Ini Langkah Pemerintah Atasi Ancaman Banjir Besar  

Reporter

Editor

Kamis, 17 November 2011 17:00 WIB

TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO Interaktif, Jakarta - Direktorat Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum tengah menyusun langkah-langkah antisipasi banjir di Indonesia yang diperkirakan datang sampai awal 2012. "Kami siapkan anggaran Rp 4 triliun bertahap," kata Direktur Jenderal Sumber Daya Air Mochamad Amron, Kamis, 17 November 2011.

Penyataan Amron ini terlontar dalam diskusi dengan tema "Antisipasi Penanganan Banjir di Indonesia". Menurut Amron, dana itu akan direalisasikan empat tahap di seluruh Indonesia. Sistem penggunaan dananya adalah 40 sampai 50 persen untuk irigasi dan 40 persen untuk sungai dan banjir dan yang lain-lain untuk ketahanan pangan.

Untuk tahap awal masing-masing daerah akan mendapatkan anggaran Rp 800 juta. Amron menjelaskan langkah antisipasi penanganan banjir ini meliputi penataan tanggul sungai besar di Indonesia, memperbaiki sistem drainase, menyediakan pompa, perbaikan bendungan, dan melakukan pengerukan sungai atau kanal. "Kami akui selama ini penanganannya belum berjalan maksimal karena peralatannya masih dalam kapasitas rendah," katanya.

Sementara daerah yang akan ditangani ada 60 kabupaten/kota. Misalnya untuk DKI Jakarta dan sekitarnya, yang akan ditata adalah Sungai Ciliwung, menata bekas sungai, jembatan Casablanca di Ciliwung, pintu air Manggarai, dan menambah waduk kecil. "Di Jakarta, sebanyak 79 dari 140 titik yang akan diperbaiki," katanya.

Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada 11 provinsi di Indonesia yang rawan banjir. Kondisi ini berlanjut hingga Januari 2012 mendatang. "BMKG, Kementerian PU, dan Bakosurtanal mencatat ada 11 provinsi yang rawan banjir," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, di gedung BNPB, Jakarta, kemarin.

Kesebelas provinsi itu adalah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kalimantan Barat, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, dan DKI Jakarta. Menurut Sutopo, ada empat daerah prioritas terkait ancaman banjir, yaitu lahar dingin Merapi, DKI Jakarta, Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan Solo, dan DAS Citarum.

"Jika banjir kembali melanda seperti 2002 dan 2007, ekonomi akan lumpuh," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, di gedung BNPB, Jakarta Pusat, Rabu, 16 November 2011.

SAHRUL

Berita terkait

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

1 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

1 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

2 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

7 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

7 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

8 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

8 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

8 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

9 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

10 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya