TEMPO Interaktif, Jakarta: Direktur Direktorat HAM, Kemanusiaan dan Sosial Budaya Departemen Luar Negeri I Gusti Agung Wesaka Puja mengatakan, pihaknya sudah membentuk direktorat baru yang khusus menangani perlindungan warga negara Indonesia yang ada di luar negeri. Hal ini disampaikan Puja usai peluncuran buku "Country Report Indonesia 2002 dan 2003 Untuk HAM Buruh Migran," Jumat (9/1) di Jakarta. Direktorat Perlindungan WNI ini bertugas memberikan perlindungan kepada semua WNI yang ada di luar negeri, termasuk para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang berstatus legal ataupun illegal. Menurut Puja, sebenarnya Deplu sudah banyak melakukan tindakan untuk melindungi para TKI di luar negeri. Tetapi kegiatan-kegiatan tersebut tidak diekspos sehingga seolah-olah lembaganya tidak berbuat apa-apa terhadap para TKI. Padahal, menurut Puja, selama ini perwakilan Indonesia di luar negeri sering menampung TKI yang mendapat masalah di negara tempat mereka bekerja. Tidak jarang Deplu ikut memfasilitasi dan memulangkannya.Masih menurut Puja, melalui Direktorat Perlindungan WNI negara menjamin hak-hak para TKW, melindungi dan memberikan advokasi bagi mereka. Tetapi Puja mengakui, tidak semua masalah itu bisa diselesaikan Deplu mengingat keterbatasan dana.Sunariah ? Tempo News Room