Peluang Gerindra Berkoalisi Tertutup

Reporter

Editor

Minggu, 13 Maret 2011 15:12 WIB

Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto menghadiri Rapimnas II partai tersebut di Jakarta, Selasa (21/7). Rapimnas tersebut dalam rangka mengevaluasi hasil pemilu presiden serta menentukan sikap politik partai di masa depan. Foto: ANTAR

TEMPO Interaktif, Jakarta - Partai Gerakan Indonesia Raya menilai sudah tak ada lagi tawaran koalisi terhadap partainya. Sinyalemen itu menyusul pernyataan sekretaris kabinet Sudi Silalahi yang menyebut tak ada reshuffle dalam waktu dekat."Sekarang jelas pernyataan Pak Sudi bahwa tidak ada rushaffle dalam waktu dekat," ujar Sekjen Gerindra Ahmad Muzani ditemui di acara pernikahan Ketua PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin, Ahad 13 Maret.

Gerindra sempat digadang-gadang akan masuk dalam koalisi partai pendukung pemerintahan. Wacana ini menyusul sikap partai yang diketuai Prabowo Subianto ini menolak pembentukan pansus hak angket di Dewan Perwakilan Rakyat. Setelah itu, komunikasi antar Gerindra dan Demokrat terlihat intim.

Gerindra dikabarkan akan menggantikan Partai Keadilan Sejahtera yang sempat akan didepak dari koalisi. Gerindra pun mengaku sempat menyerahkan sejumlah syarat kepada Demokrat. Diantaranya, mereka meminta dua kursi penting dalam Kabinet Indonesia Bersatu II, Menteri Pertanian dan Menteri BUMN.

Namun, wacana itu pupus menyusul pernyataan Menteri Sekretaris Negara, Sudi Silalahi, bahwa tak ada pergantian menteri dalam waktu dekat, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono juga menegaskan hal yang sama.

Muzani pun pesimis SBY akan melakukan perombakan menterinya. "Mungkin yang dimaksud dalam waktu dekat sampai 2014," ujarnya. Hal ini, kata dia, diperkuat hingga saat ini tak ada pertemuan antara Prabowo dengan SBY. "Belum ada pembicaraan apa-apa, baik melalui telpon atau pun bertemu secara langsung," ujarnya.

Mengenai sikap Gerindra yang menolak pembentukan pansus hak angket, Muzani mengatakan itu sebagai pemberian sedekah. Namun, ia mengharapkan adanya balasan atas sedekah itu."Sedekah. Mudah-mudahan pahalanya dikemudian hari. Nggak sekarang," jelasnya.

FEBRIYAN

Berita terkait

Kata 7 Pengamat Soal Koalisi Prabowo yang Bakal Gemuk

5 hari lalu

Kata 7 Pengamat Soal Koalisi Prabowo yang Bakal Gemuk

Berikut tanggapan para pengamat politik dan peneliti soal koalisi Prabowo ke depan yang hampir pasti bakal gemuk.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

22 hari lalu

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.

Baca Selengkapnya

Soal Waktu Penentuan Arah Koalisi, Golkar Tunggu Momentum Demi Kepentingan Terbaiknya

21 Juli 2023

Soal Waktu Penentuan Arah Koalisi, Golkar Tunggu Momentum Demi Kepentingan Terbaiknya

Erwin Aksa memastikan bahwa arah politik Golkar akan selalu berada di pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Kata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi

15 Juli 2023

Kata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi

Anas Urbaningrum dan Gede Pasek sebut Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN belum tentukan arah koalisi untuk Pemilu 2024

Baca Selengkapnya

Airlangga Bilang KIB Belum Bubar Meski PAN Beri Sinyal Merapat ke PDIP

5 Juni 2023

Airlangga Bilang KIB Belum Bubar Meski PAN Beri Sinyal Merapat ke PDIP

Airlangga menyebut dirinya bahkan baru bertemu dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas pada Sabtu malam kemarin.

Baca Selengkapnya

PKB Sebut Golkar Sepakat Gabung KIR, Begini Respons Airlangga

5 Mei 2023

PKB Sebut Golkar Sepakat Gabung KIR, Begini Respons Airlangga

Airlangga menjelaskan, Golkar sedianya sudah membentuk tim teknis untuk koalisi inti.

Baca Selengkapnya

Dua Jam Lebih Bertemu di Istana, Ini yang Dibahas Jokowi dan 6 Ketum Parpol Koalisi

2 Mei 2023

Dua Jam Lebih Bertemu di Istana, Ini yang Dibahas Jokowi dan 6 Ketum Parpol Koalisi

Menurut Airlangga, pertemuan dengan Jokowi ini lebih banyak membahas kondisi perekonomian ke depan. Adakah bahas politik?

Baca Selengkapnya

Politikus PKB Bilang Cak Imin dan Airlangga Bertemu Rabu Besok

2 Mei 2023

Politikus PKB Bilang Cak Imin dan Airlangga Bertemu Rabu Besok

Halalbihalal DPP PKB dan DPP Golkar itu digelar di Resto Plataran Senayan.

Baca Selengkapnya

PAN Yakin Diajak Berkoalisi Partai Lain karena Merepresentasikan Muhammadiyah

30 April 2023

PAN Yakin Diajak Berkoalisi Partai Lain karena Merepresentasikan Muhammadiyah

Bukan hanya jemput bola, Eddy menyebut pihak lain juga berupaya menjangkau PAN untuk berkomunikasi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Disebut Bakal Kumpulkan Lagi Ketua Umum Partai Koalisi

26 April 2023

Jokowi Disebut Bakal Kumpulkan Lagi Ketua Umum Partai Koalisi

Sebelumnya pada 2 April 2023, Jokowi juga sudah bertemu dengan lima ketua umum partai koalisi. Tak mengundang Surya Paloh.

Baca Selengkapnya