TEMPO Interaktif, Kediri - Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kediri mengalami kekosongan pasokan. Pengiriman bahan bakar khususnya premium dari Pertamina sering terhambat sejak satu pekan terakhir.
Kelangkaan premium ini terjadi di hampir sebagian besar SPBU Kota Kediri. Pengelola SPBU memasang papan pengumuman kosong di depan pintu masuk untuk menghindari kekecewaan pemilik kendaraan.
Ririn, pengawas SPBU di Jalan Mauni Kecamatan Pesantren mengatakan kondisi ini telah terjadi sejak satu pekan terakhir. Dari nilai Delivery Order (DO) yang diajukan ke Pertamina, tak seluruhnya bisa dipenuhi. "Saya sudah kehabisan premium sejak tiga hari lalu," katanya, Rabu, 15 Juni 2011.
Sebelumnya, pasokan dari Pertamina pun juga berkurang. Dari nilai order sebesar lima ton premium, hanya dikirim tiga ton saja. Itupun harus mengantre berhari-hari hingga mengganggu penjualan SPBU.
Ironisnya, tak ada penjelasan apapun dari Pertamina atas pembatasan pasokan ini. Pengelola SPBU juga kebingungan menjelaskan kondisi ini kepada konsumen. "Saya tak tahu apa pertimbangan Pertamina," kata Ririn.
Kondisi ini juga terjadi di beberapa SPBU lain seperti Jalan Dr Saharjo, Jalan Semeru, SPBU Ngadiluwih, Kandat, dan Ngronggo. Akibatnya, para pemilik kendaraan banyak yang membeli Pertamax dengan harga Rp 8.900 per liter. "Daripada kendaraan berhenti," kata Koko, pembeli BBM di SPBU Tepus, Kabupaten Kediri.
Di tempat ini, antrean kendaraan mengular hingga belasan meter. Tak sedikit pemilik kendaraan, seperti Koko yang membeli Pertamax karena enggan mengantre.
Menurut pantauan Tempo, kelangkaan premium ini belum berdampak pada kenaikan harga premium eceran. Para pedagang masih mematok harga Rp 5.000 per liter.
HARI TRI WASONO
Berita terkait
Blusukan ke Muara Angke, Muhaimin Terima Keluhan Nelayan: Banjir Rob hingga Kelangkaan Solar
6 Maret 2023
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mendapat keluhan soal banjir rob dari sejumlah nelayan di Pelabuhan Musra Angke, J
Baca SelengkapnyaDemo Sopir Truk Korea Selatan Picu Kelangkaan BBM
6 Desember 2022
Demo sopir truk Korea Selatan telah menyebabkan hampir 100 pompa bensin di seluruh negeri mengalami kelangkaan BBM
Baca SelengkapnyaJokowi Bakal Umumkan Kenaikan Harga Pertalite, Pertamina: Kami Tunggu Arahan
20 Agustus 2022
Ramainya kabar soal rencana kenaikan harga Pertalite dari saat ini Rp 7.650 per liter membuat PT Pertamina (Persero) akhirnya angkat bicara.
Baca SelengkapnyaPasokan BBM Sri Lanka Tersisa Hanya untuk Lima Hari Lagi
16 Juni 2022
Sri Lanka tidak dapat membayar US$725 juta pembayaran yang telah jatuh tempo kepada pemasok BBM
Baca SelengkapnyaBPH Migas Sebut Tak Ada Kelangkaan BBM di Belitung Timur
29 Mei 2022
Menurut dia, situasi yang terjadi sebenarnya bukan kelangkaan BBM karena jumlah pasokan sesuai dengan kuota. Tapi BPH Migas akan menambah pasokan BBM
Baca SelengkapnyaKelangkaan Solar, Kadin: Pasti Menganggu Industri baik Besar hingga Kecil
5 April 2022
Kelangkaan solar yang terjadi di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dapat mengancam kelangsungan industri.
Baca SelengkapnyaDPR Panggil Bos Pertamina Soroti Kebakaran Kilang hingga Kelangkaan Solar
28 Maret 2022
DPR menyoroti pelbagai masalah yang belakangan menimpa Pertamina, mulai kebakaran kilang hingga kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) solar bersubsidi.
Baca SelengkapnyaKSP Bantah Minyak Tanah Langka di Maluku
3 Februari 2022
Pertamina disebut telah bertemudengan pimpinan dan anggota Komisi II DPRD Maluku soal isu kelangkaan minyak tanah
Baca SelengkapnyaPertamina Sebut Berita Bohong Kelangkaan BBM Bikin Warga Sorong Antre di SPBU
8 November 2021
Permintaan meminta masyarakat Sorong dan sekitarnya tidak mempercayai informasi terkait terjadinya kelangkaan bahan bakar minyak (BBM).
Baca SelengkapnyaSolar Bersubsidi Langka, Kendaraan Pengangkut Tambang dan Sawit jadi Sorotan
20 Oktober 2021
BPH Migas memantau penyaluran solar bersubsidi yang saat ini tengah mengalami kelangkaan di sejumlah daerah. Apa sebenarnya pemicu kelangkaan itu?.
Baca Selengkapnya