TEMPO Interaktif, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi akan menggelar pemeriksaan terhadap 3 tersangka kasus dugaan suap proyek Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Selasa siang ini, 6 Agustus 2011. Kepala Bagian Program Evaluasi dan Pelaporan Kementerian, Dadong Irbarelawan, akan mendapat giliran pertama.
Sedangkan dua tersangka lain, yakni pegawai PT Alam Jaya Papua, Dharnawati, serta Sekretaris Direktorat Jenderal Pembinaan Pembangunan Kawasan Transmigras,i I Nyoman Suisnaya, akan diperiksa sekitar pukul 12.00 WIB siang ini.
Dadong mendatangi gedung komisi antikorupsi sejak pukul 09.40 WIB tadi. Ia datang mengenakan batik bercorak cokelat dipadu celana hitam dan menenteng sebuah map berwarna biru. Ia tampak tergesa-gesa saat akan memasuki gedung KPK dan tak menghiraukan para wartawan yang berusaha mengabadikan gambarnya.
Penyidik KPK menangkap Nyoman, Dadong, serta Dharnawati pada Kamis, 25 Agustus lalu. Dalam penangkapan itu, komisi antikorupsi menyita duit sebesar Rp 1,5 miliar. Duit itu diduga untuk memuluskan pencairan dana percepatan pembangunan infrastruktur proyek transmigrasi di 19 kabupaten. Dana proyek tersebut sebesar Rp 500 miliar.
Farhat Abbas, pengacara Dharmawati, mengatakan kliennya akan diperiksa seputar keterlibatannya dalam kasus ini. Dalam pemeriksaan nanti, Dharnawati, kata Farhat, akan mengungkapkan semua fakta dalam kasus tersebut. "Fakta yang terjadi akan diungkap," kata dia melalui telepon selulernya.
Namun, ia menolak menjelaskan fakta apa yang dimaksud. Ia juga menolak menanggapi dugaan keterlibatan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Muhaimin Iskandar, dalam kasus ini. "Tunggu hasilnya saja," ucapnya.
TRI SUHARMAN
Berita terkait
Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia
2 hari lalu
Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.
Baca SelengkapnyaJajaran PKS Temui Petinggi PKB Pakai Warna Khas Partai Masing-masing
2 hari lalu
Syaikhu dan Aboe bersama jajaran PKS tiba pada sekitar jam 19.05 WIB. Keduanya memakai pakaian bernuansa oranye dalam kunjungan kali ini.
Baca SelengkapnyaJadi Oposisi atau Koalisi dengan Prabowo, PKS: Ditentukan Majelis Syuro
2 hari lalu
Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan soal sikap partainya apakah akan menjadi oposisi atau koalisi dengan Prabowo ditentukan Dewan Syuro.
Baca SelengkapnyaMuhaimin Iskandar Sambut Kedatangan Prabowo di Kantor DPP PKB
3 hari lalu
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menyambut kedatangan Presiden terpilih Prabowo Subianto di kantor DPP PKB siang ini.
Baca SelengkapnyaDPP PKB Gelar Karpet Merah untuk Sambut Kedatangan Prabowo Siang Ini
3 hari lalu
Kantor DPP PKB berbenah untuk menyambut kedatangan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada siang hari ini. Karpet merah pun digelar.
Baca SelengkapnyaPertemuan PKB dan NasDem tanpa PKS, Cak Imin: Koalisi Perubahan Lagi Cari Waktu
4 hari lalu
Elite PKB dan elite Partai NasDem menggelar pertemuan di NasDem Tower tanpa ada perwakilan PKS
Baca SelengkapnyaNasDem-PKB Oposisi atau Gabung Prabowo, Surya Paloh: Pemerintah Perlu Dukungan
4 hari lalu
Surya Paloh mengatakan Partai NasDem dan PKB mengapresiasi kemenangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaCak Imin Sungkan Tanya Surya Paloh soal Posisi NasDem Usai Pemilu, Oposisi atau Gabung ke Pemerintah
4 hari lalu
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menemui Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh hari ini. Apa saja yang dibahas?
Baca SelengkapnyaAkui Kemenangan Prabowo-Gibran, Anies Baswedan: Selamat Menjalankan Amanat Konstitusi
5 hari lalu
Anies Baswedan mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden-wapres terpilih setelah putusan MK.
Baca SelengkapnyaRespons Anies Baswedan Usai Sidang Putusan Sengketa Hasil Pilpres di MK
5 hari lalu
Anies Baswedan meminta waktu untuk menanggapi putusan MK yang menolak permohonan sengketa Pilpres 2024 yang diajukannya.
Baca Selengkapnya