TEMPO Interaktif, Jakarta:Puluhan mahasiswa menyambut kehadiran Presiden Megawati dengan aksi demonstrasi di perempatan jalan Tamblong dan Asia Afrika. Kehadiran Megawati untuk membuka acara hari jadi Paguyuban Pasundan di Gedung Merdeka, Bandung, Senin (30/12). Dalam pernyatan sikapnya, mahasiswa yang mengatasnamakan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Gerakan Pemuda Islam (GPI) dan Mahasiswa Pancasila (Mapacas) mendesak Megawati untuk mundur dari jabatan sebagai presiden. Menurut Ketua HMI Wili Witarsa, Megawati sebagai mantan simbol penindasan rakyat ternyata tidak mampu untuk membela kepentingan-kepentingan wong cilik yang menjadi pendukungnya. “Pemerintah Megawati saat ini tidak mampu memberikan perubahan yang signifikan terahadap rakyat Indonesia. Justru Mega telah menginjak-injak harga diri bangsa,” kata dia. Dijelaskan Wili, Mega telah mempreteli asset negara dan milik rakyat dengan menjual kepemilikan saham pemerintah sebanyak 41 persen di PT Indosat Tbk terhadap Singapura. Selain itu mahasiswa juga mempertanyakan kegagalan diplomasi luar negeri. “Ini terbukti dengan lepasnya pulau Sipadan dan Lingitan ke Malaysia,” kata Willi. Soal lain yang digugat mahasiswa adalah dengan lolosnya undang-undang penyiaran. Selama aksi, mahasiswa di jaga puluhan aparat kepolisian dan Satgas PDI-Perjuangan. Tidak terjadi ketegangan antara aparat dan demonstran. Mahasiswa terlihat meneriak-teriakan yel-yel anti Megawati sambil mengacungkan poster. “Mega Mundur..Mega Mundur,” teriak puluhan demonstran. Dalam aksi yang diwarnai hujan ini, para mahasiswa membagikan selebaran dan pamflet kepada pengendara yang melewati jalan di perempatan tadi. Hingga berita ini dilaporkan, Megawati belum tiba di lokasi acara. Namun panitia terlihat sudah mepersiapkan sejumlah pesta penyambutan. Ini terbukti dari kehadiran ratusan pelajar SMP dan SMU yang berjajar dan berbaris rapi di depan gedung Merdeka. Menurut juru bicara kegiatan tersebut, Dede, direncanakan Megawati baru tiba pukul 13.00 WIB. Sekitar pukul 14.30, dia akan mengunjungi pameran agroindustri di gedung Bank Jabar yang lokasinya tidak begitu jauh dari gedung Merdeka. Tepat Pukul 15.00, Mega akan ke Bandara ke Husen Sastranegara untuk melanjutkan perjalanannya ke Bali, merayakan tahun baru. (Bobby Gunawan – Tempo News Room)