Surakarta Siap-siap Gelap Gulita

Reporter

Editor

Kamis, 22 Desember 2011 16:44 WIB

TEMPO/Andry Prasetyo

TEMPO.CO, Surakarta - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Pelayanan dan Jaringan Surakarta memastikan akan menghentikan pasokan listrik bagi 17 ribu penerangan jalan umum di Surakarta mulai Jumat 23 Desember 2011. Penyebabnya, Surakarta masih memiliki tunggakan senilai Rp 8,9 miliar untuk penerangan jalan umum pada tahun ini.

Menurut Manajer PLN Area Pelayanan dan Jaringan Surakarta, Puguh Dwi Atmanto, hanya ada dua hal yang bisa mengubah keputusan tersebut. Pertama, Pemerintah Kota Surakarta harus melunasi utangnya sebelum batas waktu pemutusan.

“Kedua, kalau Direktur PLN dan Manajer Wilayah Jawa Tengah-DIY menyuruh saya membatalkan pemutusan,” kata Puguh saat ditemui pada Kamis 22 Desember 2011.

PLN Surakarta, menurutnya, tidak bisa menoleransi tunggakan rekening penerangan jalan umum yang jumlahnya cukup besar tersebut. Alasannya, Surakarta rata-rata mendapatkan pajak penerangan jalan umum sebesar Rp 2,4 miliar tiap bulan. “Sedangkan tagihan PLN hanya Rp 2 miliar,” katanya. Artinya, Surakarta mengalami surplus sekitar Rp 400 juta tiap bulan dari pajak penerangan jalan umum.

Sedangkan kasus tunggakan rekening itu, menurutnya, bukan pertama kali ini terjadi. “Tahun 2010 ada tunggakan sebesar Rp 3,6 miliar yang akhirnya kami relakan,” kata Puguh. Saat itu, lanjutnya, jajaran manajer di PLN Surakarta terpaksa rela menerima sanksi dari perusahaan berupa penundaan kenaikan golongan dan pangkat selama satu semester.

Pemutusan bagi sekitar 17 ribu lampu penerangan jalan itu terpaksa dilakukan lantaran adanya perintah dari PLN Distribusi Wilayah Jawa Tengah. “Dengan sangat terpaksa hal ini kami lakukan,” kata Puguh. Dia menyebut bahwa PLN sudah cukup banyak memberikan toleransi atas tunggakan rekening selama empat bulan terakhir tersebut.

Dia berharap masyarakat tidak menyalahkan PLN atas pemutusan fasilitas pelayanan untuk masyarakat karena hal itu tidak perlu dilakukan jika pemerintah tertib dalam pembayaran rekening. “Uang pajak yang berasal dari masyarakat itu ada pada mereka,” kata dia.

Wakil Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, menyebut langkah pemutusan itu akan menimbulkan keresahan di masyarakat. “Kami berjanji segera melunasinya setelah APBD tahun depan disahkan,” kata Rudyatmo. Menurutnya, anggaran untuk pelunasan utang tersebut sudah disiapkan.

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surakarta, Muhammad Rodhi, menyebut kejadian itu menunjukkan ketidakberesan pengelolaan keuangan daerah. “Tunggakan semacam ini tidak perlu ada,” kata dia. Sebab, Pemerintah Kota Surakarta telah memiliki dana untuk membayar rekening listrik yang berasal dari pajak penerangan jalan umum.

Meski demikian, dia berharap PLN bersedia bersabar menunggu hingga tahun anggaran baru karena Pemerintah Kota Surakarta tidak mungkin bisa membayar pada saat ini lantaran terganjal birokrasi anggaran. “Diputus ataupun tidak, Surakarta tidak mungkin bisa membayar pada saat ini,” kata dia.

Apalagi dalam waktu dekat terdapat beberapa kegiatan masyarakat yang sangat membutuhkan penerangan, yaitu Natal dan Tahun Baru. Menurutnya, penerangan jalan itu merupakan salah satu hal yang dibutuhkan oleh petugas keamanan. “Kalau bisa PLN bisa memahami hal itu,” katanya.

