TEMPO.CO, Surabaya - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo Surabaya Dodo Anondo menargetkan mampu memberikan dana remunerasi minimal Rp 8 miliar per bulan kepada 5.504 karyawannya. Jumlah yang diperoleh setiap karyawan disesuaikan dengan penghasilan dan tempatnya bekerja.
Ketika memberikan keterangan pers, Rabu, 8 Februari 2012, Dodo menjelaskan bahwa tiap unit pelayanan rumah sakit tentunya mendapatkan penghasilan berbeda dan memiliki jumlah karyawan yang berbeda pula.
Instalasi Rawat Darurat (IRD), misalnya, memiliki karyawan terbanyak, mencapai seribu orang. Penghasilan atau laba rumah sakit dari IRD juga tergolong yang terbesar karena mencapai Rp 1 miliar per bulan. "Begitu pun bagian radiologi. Jumlah labanya sedikit, jumlah karyawan juga sedikit. Jadi pembagiannya mungkin lebih banyak," kata Dodo.
Ketimpangan penghasilan inilah, menurut Dodo, menjadi pemicu terjadinya aksi mogok kerja yang dilakukan sekitar 200 karyawan pada Senin, 6 Februari 2012.
Dodo menjelaskan, dana remunerasi selama setahun pada 2012 ditargetkan akan mampu mencapai Rp 120 miliar dan akan dibagikan setiap bulannya kepada seluruh karyawan, mulai dari dokter, perawat, tenaga administrasi, hingga satpam maupun sopir ambulans.
Wakil Direktur Keuangan RSUD Dr Soetomo Surabaya Pungky Hendriastjarjo mengatakan dana remunerasi merupakan bagian dari 40 persen penghasilan rumah sakit. Adapun total penghasilan RSUD Dr Soetomo mencapai Rp 500 miliar per tahun. "Sebanyak 60 persen masuk sebagai dana jasa sarana-prasarana dan sisanya, 40 persen, dana pelayanan yang sebagiannya kami bagikan dalam bentuk remunerasi," ucap Pungky.
Ihwal pembagiannya, kata Pungky, disesuaikan dengan seberapa besar beban kerja pegawai. Misalnya, jika pegawai itu adalah dokter, maka dihitung berapa kali dia menyuntik pasien, juga berapa kali dia mendatangi kamar pasien setiap harinya.
Khusus dokter dan perawat, pihak rumah sakit telah membentuk tim Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP). Dokter inilah yang akan mencatat setiap kinerja dokter maupun perawat yang dia bawahi. Sedangkan untuk pegawai lainnya, seperti bagian administrasi, keamanan, sopir ambulans, hingga penjaga kamar mayat, akan diawasi oleh beberapa tim supervisi yang akan berjaga di tiap ruang yang ada di RSUD Dr Soetomo.
FATKHURROCHMAN TAUFIQ
Berita terkait
Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri
1 hari lalu
Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.
Baca Selengkapnya1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata
1 hari lalu
Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.
Baca SelengkapnyaPBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza
1 hari lalu
Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB
Baca SelengkapnyaKisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal
7 hari lalu
Meski dari kalangan bangsawan, keluarga Kartini ini kerap membantu masyarakat. Namun adik Kartini dipersekusi dan darak keliling kota hingga trauma.
Baca Selengkapnya8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan
19 hari lalu
Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.
Baca SelengkapnyaBlokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza
21 hari lalu
Sebanyak tiga truk bantuan berisi bahan bakar, obat-obatan, dan pasokan medis pada Sabtu memasuki Gaza utara yang sebelumnya menghadapi blokade Israel
Baca SelengkapnyaTentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza
29 hari lalu
Tentara Israel masih melancarkan serangan ke sejumlah wilayah di Gaza. Korban jiwa pun terus berjatuhan.
Baca SelengkapnyaDokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal
30 hari lalu
Korea Selatan menutup bangsal rumah sakit besar karena tak ada dokter.
Baca SelengkapnyaBamsoet Dukung Aspen Medical Bangun Rumah Sakit Internasional
34 hari lalu
Pembangun awal di Depok dan berlanjut ke Cikarang, Karawang, hingga Makassar.
Baca SelengkapnyaKemenkes: Kekurangan Dokter Spesialis Hampir di Seluruh Provinsi
34 hari lalu
Dante Saksono Harbuwono mengatakan, kekurangan dokter spesialis terjadi hampir di seluruh provinsi Indonesia.
Baca Selengkapnya