. Penerbitan rekomendasi tersendat karena Anas, yang juga Wakil Ketua Dewan Kehormatan, tak kunjung menandatanganinya. Akhirnya rekomendasi lolos walau tak semua anggota meneken.

Sekretaris Dewan Kehormatan T.B. Silalahi mendesak pengurus pusat segera menyikapi rekomendasi. Sesuai dengan aturan Partai, tujuh hari setelah rekomendasi diterima, pengurus pusat harus sudah menggelar rapat pleno. "Rekomendasi bersifat mutlak harus dilaksanakan oleh ketua umum," katanya kemarin.

Fraksi Demokrat DPR kemarin mengumumkan pencopotan Angie dari anggota Badan Anggaran dan Komisi Olahraga. Ia dipindahkan ke Komisi Hukum. "Supaya konsentrasi dengan masalah hukumnya," ujar ketua fraksi M. Jaffar Hafsah.

Angie akan menempati kursi M. Nasir, kakak terdakwa kasus Wisma Atlet, M. Nazaruddin, yang dipindahkan ke Komisi Keuangan. Nasir juga dicopot dari anggota Badan Anggaran. Sebelumnya, Nasir di Komisi Energi. Rabu malam lalu, ia kedapatan menemui adiknya di Rumah Tahanan Cipinang melewati jam berkunjung.

l FEBRIYAN | Jobpie S


Berita Terkait
Rapat Pencopotan Angie Batal
Rapat Demokrat Diprediksi Jadi 'Medan Pertempuran'
Nazar Dipecat Setelah SBY Marah
Demokrat Jateng Desak Anas Mundur
Demokrat Akan Gelar Pleno Bahas Nasib Angie
Forum Pendiri untuk Selamatkan Demokrat
Pembersihan Kader Demokrat Tak Boleh Pandang Bulu

Berita terkait

Para Puteri Indonesia Belajar Kehidupan dari Mooryati Soedibyo, Venna Melinda Dikuatkan Mental

9 hari lalu

Para Puteri Indonesia Belajar Kehidupan dari Mooryati Soedibyo, Venna Melinda Dikuatkan Mental

Para Puteri Indonesia membuat kesaksian bagaimana mereka belajar kehidupan dan mendapat semangat dari Mooryati Soedibyo.

Baca Selengkapnya

AHY Sebut Perseteruan dengan Moeldoko di Demokrat Sudah Lewat

26 Februari 2024

AHY Sebut Perseteruan dengan Moeldoko di Demokrat Sudah Lewat

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut tidak ingin membesar-besarkan perseteruannya dengan Moeldoko yang ia anggap sudah lewat.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Ungkap Alasannya Kembali Terjun ke Dunia Politik

15 Juli 2023

Anas Urbaningrum Ungkap Alasannya Kembali Terjun ke Dunia Politik

Anas Urbaningrum menyatakan kembali ke dunia politik karena ingin menjadi petugas publik.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Kembali Gaungkan Gantung di Monas, Begini Pernyataannya

15 Juli 2023

Anas Urbaningrum Kembali Gaungkan Gantung di Monas, Begini Pernyataannya

Anas Urbaningrum kembali sebut soal gantung di Monas. Tapi berbeda dari pernyataanya 11 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Akan Pidato di Monas Hari Ini, Bicara Soal Kepentingan Bangsa Sampai Klarifikasi Hambalang

15 Juli 2023

Anas Urbaningrum Akan Pidato di Monas Hari Ini, Bicara Soal Kepentingan Bangsa Sampai Klarifikasi Hambalang

PKN berkeras Anas Urbaningrum tak bersalah dalam kasus korupsi Hambalang.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Akan Pimpin PKN, Gede Pasek Serahkan Posisi Ketua Umum Juli Mendatang

12 Mei 2023

Anas Urbaningrum Akan Pimpin PKN, Gede Pasek Serahkan Posisi Ketua Umum Juli Mendatang

Ketua Umum PKN Gede Pasek Suardika menyatakan akan menyerahkan jabatannya kepada Anas Urbaningrum pada Juli mendatang.

Baca Selengkapnya

10 Kode Rahasia Kasus Korupsi, Terbaru Tersangka Yana Mulyana: Musang King dan Everybody Happy

17 April 2023

10 Kode Rahasia Kasus Korupsi, Terbaru Tersangka Yana Mulyana: Musang King dan Everybody Happy

Dalam kasus korupsi tersangka Wali Kota Bandung Yana Mulyana, digunakan kode rahasia "nganter musang king" dan "everybody happy"

Baca Selengkapnya

Eksklusif Wawancara Tempo dengan Anas Urbaningrum (1)

10 April 2023

Eksklusif Wawancara Tempo dengan Anas Urbaningrum (1)

Tempo mendapat kesempatan berbincang dengan Anas Urbaningrum dari dalam Lapas Sukamiskin.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Akan Kunjungi Orang Tuanya di Blitar Usai Bebas dari Lapas Sukamiskin

7 April 2023

Anas Urbaningrum Akan Kunjungi Orang Tuanya di Blitar Usai Bebas dari Lapas Sukamiskin

Anas Urbaningrum akan langsung menuju orang tuanya di Blitar setelah dia bebas dari Lapas Sukamiskin.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan AHY Duga Moeldoko Ingin Jegal Pencapresan Anies Baswedan

4 April 2023

Ini Alasan AHY Duga Moeldoko Ingin Jegal Pencapresan Anies Baswedan

AHY mengungkapkan alasan dugaan Moeldoko ingin menghalangi pencapresan Anies Baswedan dengan mengambil alih Partai Demokrat

Baca Selengkapnya