Menurut data yang diperoleh Tempo, Surakarta selalu mengalami surplus pembayaran rekening penerangan jalan umum karena hasil pajak penerangan jalan umum yang diperoleh jumlahnya lebih besar daripada rekening yang harus dibayar. Surplus yang diperoleh antara Rp 184 juta hingga Rp 467 juta. Bahkan pada Juni 2010 lalu surplusnya mencapai lebih dari Rp 1 miliar.

AHMAD RAFIQ


Berita terkait

Aksi Pemadaman Lampu Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca

4 hari lalu

Aksi Pemadaman Lampu Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, melalui Dinas Lingkungan Hidup, kembali menggelar aksi hemat energi dan pengurangan emisi karbon dengan memadamkan lampu di sejumlah titik dan gedung di wilayah Jakarta.

Baca Selengkapnya

Terjebak di Wahana Harry Potter 4 Wisatawan Gugat Universal Studio

23 hari lalu

Terjebak di Wahana Harry Potter 4 Wisatawan Gugat Universal Studio

Empat wisatawan terjebak, terluka fisik dan mental dalam wahana Wizarding World of Harry Potter di Universal Studio Hollywood

Baca Selengkapnya

BPH Migas Ungkap Alasan Pemadaman Listrik di Sejumlah Daerah saat Nataru

9 Januari 2024

BPH Migas Ungkap Alasan Pemadaman Listrik di Sejumlah Daerah saat Nataru

Penjelasan BPH Migas terkait pemadaman listrik yang terjadi di beberapa daerah saat periode Natal dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya

8 Penyebab Mati Listrik di Indonesia, Salah Satunya Beban Berlebih

8 Desember 2023

8 Penyebab Mati Listrik di Indonesia, Salah Satunya Beban Berlebih

Pemadaman listrik ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, dari bencana alam hingga kerusakan peralatan kelistrikan. Simak penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Tunggak Utang Rp600 M, Pasokan Listrik ke Sierra Leone Dihentikan

9 September 2023

Tunggak Utang Rp600 M, Pasokan Listrik ke Sierra Leone Dihentikan

Ibu kota Sierra Leone, Freetown, dilanda pemadaman listrik setelah Karpowership Turki mematikan pasokan listrik karena tagihan belum dibayar

Baca Selengkapnya

BNPB Sebut 90 Persen Api TPST Sarimukti Bandung Barat Telah Padam

29 Agustus 2023

BNPB Sebut 90 Persen Api TPST Sarimukti Bandung Barat Telah Padam

BNPB menyebutkan sebanyak 90 persen api permukaan di TPST Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, telah padam.

Baca Selengkapnya

Pemadaman Listrik Massal Jawa-Bali pada 2005 Sebagai Blackout Terbesar Ketiga, Kerugiannya?

18 Agustus 2023

Pemadaman Listrik Massal Jawa-Bali pada 2005 Sebagai Blackout Terbesar Ketiga, Kerugiannya?

Sebanyak lebih dari 100 juta orang terdampak pemadaman listrik massal (black out) pada 18 Agustus 2005.

Baca Selengkapnya

Peristiwa Hari Ini Tahun 2005 Terjadi Pemadaman Listrik Serentak di Jawa-Bali, Simak Penyebabnya

18 Agustus 2023

Peristiwa Hari Ini Tahun 2005 Terjadi Pemadaman Listrik Serentak di Jawa-Bali, Simak Penyebabnya

Pemadaman listrik serentak ini terjadi akibat kerusakan pada jaringan transmisi Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 KV Jawa-Bali.

Baca Selengkapnya

Ada Pemadaman Bergilir karena Cuaca Panas, PLN Minta Pelaku Usaha Gunakan Genset

16 Mei 2023

Ada Pemadaman Bergilir karena Cuaca Panas, PLN Minta Pelaku Usaha Gunakan Genset

PT PLN Batam, anak usaha PT PLN (Persero), mengimbau para pelaku usaha untuk menggunakan mesin genset terkait pemadaman listrik bergilir.

Baca Selengkapnya

Bandara Manila Batalkan 40 Penerbangan Domestik akibat Pemadaman Listrik

1 Mei 2023

Bandara Manila Batalkan 40 Penerbangan Domestik akibat Pemadaman Listrik

Terminal 3 bandara Manila mengalami pemadaman listrik, yang mengakibatkan sejumlah penerbangan dibatalakan. Penyebabnya masih belum diketahui.

Baca Selengkapnya