TEMPO Interaktif, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah memutuskan kepala Staf Angkatan Darat pengganti Jenderal George Toisutta. Goerge akan mengakiri masa jabatannya pada bulan depan. Hanya saja meski telah diputuskan, nama pengganti ini belum terbuka. "Beliau sudah memutuskan tapi saya tidak berani mengumumkan sebelum ada SKEP (Surat Keputusan)nya," kata Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono usai pertemuan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Senin 27 Juni 2011.
Dalam pertemuan itu, hadir Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal George Toisutta, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Soeparno, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Imam Sufaat. Pertemuan ini berlangsung selama sekitar 30 menit sejak pukul 19.30 WIB.
Agus enggan menjelaskan nama calon pengganti Toisutta. Ia beralasan suratnya belum keluar sehingga ditakutkan akan salah. Panglima TNI mengaku telah mengusulkan sejumlah nama kepada Presiden. "Nama tidak penting lagi, kami coba mengusulkan kemudian presiden memutuskan," katanya.
Nama-nama yang mencuat di media, yaitu Letnan Jenderal Pramono Edhie Wibowo Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat, Wakil KASAD Letnan Jenderal Budiman, dan Komandan Ko-diklat TNI-AD Letnan Jenderal Marciano Norman. "Tadi sudah diputuskan, tapi saya tidak berikan nama karena saya takut keliru," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Presiden juga berharap calon KASAD nanti bisa melaksanakan doktrin sesuai dengan arahan di angkatannya. "Presiden ingin doktrin ini rapi semua sesuai dengan standar internasional," kata KASAD Jenderal George Toisutta.
Soal calon penggantinya, Toisutta enggan memaparkan. "Nanti pada waktunya saya akan kasih tahu kamu," katanya.
EKO ARI WIBOWO
Berita terkait
TNI Mutasi dan Rotasi 114 Perwira Tinggi, Kapuspen: Bagian dari Pembinaan, Tak Ada Hubungan dengan Pemilu
23 Januari 2024
Kapuspen TNI Brigjen Nugraha Gumilar menyampaikan mutasi dan rotasi terhadap 114 perwira tinggi merupakan bagian dari pembinaan organisasi.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Mutasi 172 Perwira, Pangkogabwilhan III hingga Pangdam Cendrawasih Diganti
3 Mei 2023
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memutasi dan memberikan promosi jabatan kepada 172 perwira TNI, di antaranya Pangkogabwilhan III
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Rotasi 223 Perwira, Berikut Daftar Beberapa Petinggi yang Bergeser
20 Januari 2023
Dalam gerbong rotasi yang dilakukan Panglima TNI Yudo Margono, dari 223 perwira, ada nama Laksamana Muda Irvansyah menjadi Pangkogabwilhan.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Andika Perkasa Mutasi Besar-besaran, 180 Perwira Diganti
29 Juni 2022
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa melakukan mutasi perwira TNI di antaranya penggantian enam jabatan strategis di TNI
Baca SelengkapnyaAndika Perkasa Mutasi 23 Perwira TNI, Kursi Pangkostrad Masih Kosong
23 November 2021
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa merotasi perwira TNI setelah belum lama ini menjadi orang nomor satu di TNI. 23 Perwira yang mengisi posisi baru
Baca SelengkapnyaAndika Perkasa Mutasi 23 Perwira Tinggi TNI, Ada Pergantian Danjen Kopassus
23 November 2021
Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa merotasi jabatan 23 perwira TNI dari tiga matra, di antaranya pergantian Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus
Baca SelengkapnyaSepanjang 2020, Panglima TNI Tercatat 10 Kali Mutasi Jabatan
5 Oktober 2020
Tahun ini, Panglima TNI Mardekal Hadi Tjahjanto juga melakukan pergantian Kepala Staf TNI AD dan Kepala Staf TNI AL.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Mutasi 14 Perwira Tinggi, Jubir: Kebutuhan Organisasi dan Karier
2 Oktober 2020
Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, kembali melakukan mutasi jabatan di lingkungan TNI, kini 14 perwira tinggi TNI dimutasi
Baca SelengkapnyaPanglima Mutasi Perwira TNI, Ada Kepala RSPAD
20 Juni 2020
Mutasi perwira TNI itu terdiri dari 40 perwira tinggi TNI AD, lima perwira tinggi TNI AL dan empat perwira tinggi TNI AU.
Baca SelengkapnyaKetimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara
2 Mei 2020
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memilih bertugas sebagai tentara ketimbang menteri.
Baca Selengkapnya