Menteri Nuh: Ruang Kelas Rusak Berat Merata di Indonesia

Reporter

Editor

Selasa, 14 Februari 2012 16:52 WIB

Ilustrasi bangunan sekolah rusak. FOTO ANTARA/Musyawir/ss/mes/11.

TEMPO.CO, Jakarta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh, menyatakan ruang kelas Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama negeri maupun swasta yang mengalami rusak berat pada tahun ini terjadi merata di wilayah Indonesia.

Menurut Nuh, hampir semua sekolah di seluruh wilayah Indonesia ditemukan ruang kelas yang rusak. Lebih lanjut Nuh menyebutkan provinssi Nusa Tenggara Timur merupakan yang paling banyak ditemukan dengan presentasi sebesar 23 persen.

"Tapi jumlah ruang kelas di sana hanya 5.000," katanya usai mengikuti Rapat Komite Pendidikan bersama Wakil Presiden Boediono, di kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa, 14 Februari 2012.

Sedangkan di pulau Jawa, jumlah ruang kelas SD negeri maupun swasta yang rusak berat mencapai angka yang cukup memprihatinkan. Tercatat 21.000 ruang kelas SD rusak berat di Jawa Barat, 18.000 ruang kelas SD di Jawa Timur, dan 18.000 ruang kelas SD di Jawa Tengah. "SMP hampir sama juga jumlahnya," ujar Nuh.

Nuh menyatakan Kementeriannya tidak akan menyalahkan siapapun atas terjadinya kerusakan berat ruang kelas tersebut. Kementeriannya telah melakukan pengecekan terhadap sekolah-sekolah yang memiliki ruang kelas rusak berat. Hasilnya, rata-rata sekolah tersebut memang dibangun sejak tahun 1980-an dan dianggap wajar jika mengalami kerusakan.

"Dari pada mencari yang salah, biayanya lebih mahal, yang penting diselesaikan saja lah. Karena itu, sekarang kami bertekad untuk menyelesaikan ini. Mudah-mudahan tahun ini yang rusak berat sudah bisa selesai (direhabilitasi)," ucapnya.

Tahun ini, sebanyak 173.344 ruang kelas SD dan SMP negeri maupun swasta di Indonesia yang terdiri dari 132.317 ruang kelas Sekolah Dasar dan 41.027 ruang kelas Sekolah Menengah Pertama. Untuk total anggaran rehabilitasi tahun ini sebesar Rp 15,8 triliun, terdiri dari Rp 12,04 triliun untuk Sekolah Dasar dan Rp 3,78 triliun untuk Sekolah Menengah Pertama.

Dana berasal dari APBN 2012 sebesar Rp 7,8 triliun dan sisanya Rp 8 triliun berasal dari Dana Alokasi Khusus. Saat ini, persiapan untuk melaksanakan rehabilitasi sedang berjalan. Kegiatan fisiknya sendiri akan dimulai bulan Juli dan direncanakan akan tuntas pada Oktober 2012.


PRIHANDOKO

Berita terkait

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

19 jam lalu

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah

Baca Selengkapnya

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

1 hari lalu

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

1 hari lalu

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

Pada Februari 2024, KPPU menyatakan memanggil empat perusahaan pinjol yang berikan pinjaman pendidikan kepada mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

6 hari lalu

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

Tenaga pendidik akan ditempatkan Kemendikbudristek di CLC yang berlokasi di perkebunan atau ladang dengan masa penugasan selama 2 tahun.

Baca Selengkapnya

Inilah 3 Profesi yang Diyakini Bill Gates Tak Bisa Digantikan AI

11 hari lalu

Inilah 3 Profesi yang Diyakini Bill Gates Tak Bisa Digantikan AI

Pendiri perusahaan teknologi Microsoft, Bill Gates, mengatakan bahwa ada tiga profesi yang tahan dari AI. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Inilah Vivi, Mahasiswa Baru Termuda Unesa yang Lulus SNBP di Usia 16 Tahun

19 hari lalu

Inilah Vivi, Mahasiswa Baru Termuda Unesa yang Lulus SNBP di Usia 16 Tahun

Begini kiat Vivi bisa lulus SNBP 2024 program studi Manajemen Informatika Unesa sebagai calon mahasiswa baru termuda.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Sebut 87 Persen Sekolah Sudah Bentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan

22 hari lalu

Kemendikbudristek Sebut 87 Persen Sekolah Sudah Bentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan

Kemendikbudristek sudah menyiapkan petunjuk teknis dan panduan untuk membantu mencegah kekerasan di sekolah.

Baca Selengkapnya

2 WNI Dapat Penghargaan Kepala Perwakilan di Luar Negeri Jepang

26 hari lalu

2 WNI Dapat Penghargaan Kepala Perwakilan di Luar Negeri Jepang

Lussy Novarida Ridwan mendapat penghargaan atas kontribusinya mempromosikan dan meningkatkan kualitas pendidikan bahasa Jepang

Baca Selengkapnya

Berikut Daftar 14 PSN yang Disetujui Jokowi Termasuk BSD dan PIK 2, Sepanjang 2013-2023 Telah Rampung 190 PSN

28 hari lalu

Berikut Daftar 14 PSN yang Disetujui Jokowi Termasuk BSD dan PIK 2, Sepanjang 2013-2023 Telah Rampung 190 PSN

Pada 2024, Jokowi menyetujui 14 PSN Baru termasuk BSD milik Sinar Mas dan PIK 2 dari Agung Sedayu Group. Rentang 2013-2023 telah rampung 190 PSN.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Pengumuman SNBP 2024, Simak Cara Registrasi Siswa yang Lolos Seleksi

32 hari lalu

Hari Ini Pengumuman SNBP 2024, Simak Cara Registrasi Siswa yang Lolos Seleksi

Jumlah pendaftar Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi atau SNBP 2024 mencapai 702.312 siswa.

Baca Selengkapnya